Dan
Anggaran Biaya Produksi
METODE PENYUSUNAN ANGGARAN
PRODUKSI
Januari 12.000
Februari 14.000
Maret 14.000
April 12.000
Mei 9.000
Juni 10.000
Juli 7.000
Agustus 6.000
September 9.000
Oktober 11.000
November 12.000
Desember 14.000
Total 142.000
Maka untuk tahun 2010 perusahaan harus memproduksi
barang sebanyak 137.000 unit, yang berasal dari :
3. Metode Fleksibel
Metode Produksi Stabil
Pipa
1 10.000 3 30.000 1,5 15.000 55.000 12.000 660.000.000
Hias
Total Rp 3.160.000.000
Untuk memproduksi setiap unit MK-1 dibutuhkan kayu
sebanyak 2 meter, 1,5 meter melamin dan 1 meter pipa hias.
Karena MK-1 diproduksi sebanyak 10.000 unit produk, maka
MK-1 memerlukan sebanyak 20.000 meter kayu, 15.000
meter melamin dan 10.000 meter pipa hias
Untuk memproduksi setiap unit MM-5 dibutuhkan kayu
sebanyak 3 meter, 3 meter melamin dan 3 meter pipa hias.
Karena MM-5 diproduksi sebanyak 10.000 unit produk, maka
MM-5 memerlukan sebanyak 30.000 meter kayu, 30.000
meter melamin dan 30.000 meter pipa hias.
Sedangkan untuk memproduksi setiap unit MB-2 dibutuhkan
kayu sebanyak 3 meter, 2 meter melamin dan 1,5 meter pipa
hias. Karena MB-2 diproduksi sebanyak 10.000 unit produk,
maka MB-2 memerlukan sebanyak 30.000 meter kayu, 20.000
meter melamin dan 15.000 meter pipa hias.
Total kebutuhan kayu sebanyak 80.000 meter yang merupakan
penjumlahan dari kebutuhan kayu untuk MK-1,MM-5 dan MB-
2 (20.000 + 30.000 + 30.000). Karena harga beli kayu adalah
sebesar Rp 15.000 per meter, maka biaya bahan baku kayu
untuk memproduksi seluruh produk tersebut adalah sebesar
Rp 1.200.000.000.
Total kebutuhan melamin sebanyak 65.000 meter yang
merupakan penjumlahan dari kebutuhan melamin untuk MK-1,
MM-5 dan MB-2 (15.000 + 30.000 + 20.000). Karena harga beli
melamin adalah sebesar Rp 20.000 per meter, maka biaya
bahan baku kayu untuk memproduksi seluruh produk tersebut
adalah sebesar Rp 1.300.000.000.
Sedangkan total kebutuhan pipa hias sebanyak 55.000 meter
yang merupakan penjumlahan dari kebutuhan kayu untuk MK-
1, MM-5 dan MB-2 (10.000 + 30.000 + 15.000). Karena harga
beli kayu adalah sebesar Rp 12.000 per meter, maka biaya
bahan baku kayu untuk memproduksi seluruh produk tersebut
adalah sebesar Rp 660.000.000.
Gabungan biaya bahan baku per jenis bahan
tersebut akan menghasilkan biaya bahan baku total
sebanyak Rp 3.160.000.000. yang merupakan
gabungan dari biaya bahan baku sebesar Rp
1.200.000.000. untuk memproduksi 10.000 unit MK-
1, sebanyak Rp 1.300.000.000. merupakan biaya
bahan baku untuk memproduksi 10.000 unit MM-5
dan sebanyak Rp 660.000.000 untuk memproduksi
sebanyak 10.000 unit MB-2.
Anggaran Biaya Bahan Baku Per Unit Produk
Kebutuhan
Harga Biaya Per Biaya Bahan
Bahan Bahan
Produk Beli Per Unit Jenis Per Unit
Baku Per Unit
Bahan Bahan Produk
Produk
Jam Kerja
Biaya TKL
Volume Tarif Per
Per Unit
Produk Produksi Per Jam
Total Produk Total
Unit
Total Rp 360.000.000
Biaya Tenaga Kerja : Tarif Per Hari Kerja.
Total 30 Rp 333.600.000
Biaya Tenaga Kerja : Tarif Per Unit Produk.
Total Rp 370.000.000
ANGGARAN BIAYA OVERHEAD
Misalnya :
- Benang dan kancing di dalam perusahaan produsen
pakaian
- Paku, cat, plitur di dalam perusahaan produsen mebel
ANGGARAN BIAYA OVERHEAD :
Misalnya :
- Gaji Satpam dan karyawan bagian kebersihan pabrik
ANGGARAN BIAYA OVERHEAD :
PABRIK LAIN
Total Rp 510.000.000
Tarif Overhead dan Manfaatnya