Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN PADA IBU BERSALIN

KALA I
KELOMPOK 3
1. ANISA SUSTIANI (002SYEBID16)
2. MARLINA (019SYEBID16)
3. RITA SOFIANA (029SYEBID16)
4. ROSMIATIN
5. YANA FIKRATUS SOFA
Pemenuhan
kebutuhan fisik
dan psikologis
ibu dan
keluarga

Tanda-tanda Pendokume
bahaya pada ntasian
kala I pada kala I
Pemenuhan kebutuhan fisik dan
psikologis ibu dan keluarga
b. Membimbing Ibu
a. Mengatur Aktivitas
Untuk Rileks Sewaktu
Dan Posisi Ibu
Ada HIS

Pemenuhan
Kebutuhan
Fisik Pada Ibu

c. Menjaga Kebersihan d. Pemberian Cairan Dan


Ibu Nutrisi
a. Persiapan Untuk
Persalinan

d.Keikutse
rtaan Pemenuhan b.
Dalam Kebutuhan Memberikan
Perencana Informasi
an
Psikologis

c. Mengurangi
Kecemasan
Tanda-tanda bahaya pada
kala I
Temuan-temuan anamnesis dan/atau
pemeriksaan
1. Riwayat bedah sesar
2. Perdarahan per vaginam selain lendir bercampur
darah (show)
3. Kurang dari 37 minggu (persalinan kurang bulan)
4. Ketuban pecah disertai dengan keluarnya
mekonium kental
5. Ketuban pecah dan air ketuban berampur dengan
sedikit mekonium disertai tanda-tanda gawat janin
6. Ketuban pecah (lebih dari 24 jam) atau Ketuban
pecah pada kehamilan kurang bulan (usia
kehamilan kurang dari 37 minggu)
Lanjutan.......
7. Tanda-tanda atau gejala-gejala infeksi
8. Tekanan darah lebih dari 160/110 dan/atau terdapat protein dalam
urin (pre-eklampsia berat)
9. Tinggi fundus 40 cm atau lebih (makrosomia, polihidramnion,
kehamilan ganda)
10. DJJ kurang dari 100 atau lebih dari 180 x/menit pada dua kali
penilaian dengan jarak 5 menit (gawat janin)
11. Primipara dalam fase aktif kala satu persalinan dengan penurunan
kepala janin 5/5
12. Presentasi bukan belakang kepala (sungsang, letak lintang, dll.)
13. Presentasi ganda (majemuk) (adanya bagian lain dari janin,
misalnya: lengan atau tangan, bersamaan dengan presentasi
belakang kepala)
14. Tali pusat menumbung (Jika tali pusat masih berdenyut)
Lanjutan.....
15. Tanda dan gejala syok
16. Tanda dan gejala fase laten berkepanjangan
17. Tanda dan gejala belum in partu
18. Tanda dan gejala partus lama
Pendokumentasian
pada kala I
Pendokumentasian kala 1.
1. Bidan harus mendokumentasikan secara akurat
semua asuhan dalam catatan ibu termasuk DJJ,
kontraksi, dan tiap observasi yang dilakukan
maupun bagaimana ibu melakukan koping.
2. Parthograp biasanya diperbaharui tiap setenga
jam, atau seceatnya bila memungkinkan.
3. Selain itu setia intervensi, masalah atau rujukan
juga harus didokumentasi jelas dan di tanda
tangani dalam catatan ibu.
Hal-hal yang perlu didokumentasikan:
Pendokumentasian dapat dilakukan dengan
menggunakan hasil temuan dari anamnesis dan
pemeriksaan fisik:
1. Anamnesis
2. Pemeriksaan fisik
a. Pemeriksaan abdomen
b. Pemeriksaan dalam
1. S : subjektif

Format
4. P:planning Pendokumentasian 2. O: objektif
kala 1

3. A:
assessment

Anda mungkin juga menyukai