Anda di halaman 1dari 45

Cross Talk

Aditya Krishna Aji


Telekomunikasi
Telekomunikasi adalah teknik pengiriman atau penyampaian infomasi,
dari suatu tempat ke tempat lain.
Untuk bisa melakukan telekomunikasi, ada beberapa komponen untuk
mendukungnya yaitu :
Informasi : merupakan data yang dikirim/diterima seperti suara,
gambar, file, tulisan.
Pengirim : merubah informasi menjadi sinyal listrik yang siap dikirim
Media transmisi : alat yang berfungsi mengirimkan dari pengirim
kepada penerima. Karenadalam jarak jauh, maka sinyal pengirim
diubah lagi / dimodulasi agar dapat terkirim jarak jauh.
Penerima : menerima sinyal listrik dan merubah kedalam informasi
yang bisa dipahami olehmanusia sesuai yang dikirimkan.
Gangguan
suatu hal, getaran, atau gelombang yang mendistorsi pengiriman
pesan dalam proses komunikasi. Gangguan menyebabkan perbedaan
antara pesan yang diterima oleh penerima (receiver) dengan pesan
yang dikirimkan oleh sumber (source)
Macam Gangguan
Gangguan fisik merupakan gangguan yang disebabkan oleh adanya
suara atau kebisingan lain di sekitar tempat pengiriman pesan, seperti
adanya desingan suara mobil atau radio.
Gangguan psikologis merupakan gangguan yang disebabkan karena
sudah adanya pemikiran lain di kepala penerima, sehingga membuat
penerima seolah tidak setuju atau tidak bisa menyerap dengan baik
mengenai pesan yang dikirimkan oleh sumber.
Gangguan semantik merupakan gangguan yang disebabkan oleh
adanya perbedaan makna yang dipahami oleh sumber dan
penerima. Biasa terjadi pada istilah-istilah jargon atau rumit.
Jenis Gangguan
Attenuation (Pelemahan)
Distortion (Penyimpangan)
Noise (Derau)
Attenuation (Pelemahan)
Pelemahan ini terjadi karena ada satu atau beberapa faktor yang
menyebabkan sinyal dalam transmisi tidak mampu dicapai. Sinyal
yang dipancarkan oleh transciver tidak mampu ditangkap oleh
receiver. Pelemahan ini terjadi karena satu hal yakni jarak. Jangkauan
yang terlalu jauh menyebabkan sinyal tidak mampu disampaikan.
Distortion (Penyimpangan)

Distorsi adalah sebuah perubahan suara yang terjadi ketika amplitudo


sinyal melebihi range yang tersedia. Hasilnya adalah timbulnya artifact
harmonis tambahan seiring bentuk waveform berubah. Contoh
distorsi adalah suara berisik yang dikeluarkan oleh speaker yang
rusak. Distorsi biasanya ingin dihindari, namun untuk beberapa
tujuan, distorsi justru diinginkan, terutama dalam bidang musik.
Noise (Derau)
Derau atau yang biasa disebut noise adalah suatu sinyal gangguan
yang bersifat akustik (suara), elektris, maupun elektronis yang hadir
dalam suatu sistem (rangkaian listrik/elektronika) dalam bentuk
gangguan yang bukan merupakan sinyal yang diinginkan. Sumber
derau dapat dikelompokkan dalam tiga kategori.
Sumber Noise
Sumber derau intrinsic yang muncul dari fluktuasi acak di dalam
suatu sistem fisik seperti thermal dan shot noise.
Sumber derau buatan manusia seperti motor, switch, elektronika
digital.
Derau karena gangguan alamiah seperti petir dan bintik matahari.
Jenis Noise
Correlated noise
Hubungan antara sinyal dan noise masuk dalam kategori ini. Karena itu,
correlated noise hanya muncul saat ada sinyal.
Uncorrelated noise
Noise yang dapat muncul kapanpun, saat terdapat sinyal maupun tidak
ada sinyal. Uncorrelated noise muncul tanpa memperhatikan adanya
sinyal atau tidak.
Kategori Noise
Eksternal Noise
Eksternal noise adalah noise yang dihasilkan dari luar alat atau sirkuit.
Noise tidak disebabkan oleh komponen alat dalam sistem
komunikasi tersebut.
Internal Noise
Internal noise juga menjadi faktor yang penting dalam sistem
komunikasi. Internal noise adalah gangguan elektris yang dihasilkan
alat atau sirkuit. Noise muncul berasal dari komponen alat dalam
sistem komunikasi bersangkutan.
Sumber Eksternal Noise
Atmospheric noise
Gangguan elektris yang terjadi secara alami, disebabkan oleh hal hal yang berkaitan
dengan atmosfer bumi. Noise atmosfer biasanya disebut juga static electricity. Noise jenis ini
bersumber dari kondisi elektris yang bersifat alami, seperti kilat dan halilintar. Static electricity
berbentuk impuls yang menyebar ke dalam energi sepanjang lebar frekuensi.
Ekstraterrestrial noise
Noise ini terdiri dari sinyal elektris yang dihasilkan dari luar atmosfer bumi. Terkadang disebut
juga deep-space noise. Noise ekstraterrestrial bisa disebabkan oleh Milky Way, galaksi yang lain,
dan matahari.
Noise ini dibagi menjadi 2 kategori, yaitu solar dan cosmic noise:
1). Solar noise
Solar noise dihasilkan langsung dari panas matahari.
2). Cosmic noise
Cosmic noise didistribusikan secara kontinu di sepanjang galaksi.
Man-made noise
Secara sederhana diartikan sebagai noise yang dihasilkan manusia.
Sumber utama dari noise ini adalah mekanisme spark-producing,
seperti komutator dalam motor elektrik, sistem pembakaran kendaraan
bermotor, alternator, dan aktivitas peralihan alat oleh manusia
(switching equipment). Misalnya, setiap saat di rumah, penghuni sering
mematikan dan menyalakan lampu melalui saklar,
otomatis arus listrik dapat tiba-tiba muncul atau terhenti.
Internal Noise
Thermal Noise
Intermodulasi Noise
Impulse Noise
Crosstalk
Thermal Noise
Thermal noise berhubungan dengan perpindahan elektron yang cepat
dan acak dalam alat konduktor akibat digitasi thermal. Perpindahan
yang bersifat random ini pertama kali ditemukan oleh ahli tumbuh -
tumbuhan, Robert Brown, yang mengamati
perpindahan partikel alami dalam penyerbukan biji padi.
Intermodulasi Noise
Intermodulation noise biasanya muncul akibat
gejala intermodulasi.Bila kita melewatkan dua sinyal masing-masing
dengan frekuensi misalkan f1 danf2 melalui suatu medium atau
perangkat non-linier, maka akan dihasilkan frekuensi-frekuensi
spurious yang berasal dari frekuensi harmonisa sinyal.Frekuensi-
frekuensi spurious ini bisa terletak di dalam atau di luar pita frekuensi
kerja yang diinginkan.
Impulse Noise
Terdiri dari pulsa-pulsa tak beraturan atau spike-spike noise dengan
durasi pendek dan dengan amplitudo yang relatif tinggi, dihasilkan
oleh kilat, dan kesalahan dan cacat dalam sistim komunikasi atau
merupakan gangguan kecil untuk data analog karena gangguan
elektromagnetik dan menjadi sumber utama dalam komunikasi data
digital,sehingga impulse noise sangat mengganggu transmisi data.
Crosstalk
Apa itu Cross Talk ?
crosstalk dapat diartikan sebagaipembicaraan silang. Crosstalk atau
pembicaraan silang adalah suatu sambungan (coupling) yang tidak
diinginkan yang terjadi pada saluran
Ditimbulkan oleh kopel elektrik antara kabel yang diletakkan
berdekatan, misalnya antara twisted pair / kabel coaxial yang
membawa multiple sinyal,yang merupakan penghubung antar sinyal
yang tidak diinginkan. Bicara Silang (Cross Talk) akan semakin jelas
atau bertambah apabila jarak yang ditempuh semakin jauh, sinyal
yang ditransmisikan semakin kuat/besar atau semakin besar
frekuensinya.
Pengertian lain
Adalah suatu kapasitansi, induktansi, atau kopling konduktif yang
tidak diinginkan dalam satu saluran.
Peristiwa atau fenomena bahwa suatu sinyal transmisi pada sebuah
saluran dalam suatu system transmisi menimbulkan efek yang tidak
diinginkan dengan saluran yang lain.
Di dalam suatu proses perekaman, istilah crosstalk dapat mengacu
pada kebocoran bunyi atau suara dari satu instrument ke dalam suatu
mikropon yang ditempatkan di depan penyanyi atau alat musik lain.
Tipe Crosstalk
Intelligible crosstalk
Unintelligible crosstalk
Intelligible crosstalk
Bila crosstalk menyebabkan paling tidak ada empat kata yang dapat
didengar (dari sumber yang tidak diinginkan) selama percakapan 7
detik.
Unintelligible crosstalk
Setiap bentuk gangguan akibat crosstalk lainnya Penyebab crosstalk antara
lain:
1. Gandengan elektris antar media
2. Pengendalian respon frekuensi yang buruk
3. Ketidaklinieran mux analog
Melihat dari namanya maka crosstalk ini adalah suatu pembicaraan silang,
akan tetapi yang sebenarnya crosstalk ini tidak saja hanya terbatas pada
pembicaraan saja. Crosstalk ini dalam pengertian luas adalah merupakan
suatu ketidak seimbangan sehingga suatu sinyal akan masuk ke dalam
saluran sinyal yang lainnya, sehingga akan mempengaruhi sinyal asli yang
dikirimkan.
Jika crosstalk ini terdapat pada suatu hubungan komunikasi suara,
maka gangguan ini dapat mengganggu pembicaraan yang sedang
berlangsung.
Akan tetapi jika crosstalk ini terdapat pada suatu hubungan
komunikasi yang lainnya di luar suara, maka ini akan mempengaruhi
sinyal yang diterima sehingga akan merusak sinyal yang diterima
sedemikian rupa sampai merubah arti dari informasi yang
dimaksudkan sebenarnya.
Jenis Crosstalk
NEAR END CROSSTALK (NEXT)
FAR END CROSSTALK (FEXT)
NEAR END CROSSTALK (NEXT)
Sinyal crosstalk diantara sepasang media transmisi yang sejajar pada
umumnya didominasi oleh terjadinya noise terutama banyak terjadi
di sisi transmiter (near end), dimana sinyal yang dikirimkan
mempunyai amplitude dan frekuensi yang maksimal. Sinyal yang
dikirimkan kemudian akan kehilangan komponen amplitude dan
frekuensi tinggi yang merambat sepanjang saluran transmisi.
Near-End Crosstalk (NEXT) disebabkan adanya semacam kopling
magnetik yang terjadi diantara 2 ujung media transmisi yang
berdekatan pada ujung transmitter (Tx). NEXT dapat digambarkan
sebagai suatu signal kopling yang tidak diinginkan dari sepasang
saluran transmisi yang sejajar. Jenis crosstalk ini didominasi oleh
coupling capasitive, yang mengirimkan frekuensi tinggi secara
langsung ke sisi dekat pada receiver (Rx).
FAR END CROSSTALK (FEXT)
Far-End Crostalk (FEXT) merupakan kopling magnetik yang terjadi di
ujung sebelah receiver (Rx). FEXT dapat digambarkan sebagai signal
yang tidak diinginkan dari sepasang saluran transmisi yang sejajar dan
berdekatan di akhir atau yang berada di sisi jauh saluran transmisi
tersebut.
Secara umum nilai dari FEXT tidak sebesar nilai dari NEXT namun
bagaimanapun juga FEXT harus tetap diperhatikan. FEXT didominasi
oleh adanya coupling inductive yang mentransfer frequensi sinyal
yang lebih rendah ke sisi ujung sebelah receiver (Rx). Perhitungan nilai
FEXT dilakukan dengan membandingkan sinyal level tegangan di titik
akhir (Rx) pengiriman pada media transmisi dengan Rx pada media
transmisi yang lainnya. Hasil dari penelitian di atas menunjukkan akan
adanya pengaruh crosstalk berupa FEXT dan NEXT pada sepasang
kabel saluran transmisi
Penyebab Cross Talk
Electrical coupling diantara media transmisi, misalnya antara
pasangan-pasangan kawat pada sistem komunikasi yang
menggunakan kabel sebagai media transmisinya
Pengendalian yang kurang baik dari frekuensi respons misalnya desain
filter yang kurang baik.
Non linearity pada analog multiplex system (FDM).
Mengapa pengkabelan UTP harus
mengikuti standar T568A
atau T568B?
Kasus
Si Fulan mendirikan warnet. Ia menseting sendiri warnetnya dari
pengkabel sampai dengan peletakan komputer.
Cont....
Setelah semuanya selesai, di uji coba dengan ping-ping ke komputer
yang tehubung pada komputer server.
Masalah
Pada pc pertama dicek untuk IP DCHP, ping dan internet bisa dan
lancar. Tetapi untuk pc 2 dan selanjutnya tidak didapati koneksi
internet, padahal sudah terhubung pada switch yang ada dan ping
gateway tidak dapat dilakukan.
Pencarian Akar Masalah
Crosstalk, interferensi gelombang magnetik yang berasal dari sinyal
listrik pada tiap kabel yang menghubungkan pin pada kabel UTP.
Mind Mapping: Unshielded Twisted Pair (UTP) pasangan kabel
berpilin yang tak-berpelindung berpilin-twisted metoda pilin
digunakan untuk mematikan crosstalk yang muncul dengan
memilin kabel yang berpasangan gelombang magnetik dari satu pin
kabel UTP akan dimatikan oleh gelombang magnetik kabel
pasangannya.
Jadi permasalahannya adalah Crosstalk, mengapa pada PC pertama
tidak ada masalah koneksi? Karena crosstalk masih bisa ditoleransi
(tidak mengganggu/interferensinya masih lemah) pada jarak tertentu.
Cont....
PC awal terhubung dengan kabel sepanjang -+ 10 m dengan switch,
sedangkan PC lainnya lebih dari 20 m.
Dengan kata lain PC awal masih mampu menghantarkan sinyal yang cukup
jernih dengan interferensi yang masih bisa ditoleransi, sedangkan PC
lainnya terhubung dengan kabel yang melampaui toleransi interferensi
yang dapat di terima oleh sinyal, karena semakin jauh interferensi yang
terjadi akan semakin besar dan akhirnya sinyal pun menjadi tidak berarti.
Namun jika kabel dites dengan cable tester semua pin pasti menyala, yang
harus diingat adalah cable tester hanya melakukan tes konduksi, apakah
listrik dapat dihantarkan hingga ke ujung kabel, ia tidak dapat
membedakan modulasi sinyal yang baik dengan yang sudah terkena
gangguan.
Cont...
Pada awal pembuatan warnet, Fulan tidak memperdulikan jenis
standart yang dipakai untuk jaringan internet, ia hanya mengetahui
straight yaitu kedua ujung sama.
Akhirnya terjadi crosstalk karena adanya kabel yang tidak saling
menghilangkan crosstalknya
Pada konfigurasi yang biasa atau mengikuti bawaan kabel, pin 1-2
akan saling mematikan crosstalk, namun pada pin 3 dan 6 crosstalk
akan terjadi dan semakin menguat seiring dengan jarak tempuh
sinyal, karena pasangan kabel mereka tidak menghantarkan sinyal
untuk mematikan crosstalk.
Solusi
Penyusunan ulang kabel ethernet sesuai dengan standartnya.
untuk kebutuhan kabel UTP straightgunakan standar yang sama pada
kedua ujungnya baik T568A atau T568B (yang penting harus sama)
dan untuk kabel UTP Cross gunakan standar T568A pada satu ujung
dan T568B pada ujung yang lain.
Kesimpulan
Standar diciptakan oleh para ahli dengan alasan yang kuat, dalam
kasus ini baik T568A/B merupakan kombinasi pengkabelan terstruktur
yang mampu menghindari interferensi crosstalk.
Kombinasi selain T568A atau T568B sangat mungkin dilakukan jika
sudah mengerti rumusnya. Hanya gunakan 4 kabel dalam 2 pasang
pilinan pada pin 1-2-3-6.
Tutorial Pemasangan RJ-45
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai