L/O/G/O

Adneksitis
Disusun oleh:
Dewi Elkha Maisarah
Yudi pratama
Dede Yusuf Fahma Razi

Pembimbing: dr. Taufik Wahyudi Mahady, Sp.OG

 Pendahuluan
Organ reproduksi wanita memiliki lubang yang
1 berhubungan dengan dunia luar, sehingga mikroorganisme
bisa masuk dan menyebabkan infeksi, salah satunya
adalah adneksitis.

2 Adneksitis bila tidak ditangani dengan baik akan

menyebar ke organ lain disekitarnya dan menyebabkan
ruptur piosalping atau abses ovarium, appendisitis akut

Oleh karena itu diperlukan pengetahuan mengenai

3 adneksitis dengan baik untuk mencegah penyebaran
radang ke organ lain

www.themegallery.com
 Definisi
Adneksitis adalah
radang pada adneksa
rahim yaitu jaringan
yang berada di sekitar
rahim, termasuk tuba
fallopi dan ovarium.

Istilah lain yang sering

digunakan adalah PID
(Pelvic Inflammatory
Disease) atau
Salpingitis.

www.themegallery.com
 Epidemiologi

Prevalensi sebesar 1 : 1000 wanita

rata-rata terjadi pada wanita yang
Prevalensi di sudah pernah melakukan hubungan
Indonesia seksual.

www.themegallery.com
 Gonorea
Non gonorea
Hematogen
Infeksi

Kuretase,
Laparotomi
IUD Etiologi

Tindakan Perluasan
radang pada
medis organ sekitar

Appendisitis

www.themegallery.com
 Faktor Resiko
Melakukan aktifitas seks tanpa menggunakan kondom
Gonta ganti pasangan seks
Pasangan seks menderita Infeksi Chlamidia atau
Gonorhea
Menggunakan IUD
Persalinan

www.themegallery.com
 Patofisiologi

www.themegallery.com
 Klasifikasi
Salpingo oofaritis Non gonorea
akut
- Pada infeksi puerpural
,abortus septik, kuretase.
Gonorea
- Infeksi disebabkan oleh
Edema, hiperemis, streptococcus,stapilococcus
infiltrasi leukosit, e.coli, klostridium welchii
degenarasi epitel
mukosa, - Dinding tuba menebal,
penyumbatan lumen infiltrasi leukosit, tetapi
tuba, eksudat purulen mukosa sering normal.
www.themegallery.com
www.themegallery.com
 Salpingo-oofaritis kronik
Hidrosalping: Piosalping:
Adanya retensi cairan kantong dengan dinding tebal
pada tuba yang tertutup yang berisi nanah

www.themegallery.com
 Salpingo-oofaritis kronik
Salpingitis interstisialis Kista tubo-ovarial:
kronik: hidrosalping bersatu dengan
Dinding tuba tebal, kista folikel ovarium
terdapat fibrosis dan
perlekatan dengan jaringan
sekitar

www.themegallery.com
 Salpingo-oofaritis kronik
Abses tubo-ovarial: Salpingitis tuberkulosa
Piosalping bersatu
dengan abses ovarium

www.themegallery.com
 Manifestasi Klinis
Nyeri perut bagian bawah, nyeri abdomen bilateral yang hebat
Nyeri tekan
Demam
Rasa nyeri saat berhubungan seksual
Rasa nyeri saat buang air kecil
Keluarnya cairan yang berbau dari vagina
Menstruasi yang tidak teratur
Perdarahan
Adanya benjolan dengan batas yang tidak jelas disertai nyeri tekan
dan sulit digerakkan

www.themegallery.com
 Diagnosis
Anamnesis Pemeriksaan Fisik
Nyeri abdominopelvik Nyeri tekan uterus
Demam (>38C) Nyeri tekan adneksa
Disuria Nyeri gerak serviks
Dispareunia
Menstruasi tidak teratur,
perdarahan
Keputihan

www.themegallery.com
 Pemeriksaan Penunjang
Darah rutin : Leukositosis
Pewarnaan gram / kultur
USG pelvik
USG transvaginal
Laparoscopy
Biopsi endometrium

www.themegallery.com
 Diagnosis Banding

Appendisitis Torsi Kehamilan

akut adneksa ektopik
terganggu

www.themegallery.com
 Tatalaksana
Salpingo-oofaritis akut

Bed rest
Antibiotik spektrum luas
1. Ceftriaxone 500mg (IM) single dose + doksisiklin 100mg 2x1 tab +
metronidazole 500mg 2x1 tab selama 14 hari.
2. Ofloxacin 400mg 2x1 tab + metronidazole 500mg 2x1 tab selama
14 hari
Analgetik
Diathermi (alat electromedik)

Salpingo-oofaritis kronik
operatif
www.themegallery.com
 Indikasi pembedahan
Jika terapi dengan diatermi keluhan tidak hilang dan
mengganggu kehidupan sehari-hari

Jika terjadi ruptur piosalping atau abses ovarium

Jika terdapat gejala-gejala ileus karena perlekatan

Jika terdapat kesukaran untuk membedakan appendisitis

akut dan salpingo-oofaritis akut

www.themegallery.com
 Presentasi Kasus
Anamnesis
Identitas pasien
Nama : Ny. A
Usia : 42 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
No CM : 301113
Alamat : Lamteumen Timur Jaya Baru
Paritas : P3A0
HPHT : 01-11-2014
www.themegallery.com
 Keluhan Nyeri perut
Utama bawah

Keluhan Keputihan
Tambahan

www.themegallery.com
 Riwayat Penyakit Sekarang

Nyeri perut bawah sejak 8 tahun yang lalu. Nyeri bersifat

hilang timbul, terutama dirasakan saat berubah posisi
dari jongkok ke berdiri.
Perdarahan (-), menstruasi teratur
Keputihan (+) warna putih kekuningan, gatal (+) bau (+)
Riwayat KB (-)

Riwayat Penyakit Dahulu

Pernah dikatakan menderita infeksi mulut rahim oleh dokter

www.themegallery.com
 Vital Sign
Kesadaran : Kompos mentis
Tekanan darah : 120/90 mmHg
Nadi : 88x/i
Laju pernapasan : 19x/i
Suhu : Afebris

www.themegallery.com
 Hasil USG
Uterus dan adneksa dalam batas normal

www.themegallery.com
 Diagnosis kerja
Adneksitis

Tatalaksana
Asam mefenamat 3x500mg
Cefadroxil 2x500mg
Metronidazol 1x500mg

www.themegallery.com
L/O/G/O

Terima
Kasih
www.themegallery.com
 Referensi
1. Jonathan, R. et al. 2012. European Guidline for the Management of
Pelvic Inflammatory Disease.
www.iusti.org/regions/europe/pdf/2012/PID_Treatment_Guidelines-
Europe2012v5.pdf (diakses tanggal 12 Nov 2014)
2. Derek, LJ. 2002. Dasar-Dasar Obstetri dan Ginekologi. Edisi 6.
Jakarta: Hipokrates.
3. Prawirohardjo, S., Wiknjosastro, H., Sumapraja, S. Ilmu
Kandungan Edisi 6. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono.

www.themegallery.com