Anda di halaman 1dari 12

JEMBATAN ARUS BOLAK - BALIK

Rezky Nur Ariatami 1512440005


Muh. Tri Prasetya Nua 1512441003
Musliha 131244
SYARAT KESETIMB ANGAN

a. Perkalian besaran – besaran dari


lengan – lengan yang saling berhadapan
harus sama yang dapat ditulis dalam
bentuk persamaan :

𝑍1 𝑍4 = 𝑍2 𝑍3

b. Penjumlahan sudut – sudut fasa dari


lengan – lengan yang saling berhadapan
harus sama yang dapat ditulis dalam
bentuk persamaan :

∠𝜃1 + ∠𝜃4 = ∠𝜃2 + ∠𝜃3


JEMB ATAN PEMB ANGKIT
KAPASITANSI

Jembatan ini bertujuan untuk menentukan


nilai kapasitansi yang tidak diketahui
dengan membandingkannya dengan
indikator standar yang diketahui.
Terdapat dua syarat agar jembatan
pembanding kapasitansi dikatakan
setimbang :
𝑅2
𝑅1 𝑅𝑥 = 𝑅2 𝑅𝑠 atau 𝑅𝑥 = 𝑅𝑠
𝑅1

𝑗𝑅1 𝑗𝑅2 𝑅1
• = atau 𝐶𝑥 = 𝐶𝑠
𝜔𝐶𝑥 𝜔𝐶𝑥 𝑅2
JEMB ATAN PEMB ANGKIT
INDUKTANSI

Jembatan ini bertujuan untuk menentukan


nilai induktansi yang tidak diketahui
dengan membandingkannya dengan
indikator standar yang diketahui.
Setimbang induktif :
𝑅2
𝐿𝑥 = 𝐿𝑠
𝑅1
Setimbang resistif :
𝑅2
𝑅𝑥 = 𝑅𝑠
𝑅1
JEMB ATAN MAXWELL

• Digunakan untuk mengukur sebuah


induktansi yang tidak diketahui
dinyatakan dalam kapasitansi yang
diketahui
• Terbatas pada pengukuran induktor
dengan Q menengah
• Dikatakan setimbang ketika :
𝑅2 𝑅3
𝑅𝑥 =
𝑅1

𝐿𝑥 = 𝑅2 𝑅3 𝐶1
JEMB ATAN HAY

• Jembatan Hay cocok untuk untuk pengukuran


induktor Q tinggi, terutama yang memiliki nilai Q
yang lebih besar dari sepuluh.
• Syarat kondisi setimbang :

𝐿𝑥
𝑅1 𝑅𝑥 + = 𝑅2 𝑅3
𝐶1

𝑅2 𝑅3 𝐶1
𝐿𝑥 = 2
1
1+ 𝑄
• Untuk Q > 10 maka :

𝐿𝑥 = 𝑅2 𝑅3 𝐶1
JEMB ATAN SCHERING

Digunakan secara umum untuk


pengukuran kapasitor namun lebih
terutama untuk mengukur sifat –
sifat isolasi yakni pada sudut – sudut
fasa yang sangat mendekati 90°.

𝑍𝑥 = 𝑍2 𝑍3 𝑌1

Atau

𝑗 −𝑗 1
𝑅𝑥 − = 𝑅2 + 𝑗𝜔𝐶1
𝜔𝐶𝑥 𝜔𝐶3 𝑅1
CONTOH SOAL
Impedansi – impedansi pada jembatan arus
bolak – balik digambar diberikan sebagai
berikut :
Z1 = 100 Ω ∠ 80°
Z2 = 250 Ω
Z3 = 400 Ω ∠ 30°
Z4 = tidak diketahui
Tentukan konstanta – konstanta lengan yang
tidak diketahui
PENYELESAIAN

Persamaan kesetimbangan
𝑍1 𝑍4 = 𝑍2 𝑍3

𝑍2 𝑍3 (250)(400)
𝑍4 = = = 1000 Ω
𝑍1 100
Syarat kesetimbangan jembatan menyatakan penjumlahan sudut fasa dari lengan
berhadapan adalah sama, atau
𝜃1 + 𝜃4 = 𝜃2 + 𝜃3
𝜃4 = 𝜃2 + 𝜃3 − 𝜃1 = 0 + 30 − 80 = −50°
Maka impendasi diketahui
𝑍4 = 1000 Ω ∠ − 50°
Jembatan disamping adalah setimbang
dengan kosntanta – konstanta berikut :
Lengan AB, R = 450 Ω; lengan BC, R = 300
Ω seri dengan C = 0,265 μF; dengan CD,
tidak diketahui; lengan DA, R = 200 Ω seri
ddengan L = 15,9 mH. Frekuensi osilator
adalah 1 kHz.
Tentukan konstanta – konstanta lengan
CD!
PENYELESAIAN

Persamaan kesetimbangan
𝑍1 𝑍4 = 𝑍2 𝑍3
Impedansi lengan – lengan jembatan yang dinyatakan dalam bentuk kompleks,
adalah :
𝑍1 = 450 Ω
𝑍2 = (300 − 𝑗600) Ω
𝑍3 = (200 + 𝑗100) Ω

𝑍2 𝑍3 (300 − 𝐽600)(200 + 𝐽100)


𝑍4 = = = 266,6 − 𝐽200
𝑍1 450
1
Karena 𝑋𝑐 = 2𝜋𝑓𝐶 = 200 Ω maka
1
𝐶= = 0,8𝜇𝐹
2𝜋 (200)(1000)

Anda mungkin juga menyukai