PERTEMUAN 11 ALJABAR LINIER

RUANG PERKALIAN DALAM

1
 TUJUAN PERTEMUAN

 Dapat mencari basis orthogonal

dan orthonormal dari suatu SPL
 Dapat menghitung proyeksi
orthogonal dari suatu vektor ke
sub ruang V
2
DEFINISI:
V = ruang vektor; u, v  V, maka  u, v  = skalar
(catatan:  u, v  adalah notasi lain dari u • v)
Bab 3: perkalian titik (dot product, Euclidean Inner Product)
R2 : u • v = u1v1 + u2v2
R3 : u • v = u1v1 + u2v2 + u3v3 STANDARD
Rn : u • v = u1v1 + u2v2 …. +unvn

Bab 6: perkalian dalam

Ruang perkalian dalam adalah suatu ruang vektor real dengan
suatu hasil kali dalam
Rn : u • v = w1u1v1 + w2u2v2 + w3u3v3 + … + wnunvn
dimana : w1, w2, w3, …, wn disebut bobot (weight) 3

Ket : Perkalian dalam Euclidean terboboti dengan bobot w1, w2… wn

 bobot

w1 w2

4
Contoh
(jika diketahui koordinat u dan v):

Diketahui u = (1, 2) , v = (-1,1)

Berapa  u - 2v, 3u + 4v  ?
=  u - 2v, 3u + 4v 
Ingat bahwa  a , b = a1b1 + a2b2 …. +anbn
Maka a = u - 2v, dan b = 3u + 4v
= (u1-2v1)(3u1+4v1)+(u2-2v2)(3u2+4v2)
=(1+2)(3-4)+(2-2)(6+4)
=-3+0 = -3 5
SIFAT VEKTOR DI RUANG PERKALIAN DALAM
Jika u, v dan w adalah vektor dan k adalah sembarang skalar

1)  u, v  =  v, u 
2)  u + v, w  =  u, w  +  v, w 
3)  ku, v  = k  u, v 
4)  0, v  =  v, 0  = 0
5)  u, v + w  =  u, v  +  u, w 
6)  u, kv  = k  u, v 
7)  u - v, w  =  u, w  -  v, w 
8)  u, v-w  =  u, v  -  u, w 
Contoh
(jika tidak diketahui koordinat u dan v, maka gunakan sifat vektor):
Diketahui ||u|| = 5 , ||v|| = 2 dan  u, v  = 1.
Berapa  u - 2v, 3u + 4v  ?
Pembahasan :
Kita pakai sifat (7)   u - v, w  =  u, w  -  v, w 
 =  u, 3u + 4v  -  2v, 3u + 4v 
Kita pakai sifat (5)   u, v + w  =  u, v  +  u, w 
 =  u, 3u  +  u, 4v  -  2v, 3u  -  2v, 4v 
Kita pakai sifat (6)  u, kv=k u, v, sifat(3) ku, v  = k  u, v 
dan sifat (1)  u, v=v, u
 = 3  u, u  + 4  u, v  - 6  u, v  - 8  v, v 
 = 3 ||u ||2 - 2  u, v  - 8 ||v ||2 7

 = 3.5 – 2.1 - 8.2 = -3

SOAL

1. Diketahui ruang Vektor R2, dengan perkalian

dalam = 4u1v1 + 6u2v2. Jika u = (-1, 2) dan v
= (2,5), hitung norm u, norm v dan d(u,v)!
2. Diketahui  u, v  = 2; ||u|| = 1 , ||v|| = 2.
Berapa  2u+v, u-v ?

8
Sudut antara dua vektor:
 u, v  = || u || || v || cos ,
di mana  adalah sudut antara u dan v
Jika cos 90 = 0   u, v  = 0
Sifat ortogonal:
Dua vektor u dan v dalam suatu Ruang
Perkalian Dalam saling ortogonal jika
 u, v  = 0
9
Himpunan Ortogonal
Sebuah himpunan vektor dalam suatu
Ruang Perkalian Dalam (RPD) disebut
ortogonal jika untuk semua vektor u, v
(u  v ) di RPD dipenuhi  u, v  = 0

10
Contoh:
RPD : R3 dengan Euclidean product
Himpunan vektor H = { u = (0, 1, 0), v = (1, 0, 1),
w = (1, 0, –1) }
Buktikan apakah himpunan vektor H ortogonal?
H adalah himpunan ortogonal sebab :
 u, v  = u1v1+u2v2+u3v3 = 0.1 + 1.0 + 0.1 = 0
 u, w = u1w1+u2w2+u3w3 = 0.1 + 1.0 + 0.-1 = 0
 v, w  = v1w1+v2w2+v3w3 = 1.1 + 0.0 + 1.-1=0
11
12


Jawaban ada di balik ini

13
14
 Urutan : Hitung v1 dulu,
baru v2, kemudian v3 dst..

15
V2
Jawaban ada di balik ini

16
Jawaban ada di balik ini

17
Jawaban ada di balik ini

18
Soal
1. Ubah himpunan basis B = {u1, u2} tersebut menjadi
basis ortogonal menggunakan proses Gram-Schmidt!
SOAL
a) (2,1),(3,0)
b) (4,1),(-7,-8)

V2 19
PROYEKSI ORTHOGONAL DARI SUATU VEKTOR
KE SUB RUANG V

20
PROYEKSI ORTHOGONAL DARI SUATU VEKTOR
KE SUB RUANG V

21
Contoh proyeksi vektor ke sub ruang V :
CONTOH:
Diketahui sub ruang V di R4 yang dibangun oleh vektor
u1 = (1,1,0,1), u2 = (1,-2,3,1), u3 = (-4,3,3,1)
Carilah proyeksi dari vektor (0,7,0,7) ke sub ruang V
Penyelesaian:

14 7 28
Proy WUp  (1,1,0,1)  (1,2,3,1)  (4,3,3,1)
3 15 35
Proy WUp  (1,8,1,5) Jawaban ada di balik ini

22
 SOAL
1.

2.

23