Anda di halaman 1dari 12

JURNAL CASE CONTROL: HUBUNGAN

PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DG KEJADIAN


TH
KARIES GIGI PADA ANAK USIA 2-4 DI
KEL.BERMAIN DESA GADING WATU
GRESIK

- Amira Izzatusyuhada 1112014005


- Nurul Wardhani 1112014035
PENDAHULUAN
 Rekomendasi pemberian ASI ekslusif 6 bulan pertama didasarakan
pada ilmiah manfaat ASI bagi daya tahan hidup bayi, pertumbuhan dan
perkembangannya.
 Pemberian ASI eksklusif mengurangi tingkat kematian bayi, karena
kandungan selenium dalam ASI mampu melindungi bayi terhadap
timbulnya karies gigi. Karies gigi bayi yang terdapat pada susu formula
jauh lebih tinggi dibanding yang terdapat pada ASI, jadi bisa dikatakan
bahwa pemberian ASI secara eksklusif minimal sampai usia 6 bulan
dapat mencegah risiko karies gig dan gigi berlubang.
 National Institution of Health di Amerika Serikat melaporkan pada
tahun 2000 kasus karies gigi terutama pada anak-anak usia 5-17 tahun
kasusnya lebih banyak lima kali dibandingkan asma dan tujuh kali dari
demam akibat alergi.
 Penelitian tim Riset Kesehatan Dasar Depkes 2007 bahwa 71%
masyarakat Indonesia mengalami masalah gigi berlubang.
 Hasil survey pendahuluan yang peneliti lakukan pada bulan
Februari 2013 di Kelompok Bermain Gading menemukan bahwa
dari 30 anak usia 2-4 tahun, sebanyak 24 anak yang mengalami
karies.
 Rumusan masalah pada penelitian ini adalah adakah hubungan
pemberian ASI Eksklusif dengan kejadian karies gigi pada Anak
Usia 2-4 Tahun Di Kelompok Bermain Gading Desa Gadingwatu
Menganti Gresik.
 Tujuan umum penelitian ini untuk mengetahui apakah ada
hubungan pemberian ASI Eksklusif dengan kejadian karies gigi
pada anak usia 2-4 tahun di kelompok bermain desa Gadingwatu
Menganti Gresik.
 Tujuan khususnya adalah
- Mengidentifikasi pemberian ASI Eksklusif pada anak usia 2-4
tahun.
- Mengidentifikasi kejadian karies gigi pada anak usia 2-4
tahun.
- Menganalisis hubungan pemberian ASI eksklusif dengan
kejadian karies gigi pada anak usia 2-4 tahun
BAHAN DAN METODE
 Desain penelitian analitik korelasi menggunakan pendekatan secara case-
control.
 Populasi seluruh ibu dan anak usia 2-4 tahun yang berada di Kelompok Bermain
Gading Desa Gadingwatu Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik, yang berjumlah 30
responden.
 Sampel sampel jenuh.
Variabel 2 variabel yaitu
- Variabel bebas : pemberian ASI eksklusif
- Variabel terikat : kejadian karies pada anak
 Data yang digunakan data primer dengan
menggunakan instrument kuesioner dan checklist.
 Waktu penelitian bulan Maret – Mei 2013
 Tempat penelitian Kelompok Bermain Gading Desa
Gadingwatu Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik.
HASIL DAN PEMBAHASAN
 Data pemberian ASI secara eksklusif
Tabel 1. Distribusi frekuensi pemberian ASI secara Eksklusif
 Data kejadian karies gigi pada anak usia 2-4 tahun
Tabel 2. Distribusi responden berdasarkan kejadian karies gigi
 Analisis
Data Hubungan pemberian ASI secara eksklusif
dengan kejadian karies gigi pada anak usia 2-4 tahun
SIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan tujuan penelitian, c) Ada hubungan antara
kesimpulan yang didapat pemberian ASI secara
adalah sebagai berikut: eksklusif dengan kejadian
karies gigi pada anak usia
a) Sebagian besar anak usia 2-4 tahun di kelompok
2-4 tahun yang ada di bermain Gading Desa
Kelompok Bermain Gading Gadingwatu Menganti
tidak mendapatkan ASI Gresik.
eksklusif.
b) Sebagian besar anak usia
2-4 tahun yang ada di
Kelompok Bermain Gading
mengalami kejadian karies
gigi.
 Berdasarkan hasil penelitian b) Bagi masyarakat, hendaknya
maka disarankan sebagai meningkatkan kesadaran
berikut : masyarakat khususnya para
ibu tentang pentingnya
a) Bagi Instansi yang terkait pemberian ASI eksklusif
(kelompok bermain), untuk menjaga kesehatan
sebaiknya anak diberikan gigi anak/gigi susu dalam
pendidikan dini tentang mencegah terjadinya karies
kesehatan dan perawatan gigi sebagai langkah awal
gigi agar anak mengerti pembentukan gigi dewasa
tentang perlunya menjaga serta melindungi dari
dan merawat gigi susunya bahaya karies pada gigi
dengan benar, sehingga khususnya pada anak.
dapat mengurangi kejadian
karies gigi anak.

Anda mungkin juga menyukai