Anda di halaman 1dari 38

Peran Kesehatan Gigi dan Rongga Mulut

pada Kesehatan Anak Balita

drg. Jenny Megawati, Sp.KGA.

Ikatan Dokter Gigi Anak Indonesia


DIY-Jateng
Penyakit Gigi dan Rongga Mulut
Gigi berlubang adalah penyakit terbanyak di dunia.

Di seluruh dunia, 60-90% anak usia sekolah mengalami gigi


berlubang.

Faktor resiko penyakit gigi dan rongga mulut = faktor resiko


penyakit tidak menular

Pencegahan sederhana : sikat gigi yang benar, gizi seimbang,


pemeriksaan berkala.
Sumber : https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/oral-health
Karies Penyakit
01 (Gigi
02 Periodontal
Berlubang) (Ginggivitis)

Gigi Tanggal Maloklusi


03 sebelum Waktunya / 04
Trauma /
Gigi susu menetap

Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut


yang Sering Dijumpai pada Anak
Sumber : Ending Childhood Dental Caries – WHO - 2019

Penyebab Masalah
Kesehatan Gigi dan Rongga Mulut
Penyebab Masalah Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak
Diet
- Kandungan gizi
- Tekstur makanan

Kebersihan gigi dan rongga mulut


- Kebiasaan menggosok gigi
- Kumur

Bad Habit
- Kebiasaan makan
- Oral Bad Habit

Trauma

Genetik / Kongenital

Penyakit, seperti HIV, Siphilis, dan lainnya


Akibat Masalah Gigi dan Rongga Mulut pada Anak
Gangguan pertumbuhan
- Gangguan proses makan
- Makanan yang tidak diproses sempurna dalam rongga mulut
- Perubahan struktur tulang wajah (bahkan sampai gangguan pernapasan dan bicara)

Gangguan wicara
- Keterlambatan bicara
- Sulit mengucapkan beberapa vokal / konsonan

Gangguan gerak
- Gangguan perkembangan tulang belakang
- Gangguan postur

Gangguan belajar
- Sulit berkonsentrasi
- Absen sekolah
Setiap Manusia Lahir dengan 2 Set Gigi

6 bulan – 6 tahun
Masa Gigi Susu

6 tahun – 12 tahun
Masa Gigi Campuran

>12 tahun
Masa Gigi Dewasa
Perkembangan Gigi Susu
Menentukan
Perkembangan Gigi Permanen
Pertumbuhan Gigi Susu Sesuai Usia
Rahang Atas Erupsi Tanggal
Gigi Seri Medial 8-12 bulan 6-7 tahun
Gigi Seri Lateral 9-13 bulan 7-8 tahun
Gigi Taring 16-22 bulan 10-12 tahun
Rahang Molar Pertama 13-19 bulan 9-11 tahun
Atas
Molar Kedua 25-33 bulan 10-12 tahun

Rahang Bawah Erupsi Tanggal


Rahang Gigi Seri Medial 6-10 bulan 6-7 tahun
Bawah
Gigi Seri Lateral 10-16 bulan 7-8 tahun
Gigi Taring 17-23 bulan 9-12 tahun
Molar Pertama 14-18 bulan 9-11 tahun
Molar Kedua 23-31 bulan 10-12 tahun
Pertumbuhan Gigi Susu Sesuai Usia

6-12 bulan 9-13 bulan 13-19 bulan 16-23 bulan 23-33 bulan
4 gigi 6 gigi 12 gigi 16 gigi 20 gigi
KARIES
atau
GIGI BERLUBANG
adalah
Masalah Gangguan
Gigi dan Rongga Mulut
terbanyak
pada anak Balita
Angka Kejadian Karies Di Dunia

Your Contents Here

Hijau : <35%; Kuning : 35-69%; Merah : >69%; Putih : tidak ada data

Sumber : Ending Childhood Dental Caries – WHO - 2019


Sumber : Infodatin Kesehatan Gigi Nasional – September 2019
Sumber : Infodatin Kesehatan Gigi Nasional – September 2019
Sumber : Infodatin Kesehatan Gigi Nasional – September 2019
Peta Jalan Kesehatan Gigi dan Mulut
Indonesia Bebas Karies 2030

Riskesdas 2018
DMF-T semua umur : 7,1
DMFT usia 12 tahun : 1,9
Sumber : Infodatin Kesehatan Gigi Nasional – September 2019
Strategi Penanganan Karies pada Anak
Poin Penting

• Karies pada anak prevalensinya sangat tinggi.


• Karies pada anak mempengaruhi aspek medis, sosial,
dan ekonomi.
• Faktor resiko karies pada anak terutama adalah gaya
hidup keluarga dan norma lingkungan.
• Pencegahan dan penanganan karies pada anak
membutuhkan pendekatan layanan primer
• Kunci pencegahan karies pada anak adalah tim layanan
primer yang melibatkan kader kesehatan.

Sumber : Ending Childhood Dental Caries – WHO - 2019


Strategi Penangan Karies pada Anak

01 Diagnosis Dini 02 Diet

03 Fluoride 04 Hentikan Karies

05 Edukasi 06 Tim Layanan Primer

Sumber : Ending Childhood Dental Caries – WHO - 2019


01 Diagnosis Dini

• Karies pada anak berjalan lebih cepat daripada orang


dewasa

• Menemukan kasus sedini mungkin sangat penting untuk


mencegah kerusakan gigi lebih lanjut

• Lakukan deteksi dini pada setiap kali kunjungan


pemeriksaan bayi dan anak sehat
02 Diet

• ASI Eksklusif pada usia 0-6 bulan

• ASI dan Makanan pendamping ASI pada usia 6-23 bulan

• Batasi makanan dan minuman yang mengandung gula


bebas

• Perbanyak konsumsi sayur dan buah


03 Fluoride

• Fluoridasi pada air minum, garam, atau susu.

• Menggosok gigi dengan pasta gigi yang mengandung


fluoride
04 Hentikan Karies

• Pit and fissure sealant


• Sodium fluoride varnish
• Menggosok gigi dengan pasta gigi mengandung fluoride
• Aplikasi Silver Diamine Fluoride (SDF)
• Tambalan Semen Ionomer Kaca (SIK) yang mengandung
fluoride
• Restorasi gigi susu yang mengalami karies dengan
teknik invasive minimal (ART = Atraumatic Restorative
Treatment)
05 Edukasi

• Edukasi ke orang tua dan komunitas


• Jadikan bagian dari pendidikan kesehatan di sekolah,
mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
• Gunakan media massa, media elektronik, dan sosial
media
• Home visit dan telekonsultasi bila perlu dilakukan
• Motivasi orang tua dan ibu hamil untuk juga melakukan
perawatan gigi yang karies
06 Tim Layanan Primer

• Tim layanan primer merupakan kunci pencegahan karies


pada anak usia 0-5 tahun
• Anak usia 0-5 tahun rutin melakukan kunjungan ke
layanan primer untuk evaluasi tumbuh kembang dan
imunisasi → lakukan juga edukasi dan evaluasi
kesehatan gigi anak
• Libatkan kader dalam tim layanan primer dalam
kesehatan gigi anak.
Kesehatan Gigi dan Rongga Mulut Anak
Dalam Buku KIA
Bagian Anak
Halaman 36
Bagian Anak
Halaman 36
Bagian Anak
Halaman 43
Bagian Anak
Halaman 44
Bagian Anak
Halaman 45
Bagian Anak
Halaman 46
Bagian Anak
Halaman 47
Bagian Anak
Halaman 47
Bagian Anak
Halaman 49,51

Bagian Anak
Halaman 52
Bagian Anak
Halaman 53
Matur Nuwun

Anda mungkin juga menyukai