Menutup Pelajaran
Kegiatan Membuka Pelajaran
Mempersiapkan mental dan perhatian siswa untuk mencapai
kompetensi yang diharapkan
Tujuan
Menarik perhatian
Menumbuhkan motivasi siswa dan rasa ingin tahu
Memberitahukan acuan/rambu-rambu pembelajaran yang
dilakukan
Kegiatan Membuka Pelajaran
Cara yang dapat dilakukan
Menarik perhatian siswa dengan cara:
a. memvariasikan gaya mengajar guru
b. menggunakan media atau alat bantu pembelajaran
c. menerapakan variasi pola interaksi
Menimbulkan motivasi dengan cara:
a. kehangatan dan antusias
b. menimbulkan rasa ingin tahu
c. melontarkan ide yang bertentangan
d. memperhatikan minat siswa
Kegiatan Menutup Pelajaran
Memberikan gambaran menyeluruh mengenai apa yang telah
dipelajari
Tujuan
Untuk mengetahui tingkat keberhasilan siswa dan guru.
Pengertian
Tujuan
Pelaksanaan kelompok kecil
didasarkan pada hal-hal berikut:
1. Berlangsung dalam iklim terbuka
4. Penghindaran kelemahan-kelemahan
Komponen Keterampilan Membimbing
Diskusi Kelompok Kecil
4. Meningkatkan 5. Menyebarkan
6. Menutup
urunan fikiran kesempatan
diskusi
murid berpartisipasi
KETERAMPILAN
MENGELOLA KELAS
Pegelolaan
Pengajaran
Kegiatan
Guru
Pengelolaan Kelas
Pengelolaan Kelas
Menetapkan norma
kelompok yang produktif
Masalah-Masalah yang mungkin dihadapi
Pendekatan modifikasi
perilaku
Pendekatan proses
kelompok
Pendekatan modifikasi
perilaku
Terbuka
Menerima
Demokratis
Memberikan tugas
Bersikap wajar
Tidak menyalahkan murid
secara langsung
Pendekatan proses
kelompok
Suatu pengajaran
yang memungkinkan guru
meghadapi banyak murid
Pengajaran secara berkelompok, yakni
berkisar 3-8 orang untuk setiap
Kelompok Kecil kelompok tanpa
mengesampingkan seorang
ataupun sekelompok murid
dan perhatiannya.
Hakikat Pengajaran
Kelompok Kecil
1. Sebagai organisator
2. Sebagai narasumber
kegiatan belajar
bagi murid
mengajar
5. Sebagai konselor
6. Sebagai partisipan
Hal-hal yang harus dipenuhi pada kelompok kecil
•Koliesif
2.
Keterampilan mengadakan
pendekatan secara pribadi
keterampilan membimbing
Keterampilan dan memudahkan belajar,
mengorganisasikan, dalam maksudnya kemampuan
arti mampu mengatur dan guru dalam membantu
memonitor kegiatan murid untuk maju tanpa
kelompok dari awal menemukankesulitan
sampai dengan akhir sehingga bebas dan rasa
frustasi.
Keterampilan merencanakan dan melaksanakan kegiatan
belajar mengajar, dalam arti guru harus mampu membuat
perencanaan kegiatan belajar mengajar yang tepat bagi
setiap kelompok yang dapat dilaksanakan secara efisien
dan efektif.