Pelumasan Pada Sistem Hidrolik Pesawat
Pelumasan Pada Sistem Hidrolik Pesawat
HIDROLIK PESAWAT
GERRY REIN F SIAHAAN 120401068
MICHAEL MULIA S MANALU 120401131
HIDROLIK PADA PESAWAT TERBANG?
Sistem hidrolik pesawat terbang atau Hydraulic power system adalah suatu
system pada pesawat terbang yang menggunakan tekanan zat cair
(hydraulic) sebagai media untuk menggerakkan sistem–sistem yang terkait
dengan komponen–komponen yang di butuhkan untuk menggerakkan
flight control lebih ringan, jadi seorang pilot tidak perlu mengeluarkan
tenaga yang besar dalam menggerakkan control colom.
Hukum Paskal berbunyi tekanan yang diberikan terhadap fluida pada
ruang tertutup akan diteruskan ke segala arah dengan gaya dan luas area
yang sama. Gaya tekan tersebut akan selalu tegak lurus pada dinding
ruangan tersebut.
Perinsip Bernauli berbunyi flow (aliran) dan pressure (tekanan) selalu
berbanding terbalik. Jika aliran terhambat, maka terjadi tekanan. Jika
aliran tinggi, maka tekanan rendah.
FLUIDA HYDRAULIC PADA PESAWAT
Adapun fungsi/tugas cairan hidrolik pada sistem hidrolik antara lain :
1. Sebagai penerus tekanan atau penerus daya.
2. Sebagai pelumas untuk bagisn-bagian yang bergerak.
3. Sebagai pendingin komponen yang bergesekan.
4. Sebagai bantalan dari terjadinya hentakan tekanan pada akhir langkah.
5. Pencegah korosi.
6. Penghanyut bram/chip yaitu partikel-partikel kecil yang mengelupas dari
komponen.
7. Sebagai pengirim isyarat (signal)
FLUIDA HYDRAULIC PADA PESAWAT
MIL – H – 5606, merupakan prodak dari minyak bumi dan berwarna merah ,
banyak digunakan pada system terutama system yang tidak menimbukan
api, seperti flap dive system dan shock strut.
Sifatnya :
1. Mudah terbakar
2. Tidak beracun
3. Jarak jelajahnya rendah
4. Berguna sebagai pelumas
5. Tidak bersifat merusak
2. PHOSPATE ESTER BASE OIL