Tinjauan Ibuprofen

(BNF, 2016; Chishol-Burns, 2016; FDA. 2011; ISO vol 48, 2013; Mc Evoy, 2008;
sweerman,2009; Tatro, 2003)
No Parameter Keterangan
1 Nama Obat Ibuprofen
Nama Arthrifen,Axalan, bimacyl, bufect, dofen, dolofen-Fethifenfarfisen,. Fibrin,
2
Dagang fenida, fenris, hufagrib TMP, Ibufenz, Ibuprofen, iprox, neo remat

Bentuk dan Tablet 200 mg, 400mg; Sirup 100mg/ 5ml, 200mg/5 ml; suspense
3
Kekuatan 200mg/5 ml, 400 mg/5 ml

4 Kemasan Botol dan Strip .

5 HET Bufect = Rp. 3000,- ; Ibuprofen = Rp. 18.435,- ; Hufagrip TMP = Rp. 9.000,-
Mengobati nyeri dan inflamasi pada pnyakit rematik serta penyakit
musculoskeletal lainya, mengobati nyeri ringan hingga sedang, termasuk
6 Indikasi
dysmonorea, analgesic setelah perasi, megatasi mingrain, serta mengobati
nyeri gigi

Mekanisme Mengurangi peradangan, nyeri, dan demam, mungkin melalui

7
Kerja penghambatan aktivitas siklooksigenase dan sintesis prostaglandin

Dewasa : 300-400 mg, 3-4 x per hari,

8 Dosis Bila perlu ditingkatkan sampai 600mg, 4x/ hari
Penjagaan : 200-400 mg, 3x/hari
 Menyebabkan pendarahan sal.cerna, merangsang
9 Kontra Indikasi ulcerasi sal cerna, riwayat penyakit pencernaa lainya,
gagal jantung berat
Tidak disarankan untuk anak dibawah 3 tahun, pada
pasien alergi, pasien kerusakan ginjal, penyakit masalah
10 Perhatian
cerebrospinal, gangguan koagulasi, gagal jantung,
penyakit iskemik dan hipertensi tidak terkontrol
Antikagulan (meningkatkan efek antikoagulan),
ACEinhibitor, siklosporin, takrolimus, dan diuretik
(meningkatkan resiko nefrotoksik); meningkatkan kadar
11 Interaksi fenitoin, penggunaan antibiotic leih dari satu
meningkatkan efek samping (pendarahan saluran cerna
dan ulcerasi), dengan zidovudin menigkatkan resiko
hepatotoksik
Penggunaan jarang : alveolitis, aseptic meningitis,
kerusakan hepar dan ginjal, serta pankreatitis.
Penggunaan sering : angioedema, penyakit pendarahan,
12 Efek Samping Obat
bronkospasme, colitis, Crohn, depresi, diare, mengantuk,
retensi cairan, tidak nyaman pada perut, gangguan
saluran cerna, mual, muntah
Disimpan pada wadah tertutup dan terlindung dari
13 Cara Penyimpanan
cahaya
 Ibuprofen dosis 200mg, 2 tablet oral setuap 4-6 jam dapat untuk
Tinjauan untuk mengatasi sakit kepala.
Obat golongan NSAID (ibuprofen) dan atau tanpa opioid digunakan
14 penyakit Migrain sebagai pilihan pertama pengobatan sakit kepala migraine dalam
keadaan ringan hingga sedang
Ibuprofen diserap dari saluran konsentrasi dan plasma puncak
gastrointestinal terjadi sekitar 1 sampai 2 jam setelah konsumsi.
Ibuprofen adalah 90 sampai 99% terikat pada protein plasma dan
Mula dan Lama memiliki paruh plasma sekitar 2 jam. Hal ini cepat diekskresikan dalam
15 Kerja Obat urin terutama sebagai metabolit dan konjugatnya. Sekitar 1%
diekskresikan dalam urin sebagai tidak berubah ibuprofen dan sekitar
14% sebagai ibuprofen terkonjugasi. Sedikit terdistribusi ke dalam ASI
(Sweetman, 2009)
sebaiknya digunakan segera setelah atau bersama makan atau dengan
16 Cara Pakai susu antasida untuk emminimalkan iritasi GI

Monitoring Progresivitas Berkurangnya rasa nyeri atau demam 1 hingga 2 jam setelah
17
Gejala menggunakan obat

Memonitor status pasien jantung, BP, denyut nadi, kualitas dan irama,
edema, takikardi, palpitasi
Nilai fungsi ginja;l selama dan sebelum terapi meliputi kreatinin serum,
18 Monitoring ESO klirens kreatinin, BUN harus dipantau pada pasien dengan gangguan
ginjal
Mendokumentasi setiap perubahan fungsi hati (AST dan ALT)
Pemeriksaan mata dan Hgb dan Hct pada terapi jangka panjang
 Untuk swamedikasi jangan gunakan lebih dari 5 hari (Mc Evoy,
Lama Maksimal Penggunaan 2008).
19
Obat Untuk pengobatan nyeri pada dewasa tidak boleh digunakan
lebih dari 10 hari

Efek samping ibuprofen memiliki efek samping minimal

Kekurangan dan Kelebihan
20 dibandingkan aspirin tapi dapat menimbulkan sensitivitas
Obat
pada pasien asma (www.migraine.org.uk)

Jika secara terjdi perubahan secara visual atau indikasi

gangguan GI dan kegagalan ginjal (
21 Rujukan ke Dokter
Apabila dalam tiga hari penggunaan masih nyeri atau demam
maka hubungi dokter

Simpan obat pada tempat yang sesuai (seperti yang tertera

pada label informasi obat) sampai masa kadaluarsa,
Jika telah tercapai masa kadaluarsa maka obat sebaiknya
dibuang dengan terlebih dahulu mengeluarkan sedian dari
Apabila Terdapat
22 kemasan primer, obat dibungkus dengan wadah yang dapat
Obat Sisa
ditutup rapat dan ditambahkan kopi atau bahan-bahan lain
yang memungkinkan obat tidak akan dikenali lagi. Selain itu
kemasan juga harus dirusak berikut informasi yang tertera di
dalamnya agar kemasan tidak dipakai kembali