SEMINAR KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. “M”

DENGAN DIAGNOSA MEDIS MIKRO PENIS
DI RUANG POLI ANAK RSUD DR. SOETOMO SURABAYA
TANGGAL 16 - 23 JULI 2018

BY :
KELOMPOK B2
 TUMBUH KEMBANG
DEFINISI
TAHAPAN TUMBUH
KEMBANG

TUGAS PERKEMBANGAN
ANAK

FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI
TUMBUH KEMBANG
 • Masa pranatal atau masa intra uterin
• Masa embrio
DEFINISI • Masa fetus
• Masa postnatal atau masa setelah lahir
TAHAPAN TUMBUH • Masa bayi dini (1-12 bulan)
KEMBANG • Masa bayi akhir (1-2 tahun)
• Masa prasekolah (2-6 tahun)
TUGAS PERKEMBANGAN • Masa sekolah atau masa pubertas (wanita: 6-10
ANAK tahun, laki-laki: 8-12 tahun)
• Masa adolesensi (masa remaja), (wanita: 10-18
tahun, laki-laki: 12-20 tahun).
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI
TUMBUH KEMBANG
 DEFINISI  Tugas perkembangan masa bayi dan anak
prasekolah
TAHAPAN TUMBUH  Tugas perkembangan anak usia sekolah
KEMBANG
 Tugas perkembangan remaja
TUGAS PERKEMBANGAN  Tugas Perkembangan Dewasa Awal
ANAK  Tugas perkembangan dewasa
pertengahan
FAKTOR-FAKTOR YANG  Tugas Perkembangan Dewasa Akhir
MEMPENGARUHI (masa tua )
TUMBUH KEMBANG
  Faktor genetik
DEFINISI  Faktor lingkungan
• Faktor pranatal
TAHAPAN TUMBUH
KEMBANG
• Faktor post-natal

TUGAS PERKEMBANGAN
ANAK

FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI
TUMBUH KEMBANG
 DEFINISI MIKRO PENIS
ETIOLOGI
STANDAR UKURAN
PANJANG PENIS

DIAGNOSIS
WOC
PENATALAKSANAAN
 DEFINISI
 Defisiensi sekresi testosteron
ETIOLOGI
•Hipogonadotropik hipogonadisme.
STANDAR UKURAN
PANJANG PENIS •Hipergonadotropik hipogonadisme.
DIAGNOSIS  Defek pada aksis testosteron.
WOC  Anomali pertumbuhan
PENATALAKSANAAN  Idiopatik
 DEFINISI Usia Rerata ±SD (cm)

ETIOLOGI Usia gestasi 30 minggu 2,5 ± 0,4

Cukup bulan 3,5 ± 0,4
STANDAR UKURAN 0-5 bulan 3,9 ± 0,8
PANJANG PENIS
6-12 bulan 4,3 ± 0,8

DIAGNOSIS 1-2 tahun 4,7 ± 0,8

2-3 tahun 5,1 ± 0,9
WOC 3-4 tahun 5,5 ± 0,9
5-6 tahun 6,0 ± 0,9
PENATALAKSANAAN
10-11 tahun 6,4 ± 1,1
Dewasa 12,4 ± 2,7
  Mikropenis ditegakkan jika hasil
pengukuran penis di bawah rerata -2.5 SD.
 Pengukuran menggunakan rol yang tipis dan
keras atau menggunakan spatula kayu dan
DEFINISI pinsil untuk menandai batas pengukuran.
 Posisi terlentang
ETIOLOGI  Glans penis dipegang dengan jari telunjuk
dan ibu jari, ditarik secara vertikal sejauh
STANDAR UKURAN
mungkin
PANJANG PENIS
 Ukur panjang penis mulai dari basis penis
(pubis) hingga glans penis, prepusium tidak
DIAGNOSIS ikut diukur
WOC  Pengukuran dilakukan tiga kali dan diambil
reratanya
PENATALAKSANAAN  Pada anak gemuk, rol atau spatula yang
dipakai harus ditekan sampai ke tulang pubis
untuk menekan lemak pubis.
 Bandingkan dengan nilai standar.
 DEFINISI
ETIOLOGI
STANDAR UKURAN
PANJANG PENIS

DIAGNOSIS
WOC
PENATALAKSANAAN
  Terapi Homonal
Pemberian testosteron enanthate
DEFINISI
25-50 mg intramuskular setiap
ETIOLOGI
bulan, selama 3 bulan.
STANDAR UKURAN
PANJANG PENIS
Diharapkan rerata penambahan
panjang penis sekitar 2 cm.
DIAGNOSIS
 Terapi bedah
WOC Tindakan operasi untuk
PENATALAKSANAAN membesarkan penis dengan penis
buatan
 ASUHAN KEPERAWATAN
PADA AN. “M”
DENGAN DIAGNOSA MEDIS MIKRO PENIS
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
 R
Riwayat Nutrisi
 Nafsu makan : Baik
 Pola Makan : 3x/hari
PENGKAJIAN  Minum : air es , jumlah: 2000cc/hari
 Pantangan Makanan : tidak ada
DIAGNOSA  Menu makanan: , lauk pauk seperti ikan, tahu, tempe, telur

INTERVENSI Riwayat Pertumbuhan

 BB saat ini :27 kg TB :124cm LD : 55 cm LLA : 15 cm
IMPLEMENTASI  BB lahir :3,6 kg BB sebelum sakit :27 kg
EVALUASI  Panjang Lahir :52 cm PB/TB saat ini : 124 cm
Riwayat Perkembangan
 Pengkajian perkembangan (DDST) :anak berusia 8 tahun
 Tahap perkembangan psikososial :klien pada tahap industri
 Tahap perkembangan psikoseksual : klien dalam fase laten yaitu senang berteman
dengan sesama jenis.
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
  Diagnosa Keperawatan
PENGKAJIAN 1. Gangguan personal hygiene (genetalia) berhubungan
DIAGNOSA dengan cara perawatan yang kurang tepat
INTERVENSI 2. Ansietas orang tua berhubungan dengan kelainan
IMPLEMENTASI genetalia anak
EVALUASI  Prioritas Masalah Keperawatan
1. Gangguan personal hygiene (genetalia)
2. Ansietas orang tua
PENGKAJIAN
ANALISA DATA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
ANALISA DATA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
PENGKAJIAN
DIAGNOSA
INTERVENSI
IMPLEMENTASI
EVALUASI
TERIMA KASIH