Triyoga Perkasa
1102008257
BAB I . PENDAHULUAN
Latar Belakang
Mata adalah salah satu indra penting pada tubuh
manusia. Berfungsi sebagai indra penglihatan. Ada
beberapa gangguan pada mata yang dapat membuat
fungsi mata berkurang. Beberapa gangguan pada mata
tersebut di antaranya yaitu glaukoma. Oleh karena itu,
sangatlah penting untuk kita mengenal glaukoma.
• Suatu neuropati optik kronik didapat
yang ditandai oleh penggaungan (cupping)
diskus optikus dan pengecilan lapangan
pandang, biasanya disertai peningkatan
tekanan intraokular.
• Glaukoma fakomorfik merupakan
Glaukoma glaukoma sekunder sudut tertutup, yang
dikarenakan akibat lensa intumesen.
Fakomorfik • Mekanisme peningkatan
intraokular pada glaukoma adalah
tekanan
Kapsul
Epitel
Lensa
Korteks
Nukleus Lensa
mengubah-ubah
memfokuskan daya refraksi agar
berkas cahaya ke sesuai dengan sinar Daya akomodasi
retina yang datang sejajar
atau divergen
Sudut Bilik Mata Depan
Sudut bilik mata yang dibentuk jaringan korneosklera dengan
pangkal iris. Pada bagian ini terjadi pengaliran keluar cairan bilik
mata. Bila terdapat hambatan pengaliran keluar cairan mata akan
terjadi penimbunan cairan bilik mata di dalam bola mata sehingga
tekanan bola mata meninggi atau glaukoma.
Mata Merah
Mual muntah
Edema kornea
Glaukoma
Fakomorfik
Perkembangan
Katarak Katarak
katarak senilis
intumesen traumatika
yang cepat
Diagnosis
Gonioskopi → untuk pemeriksaan anatomi angulus
iridokornealis (kamera anterior)
16
Diagnosis
Evaluasi diskus optikus → diskus optikus normal memiliki
cekungan di bagian tengahnya (depresi sentral)
Normal optic nerve - 0.3 C/D ratio Glaucomatous optic nerve – 0.9 C/D ratio
17
Diagnosis
Pemeriksaan lapang pandang
Gangguan lapang pandang akibat glaukoma terutama mengenai
30˚ lapang pandang bagian tengah
Perubahan paling dini : semakin nyatanya bintik buta
18
Diagnosis Banding
Glaukoma
Glaukoma Glaukoma iris
sudut
fakolitik plateu
tertutup akut
Glaukoma
Glaukoma
tumor
akibat uveitis
intraokular
Pemeriksaan Penunjang
24
Prognosis
Prognosis tergantung pada penemuan dan pengobatan
dini.
Bila tidak mendapat pengobatan dg tepat dan cepat maka
dapat terjadi kebutaan dalam waktu yg pendek.
25
Terima Kasih