Anda di halaman 1dari 12

DISENTRI

BASILER
Dea Sudiyantika Putri
15.096
DEFIN
Disentri basiler : infeksi akut
usus yang
ISI
Shigella sp.
disebabkan oleh

diare dengan lendir dan darah


disertai demam, tenesmus dan
abdominal cramp.
Epidemio
logi merupakan
Indonesia daerah
endemic
Shigellosis terjadi pada 140 jt kasus
dengan 600.000 kemaian setiap
tahunnya, dimana 60% terjadi pada
anak < 5 tahun
Transmisi melalui Food, Fingers,
Flies
ETIOL
OGI
 Penyebab disentri basiler adalah
Shigella dysentriae
 Faktor risiko:
 55% terjadi pada usia balita yang
disebabkan karena tidak diberi Asi
atau gizi buruk
 Pada dewasa : faktor lingkungan
(sarana air bersih dan pembuangan
tinja) dan perilaku (makan tidak
sehat)
Gejala

hari
Demam dan malaise
klinis
#setelah inkubasi (1-3) #endoskopi

Tampak edema dan


 Diare yang awalnya perdarahan mukosa dengan
watery diare ulserasi dan eksudasi
membentuk pseudomembran
 Diare sedikit-sedikit
dengan darah dan
lendir #pada anak dan
 Tenesmus, kram perut, & orang tua
nyeri saat akan defekasi Dapat menimbulkan
dehidrasi, asidosis, hingga
kematian
diagnosis
1. Anamnesis  Gx klinis; diare + darah+ lender+ nyeri abdomen
+ demam
2. Px. Fisik nyeri tekan abdomen, B.U. normal/ meningkat,
dehidrasi
3. Px. Penunjang:
 Bahan:
 Tinja segar, lender, usapan rectum, serum
 Terlihat leukosit dan eritrosit, dapat terlihat secara
mikroskopik dalam tinja
 Biakan  Mc Conkey, SSA, Agar Enterik Hektoen
 Px. Serologi  ester antibody dengan selang 10 hari, nanti
menunjukkan kenaikan antibody spesifik
Deraj
at
dehid
rasi
Tata
Talak Non-Farmako:

 Dehidarsi
laksana
 Cairan dan elektrolit
ringan-sedang:
Talak Farmako:
1. Trimetropim sulfa
2x960mg/hari selama 3-5 hari
beri cairan oral/oralit 2. Makrolid azitromsin 1 gr D.T,
 Bila frekuensi BAB >>, atau
dehidrasi  cairan infus 3. Ciprofloxacin 2x500mg/hari
 Diet selama 3 hari
 Beri makanan lunak sampai
frekuensi < 5 x/ hari,
kemudian makanan ringan
bila berasa ada kemajuan
 Diet lunak  tinggi kalori
dan protein untuk cegah
malnutrisi
pencegahan
 Perbaikan system sanitasi
 Peningkatan penyediaan air bersih
 Cuci tangan sebelum mengolah/ menyajikan makanan
 Cuci tangan setelah defekasi atau membersihkan feses
anak
 Hingga saat ini belum ada vaksinasi untuk shigella
prognosis
Prognosis:
̶ Tergantung pengobatan, usia
pasien, dan status imunitas
pasien, umumnya dubia ad bonam
referensi
 Buku ajar ilmu penyakit dalam, edisi
VI, interna publishing
 Harrison’s Principles of Internal
Medicine, ed.15
terima kasih

Anda mungkin juga menyukai