Anda di halaman 1dari 8

G-30-S/PKI

• Amirah Maulani
• Faisal Putra Darmawan
• Hisyam Faza A.Y.
• Sofia Ramadina M.
• Zaki Nuril Muntaha
LATAR BELAKANG

 Pada masa demokrasi terpimpin lembaga-lembaga negara harus berintikan Nasakom, maka telah terjadi
penyelewengan terhadap Pancasila dan UUD 1945.

Ditetapkannya Manipol sebagai satu-satunya revolusi Indonesia, akhirnya dimanfaatkan oleh PKI untuk
mengesampingkan Pancasila seperti yang dinyatakan oleh pimpinan PKI. D.N. Aidit bahwa “Pancasila dibutuhkan
hanya alat pemersatu. Jika rakyat sudah bersatu, maka Pancasila tidak diperlukan lagi “.

Dengan pernyataan tersebut, jelas bahwa PKI bertujuan menggeser dasar negara Pancasila dan menggantikan
dengan dasar komunisme. PKI kemudian semakin giat menyusun kekuatan untuk mempersiapkan pemberontakan
dan pengkhianatan.

Persiapan-persiapan dilakukan baik ke dalam maupun ke luar. Tindakan ke luar negeri berusaha untuk
membelokkan politik luar negeri yang bebas dan aktif yang condong ke blok komunis, sedangkan tindakan ke dalam
negeri meliputi berbag bidang.,
 Simpulan Latar Belakang:
1. PKI menjadi salah satu partai pemenang dalam pemilu 1955.
2. Terbentuknya poros Jakarta-Peking.
3. Penerapan sistem pemerintahan berlandaskan NASAKOM.
4. Pergolakan politik yang semakin tidak stabil.
5. Terjadinya sengketa antara AD dan PKI.
KRONOLOGIS G30S PKI

 Salah satu petinggi PKI Sjam Kamaruzzaman bekerjasama dengan komandan Resimen Cakrabirawa
(pasukan pengaman presiden), Letkol Untung Syamsuri untuk menggagalkan rencana kudeta tersebut
dengan cara menculik perwira tinggi yang diduga tergabung dalam Dewan Jendral. Para jenderal
tersebut kemudian diculik, disiksa, dan dipaksa oleh oleh anggota-anggota PKI dan organisasi-organisasi
bawahannya seperti Gerwani (Gerakan Wanita Indonesia) dan Lekra (Lembaga Kebudajaan Rakjat)
menandatangani surat pernyataan (sebelum akhirnya dibunuh) yang menyatakan bahwa mereka adalah
anggota Dewan Jenderal.
 Keesokan harinya setelah aksi pembunuhan tersebut, Letkol Untung dengan di bawah pengawalan
pasukan tidak dikenal mengumumkan lewat Radio RRI bahwa dini hari itu dia melakukan "pengamanan"
terhadap Presiden dari para jendral yang akan melakukan kudeta. Kejadian penculikan ini kemudian
diketahui Mayjend Soeharto, yang waktu itu menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan
Darat (Pangkostrad).
 Esoknya, Soeharto langsung menggerakan pasukannya untuk mencari para Jendral yang hilang dan
mengusir pasukan-pasukan tidak dikenal tersebut. Sampai pada tanggal 1 Oktober siang hari, Soeharto
berhasil ngambil alih RRI dari tangan pasukan yang menurutnya disusupi PKI, dan mengumumkan bahwa
terjadi penculikan jenderal-jenderal yang diduga digagas oleh PKI.
 Beberapa hari setelah itu, muncul berita-berita di media cetak asuhan TNI seperti Angkatan
Bersendjata dan Berita Yudha yang intinya mengatakan bahwa dalang penculikan terhadap jendral-
jendral itu adalah PKI, termasuk berita bahwa jendral-jendral itu mengalami penyiksaan terlebih dahulu
hingga akhirnya dibunuh.
AKHIR PEMBERONTAKAN

 Akhir dari pemberontakan ini, lebih dari 500 ribu orang tewas akibatpembantaian dikamp-kamp konsentrasi saat
itu. Pembantaian tidak hanyadilakukan oleh kalangan militer tapi juga sipil yang marah atas tindakan PKI.
 Peristiwa menyebabkan peralihan kekuasaan dari Soekarno ke Soehartomelalui Surat Perintah 11 Maret 1966,
terjadi permulaan dari orde baru.Beberapa kalangan meragukan keberadaan surat ini, sebab belum ditemukanbukti
surat yang asli. Selama ini hanya sebuah salinan saja, sehinggabanyak sejarawan yang berasumsi dan meragukan
keberadaan surat itu.
 Perisitiwa ini kemudian diperingati sebagai hari kesaktian pancasila(1 Oktober), dan para jendral serta korbannya
diangkat sebagai pahlawanrevolusi. Hingga sekarang pembahasan terhadap gerakan 30 september danperingatan 1
oktober sebagai hari kesaktian pancasila menjadi bahankajian menarik oleh kalangan akademisi (terutama oleh
sejarawan)sekarang ini, terutama setelah terjadi reformasi 1997.
PARA PERWIRA TNI AD YANG MENJADI KORBAN G-30-S/PKI
 BAHIZ, Apakah ada peran dari AS & CIA dlm gerakan itu ? Jk ada jelaskn
 DIFA, Kenapa pki memutuskan untu menyiksa dan membunuh para jendral
 AWIBY, bagaimana bentuk pembantaian oleh pihak sipil dlm penumpasan pki\
 THARISA, apakah benar jika bpk. Soeharto mjd dalang peristiwa ini ?
 ASGHARUL, kenapa pki bisauncul lagi dn kenapa lukman aidit

Anda mungkin juga menyukai