07-Drainase Sistem Polder
07-Drainase Sistem Polder
• Daerah rendah;
• Daerah yang terpengaruh pasang surut (rob);
PASANG SURUT
Pasang surut adalah gerakan naik-turunnya muka air laut,
dimana amplitudo dan fasenya berhubungan langsung terhadap
gaya geofisika yang periodik, yakni gaya yang ditimbulkan oleh
gerak reguler benda-benda angkasa, terutama bulan-bumi dan
matahari.
Orbit bumi
(e = 1/60) 365,24 hari
Bumi
APHELION
Matahari APOGEE (bumi terjauh
(bulan terjauh dengan matahari)
dengan bumi)
PERIHELION 2APOGEE
Bulan
(bumi terdekat dengan
matahari)
Orbit bulan
PERIGEE (e = 1/18)
(bulan terdekat
dengan bumi)
SPRING TIDE DAN NEAP TIDE
Pasang surut matahari Matahari
Bmi
Bulan ¼ pertama
Pasang surut bulan Matahari
Pasang surut matahari
Bmi
Bulan baru/mati
Bulan ¼ terakhir
TIPE PASANG SURUT
Tipe pasang surut dapat dibedakan menjadi 3 (tiga) bentuk dasar berdasarkan
pada nilai Formzahl, F yang diperoleh dari persamaan :
+ O1
F = K1
F = nilai Formzahl
M2 + S2
K1 dan O1 = konstanta pasang surut harian utama
M2 dan S2 = konstanta pasang surut ganda utama
0
250
300
100
150
200
50
50
0
100
150
200
300
250
01/04/11
01/04/2011
01/04/11
02/04/11 02/04/2011
03/04/11 03/04/2011
04/04/11 04/04/2011
05/04/11 05/04/2011
06/04/11 06/04/2011
06/04/11
07/04/2011
07/04/11
08/04/11 08/04/2011
09/04/11 09/04/2011
10/04/11 10/04/2011
11/04/11 11/04/2011
Pantoloan
11/04/11
12/04/2011
TELUK PALU
12/04/11
13/04/11 13/04/2011
14/04/11 14/04/2011
Donggala
15/04/11 15/04/2011
16/04/11 16/04/2011
16/04/11
Sumber: Dinas Hidro Oseanografi (Dishidros) TNI Angakatan Laut Republik Indonesia, 2011
17/04/2011
17/04/11
CONTOH PASANG SURUT DI
18/04/2011
18/04/11
PASANG SURUT BULAN APRIL 2011
19/04/11 19/04/2011
PASANG SURUT BULAN APRIL 2011
20/04/11 20/04/2011
21/04/11 21/04/2011
21/04/11 22/04/2011
22/04/11
23/04/2011
23/04/11
24/04/11 24/04/2011
25/04/11 25/04/2011
26/04/11 26/04/2011
26/04/11 27/04/2011
27/04/11 28/04/2011
28/04/11
29/04/2011
29/04/11
30/04/11 30/04/2011
01/05/2011
BEBERAPA DEFINISI ELEVASI MUKA
AIR LAUT
MHHWL : Mean Highest High Water Level, tinggi rata-rata
dari air tinggi yang terjadi pada pasang surut
purnama atau bulan mati (spring tides).
MLLWL : Mean Lowest Low Water Level, tinggi rata-rata
dari air rendah yang terjadi pada pasang surut
pasang surut purnama atau bulan mati (spring
tides).
MHWL : Mean High Water Level, tinggi rata-rata dari air
tinggi selama periode 18,6 tahun.
MLWL : Mean Low Water Level, tinggi air rata-rata dari
air rendah selama 18,6 tahun.
MSL : Mean Sea Level, tinggi rata-rata dari muka air
laut pada setiap tahap pasang surut selama
periode 18,6 tahun, biasanya ditentukan dari
pembacaan jam-jaman.
BEBERAPA DEFINISI ELEVASI
MUKA AIR LAUT (lanjutan)
Rambu pasut
Dinding
dermaga
Tgl 0000 0100 0200 0300 0400 0500 0600 0700 0800 0900 1000 1100 1200
wave set up
pemanasan global
wind set up
wave set up
(a) (b)
PENANGANAN BANJIR/GENANGAN
AKIBAT PASANG AIR LAUT
Permasalahan
Pasang air laut banjir
LAUT
Air sungai
melimpah
Pemukiman
kebanjiran
pemecahan
Pengaturan
Air tanah AIR LAUT MASUK PENGHIJAUAN
Pemecahan melalui cara
KEDARATAN BAKAU
FORMAL
Pemecahan melalui cara AGAR DICEGAH
FORMAL
SISTEM DRAINASE DAERAH
RENDAH
Drainase dari daerah yang rendah bisa dilakukan dengan salah
satu atau lebih cara-cara berikut:
1) Pembangunan tanggul pasang di sekeliling daerah rendah
tersebut.
2) Pembangunan tanggul sepanjang sungai dan saluran
drainase yang melewati daerah rendah tersebut.
3) Pembangunan polder (atau kompartemen)
4) Penggunaan pintu pengendali di keluaran dari kompartemen
untuk mencegah aliran balik pada saat pasang naik dan/atau
saat luah air tinggi. Pintu pengendali bisa otomatis atau yang
dioperasikan secara manual, yakni pintu geser.
5) Penggunaan peralatan pompa.
6) Penyediaan suatu cekungan penahan air hujan sementara.
PINTU PENGATUR BANJIR
Tanggul keliling
awal Muka air awal
Muka air diturunkan oleh
sistem polder
Stasiun
Pompa
Daerah polder
Waduk Saluran keliling
(ring-kanal)
Pintu air/
saringan sampah
Saluran drainase
sub makro/internal
Tanggul
keliling
Saluran pembuang
utama /sungai
Sungai
SISTEM POLDER
39
CONTOH POLDER TAWANG
SEMARANG
Gunung pati
Banyumanik
Mijen Selatan
Gombel/Srondol 12 km
Mijen Utara
Jatingaleh 10 km
Ngemplak
Candi Baru 8 km
Pusat kota
Simpang lima 6,3 km
Daerah 4,5 km
Pantai + 348 m
+ 270 m
+ 91 m
Penurunan tanah & rob Kuat arus sangat besar membawa debit air dan
sedimen yang sangat banyak
Erosi dan longsor terjadi di daerah ini
Intrusi air laut Terjadi degradasi sedimen
Kemiringan i = 0.002
Zona + 300 m
konservasi Zona konservasi
Batas Kota Semarang
Sistem Mangkang
Sistem Semarang Tengah
Rencana Induk Sistem Penanganan Banjir dan Rob Kota Semarang
Sistem Mangkang
Rencana Sistem Penanganan Banjir dan
Rob Wilayah DAS Banger
The total investment costs for Polder Banger are IDR 3.3 billion (USD
350,000).
KELEMBAGAAN POLDER BANGER
KOTA SEMARANG
53
BPP Banger sima
• Badan Pengelola Polder (BPP) Banger SIMA
dibentuk berdasarkan Peraturan Walikota
Semarang No. 060/89/2010.
• BPP Banger SIMA bertugas mengoperasionalkan
dan memelihara seluruh prasarana Polder Banger
dan pengelolaan lingkungan hidup di sekitarnya.
• Di dalam melaksanakan tugas dan fungsinya BPP
Banger SIMA bekerjasama dengan Pemerintah
Daerah dan pemangku kepentingan.
Fungsi BPP Banger SIMA
WALIKOTA
PELAKSANA Sekretariat
POLDER BANGER
. Pengelolaan
“SIMA” - Visi & Misi
Operasional
Samapah * SOP
BADAN - AD & ART
- SOP * Buku Manual OUTPUT
PENGURUS -Buku Manual 2. Pemilihan Pengurus
- Pemilihan Pengurus harian & Kantor
Harian 3. Capacity Building
- Capacity Building TERWUJUDNYA.
1. PERSONIL YG
HANDAL
Program
SEBRANAS 2. DOKUMEN YANG
LENGKAP
1. Th.2009. Masukan Penyempur 3. SISTEM ADM.
naan dlm Pedoman Inst. Dev 4. SISTEM
2. Th. 2010 Penyempurnaan PEMBIAYAAN
Konsep Model Intitusi Dev.
2. Th. 2012 Perumusan Manual
Polder Perkotaan .
Tahap 3. Pengoperasian Polder Banger
Th.2014 …
Pengoperasional :
1. Stasiun Pompa
2. Pintu Air
Pemeliharaan :
MEWUJUDKAN
BPPB “SIMA” : 1. Tanggul Timur. PRINSIP KERJA :
1. Kesiapan 2. Tanggul Utara VISI :
1. Transparan
Dokumen. 3. Dam K.Banger 2. Efisiensi KAKI KERING
2. Kesiapan Skill . 4. Stasiun Pompa 3. Kebersamaan UNTUK SEMUA
3. Kesiapan 5. Kolam Retensi
Anggaran. 6.Sitem Sekunder
7. Pengerukan
Pengelolaan
Sampah :
1. Stasiun Pompa
2. Kali Banger
3. Kolam Retensi
KEMAJUAN KEGIATAN POLDER BANGER
KELEMBAGAAN ( BPPB “SIMA” )
65
BPP BANGER SIMA
PELAKSANA Sekretariat
POLDER BANGER
Terima kasih