Anda di halaman 1dari 6

PERANAN DAN PENGARUH

MANAJEMEN KEUANGAN
INTERNASIONAL
Pengertian
Adalah ilmu dan seni yang merupakan bagian dari ekonomi internasional
yang mempelajari dan menganalisis pengelolaan fungsi POAC (Planning,
Organizing, Actuating and Controlling) sumber daya keuangan unit makro
ekonomi (Negara) dan mikro ekonomi (Perusahaan) khususnya yang
berkenaan dengan pengaruh fluktuasi kurs valas terhadap aktivitas ekonomi
keuangan internasional yang meliputi International Commercial Transaction,
International Financial Transaction, International Financial Risk
Management, Financial Report dan Financial Performance.
Aktivitas Ekonomi Keuangan
Internasional
1. International Commercial 4. Financial Report

• Ekspor barang/jasa/aset • Macro Finance

• Impor barang/jasa/aset • Micro Finance

2. International financial transaction 5. Financial Performance

• International investment • Liquidity ratio

• International financing • Solvability ratio

• International budgeting • Rentability ratio

• International earning/revenue • Activity ratio

3. International Financial Risk Management • Growth ratio

• Insurance • Economy value added (EVA)

• Asset – liabilities management

• hedging
Aspek Macro Finance
 Supply and Demand

Aspek Makro dilihat dari Sisi Supply and Demand yaitu keseimbangan ekonomi
nasional suatu negara dapat dirumuskan sebagai suatu keseimbangan antara jumlah
barang / jasa yang ditawarkan (Supply Total = St) dengan jumlah barang/jasa yan
diminta (Demand Total = Dt).

Dalam hal in supply total terdiri dari penawaran produk yang dihasilkan di dalam
negeri ditambah dengan penawaran dari luar negeri (impor). Sedangkan Permintaan
total (Demand Total) terdiri dari konsumsi dalam negeri ditambah dari permintaan
luar negeri atau ekspor.
 Perhitungan Pendapatan Nasional

Pendekatan pengeluaran (expenditure approach) dirumuskan sebagai berikut :

GNP = Y = C + I + G + ( X – M )

Dimana :
GNP = Gross National Product = Produk nasional kotor.
Y = Income = Pendapatan Nasional
C = Consumption = Konsumsi
I = Investment = Investasi
G = Goverment Expenditure = Pengeluaran Pemerintah
X = Export = ekspor
M = Import = impor

Bila X > M, berarti saldo X netto positif, atau posisi neraca perdagangan luar negeri
surplus, sehinggan dapat menyebabkan kenaikan pendapatan nasional.
Sebaliknya X < M, maka menunjukkan saldo X netto negatif, atau posisi necara
perdagangan luar negeri defisit, sehingga dapat menyebabkan pendapatan nasional
(Y) turun, yang berarti pula GNP juga ikut turun.
Aspek Micro Finance
Variabel yang menentukan adalah P (Price) dan Q (Quantity) yang
dipengaruhi oleh forex rate.

Keuntungan Perusaahaan akan ditentukan oleh selisih antara total revenue


dan total cost.

Anda mungkin juga menyukai