Perbedaan klinis antara perdarahan yang disebabkan oleh defek/kelainan
pada system pembekuan/fungsi trombosit dan karena menurunnya jumlah
trombosit, perbedaannya adalah pada ciri klinis ; System pembekuan ; biasanya terjadi perdarahan pada jaringan sebelah dalam yaitu pada otot atau sendi. Defisiensi trombosit ; biasanya terjadi perdarahan superficial yaitu pada kulit dan permukaan epitel pada hidung dan uterus.
Faktor – faktor pembekuan darah diantaranya ;
1. Faktor I : Fibrinogen merupakan suatu glykoprotein tersusun atas 3 pasang rantai polipetida dibentuk oleh hati meningkat pada keadaan yang memerlukan hemostasis, kehamilan dan penyakit autoimun. 2. Faktor II : Protrombine merupakan glikoprotein dibentuk dihati dengan bantuan vit.K tahan panas 3. Faktor III : Tromboplastine jaringan 4. Faktor IV : ion kalsium Diperlukan untuk aktivitas factor IX danX Membantu protrombone menjadi trombine oleh factor Xa. 5. Faktor V : Proaselerine = factor labil Merupakan protein yang dibentuk dihati. 6. Faktor VI : Accelerine 7. Faktor VII : Proconvertine merupakan vit.K untuk pembentukannya di hati 8. Faktor VIII : Antihemofilis (AHF ; anti hemofilia factor) merupakan molekul protein yang besar, terdiri atas komponen fisiologis yang diatur oleh gen. diperlukan untuk perlekatan trombosit secara normal tempat dan cara pembentukan belum dikethaui dengan pasti. 9. Faktor IX : Crismas faktor, komponen tromboplastine merupakan protein yang dibentuk dihati dan memerlukan vit. K defiseinisi faktor IX disebabkan oleh kelainan congenital 10. Faktor X : F.Sturt merupakan faktor yang dibuat dihati yang memerlukan vit. K merupakan kunci dari semua jalur aktif faktor-faktor pembekuan 11. Faktor XI : Faktor plasma tromboplastine anticedent dibentuk dihati kadarnya tidak berkuarang pada penyakit hati 12. Faktor XII : Faktor Hagemen. fungsi dan sumber secara fisiologis belum diketahui dengan pasti. 13. Faktor XIII : faktor untuk menstabilkan diproduksi dihati lebih separuh jumlah yang ada terdapat dalam trombosit faktor ini tidak terdapat dalam serum