Dr.Didiet Pratignyo,SpPD
2010
Pendahuluan
Dasar hemodialisis adalah mengalirkan darah ke suatu
alat ginjal buatan dan dalam alat tersebut darah mengalir
ke salah satu sisi membran dializer, sedangkan sisi lainnya
mengalirkan cairan dialisat.
• Lebih homogen
• menghambat faktor Xa lebih kuat dari trombin,
• interaksi dengan trombosit lebih sedikit
perdarahan lebih kecil
• Aborbsi lebih baik
• bioavailability lebih baik
• wkt paruh lebih lama
• tidak tergantung dosis
Cara Pemberian
Heparin dapat diberikan secara intravena dan
subkutan. Dosis bagi orang dewasa untuk profilaksis
trombosis adalah 5000 IU secara subkutan diberikan
selama 8-12 jam/hari.
Theurapeutic range :
nilai aPTT = 1,5 - 2,5 kali nilai rata2 aPTT kontrol
(rentang deteksi : 0,1 – 1 iu/ml)
Komplikasi yang berhubungan dengan Heparin
1. Lipid
Heparin mengaktifkan lipoprotein lipase dan dapat
meningkatkan kadar trigeliseda
2. Heparin dalam hubungannya dengan trombositopeni
Ada 2 tipe heparin yang dapat menyebabkan
trombosipenia /heparin induced thromboscyopeni a (HIT) :
- HIT tipe 1, penurunan nilai trombosit terjadi pada saat itu
juga, namun tergantung pada dosis dan respon
penurunan dosis heparin.
- HIT tipe 2 terjadi aglutinasi trombosit dan secara
berlawanan terjadi trombosis vena dan arteri,
mempunyai resiko perdarahan ringan,
3. Gatal
Heparin dapat menyebabkan rasa gatal yang terlokalisir
pada penyuntikan subcutan.
4. Reaksi Anafilaktik
5. Hiperkalemi
Heparin yang menimbulkan hiperkalemia diduga karena
heparin menyebabkan supresi dari aldosteron sintesis.
6. Osteoporosis
Pemakaiah heparin jangka panjang dapat mengakibatkan
osteoporosis.
Efek Samping
Perdarahan :
-pantau aPTT
-hindari KI mutlak
-hindari pemberian heparin & antiplatelet bersamaan
-gunakan dosis rendah
-trombositopenia ok agregasi trombosit.
Stop infus heparin, ganti dgn LMWH atau jika
perdarahan hebat beri protamin 1 mg/100 U heparin
Terima kasih
Sequence of eventsin the development of HIT
Initiation