Salter Harris

Fracture
ANATOMI
Definisi Salter Harris Fraktur

Salter Harris Fraktur adalah

klasifikasi untuk membantu
dalam menegakan diagnosa,
penatalaksanaan dan
prognosis pada pasien fraktur
yang terjadi pada anak-anak
yaitu patah tulang yang
melibatkan lempeng epifisis.
Terdapat 5 tipe klasifikasi
menurut Salter Harris.
Klasifikasi Menurut Salter Harris
TIPE 1

Terjadi pemisahan total lempeng

epifisis tanpa adanya fraktur pada
tulang,

Fraktur ini terjadi oleh karena

adanya Shearing Force dan sering
terjadi pada bayi baru lahir dan
pada anak-anak yang lebih muda.
Penatalaksanaan Menurut Salter Harris
TIPE 1

Tindakan konservatif dengan reposisi tertutup mudah dilakukan oleh

karena masih ada perlekatan periosteum yang utuh dan baik.

Bidai

Gips
Klasifikasi Menurut Salter Harris
TIPE 2

Garis fraktur melalui sepanjang

lempeng epifisis dan membelok ke
metafisis dan akan membentuk suatu
fragmen metafisis yang berbentuk
segitiga yang disebut dengan tanda
Thurston-Holland.

Trauma yang menghasilkan jenis

fraktur ini biasanya terjadi karena
trauma Shearing Force dan
membengkok dan umumnya terjadi
pada anak-anak
Penatalaksanaan Menurut Salter Harris
TIPE 2

Tindakan konservatif dan dilakukan reposisi terbuka apabila

terlambat dilakukan tindakan
Klasifikasi Menurut Salter Harris
TIPE 3

fraktur intra-artikuler. Garis fraktur

mulai permukaan sendi melewati
lempeng epifisis kemudian sepanjang
garis epifisis. Jenis ini bersifat intra-
artikuler
Penatalaksanaan Menurut Salter Harris
TIPE 3

Dilakukan tindakan operasi terbuka dan fiksasi interna dengan

menggunakan pin yang halus.
Klasifikasi Menurut Salter Harris
TIPE 4

fraktur intra-artikuler yang melalui

sendi memotong epifisis serta
seluruh lapisan lempeng epifisis
dan berlanjut pada sebagian
metafisis.
Penatalaksanaan Menurut Salter Harris
TIPE 4

Dilakukan tindakan operasi terbuka dan fiksasi interna karena

fraktur tidak stabil akibat tarikan otot.
Klasifikasi Menurut Salter Harris
TIPE 5

Fraktur tipe V merupakan fraktur

akibat hancurnya epifisis yang
diteruskan pada lempeng epifisis.
Penatalaksanaan Menurut Salter Harris
TIPE 5

Sulit untuk dilakukan tindakan operasi karena secara radiologi

kelainan tidak dapat dinilai.
 Komplikasi

• Gangguan pertumbuhan tulang

• Terjadi deformitas bentuk siku.

• Osteomielitis yang terjadi secara sekunder pada fraktur

terbuka atau reduksi terbuka pada suatu fraktur tertutup
biasanya lebih hebat dan dapat menyebabkan kerusakan
pada epifisis.

• Avascular Necrosis
Prognosis Menurut Salter Harris
•Salter Harris I : Prognosisnya baik bila direposisi dengan cepat

•Salter Harris II : Prognosisnya biasa baik, tergantung kerusakan

pembuluh darah

•Salter Harris III : Prognosisnya baik bila direduksi dengan baik

•Salter Harris IV : Prognosis jelek bila reduksi tidak dilakukan

dengan baik

•Salter Harris V : Prognosisnya jelek karena dapat terjadi kerusakan

sebagian atau seluruh lempeng epifisis.
 DAFTAR PUSTAKA
•Rasjad C. Fraktur Epifisis. Dalam: Pengantar Ilmu Bedah. Ed
3. Cetakan Kelima. Jakarta: Yarsif Watampone. 2007

•De Jong W, Sjamsuhidajat R. Patah Tulang Dan Dislokasi.

Dalam: Buku Ajar Ilmu Bedah. Ed.3. Jakarta: EGC. 2010

•Apley G, Solomon L. Apley’s System of Orthopedies and

Fractures. Ed 7. Oxford: Butterworth Heinemann Ltd. 2014
TERIMAKASIH 