Bab I Sistem Pengukuran
Bab I Sistem Pengukuran
• Alat ukur.
• Operator/ personil.
• Metode pengukuran.
Metode
• Pengukuran langsung (direct method), yaitu
pengukuran yang dilakukan dengan cara
membandingkan langsung besaran yang akan
diukur
dengan alat ukur standar/ yang telah dikalibrasi
• Pengukuran tidak langsung (indirect method), yaitu
pengukuran yang dilakukan dengan menggunakan
suatu sistem pengukuran
Bagian utama dari sistem pengukuran :
1. Gross error atau human error adalah kesalahan yang seharusnya tidak boleh terjadi,
misalnya : kesalahan dalam membaca skala, kesalahan menuliskan data.
2. Systematic Error atau kesalahan sistematik
Instrumental Error : kesalahan akibat konstruksi
alat ukur , kalibrasi, efek pembebanan, metode
pengukuran.
Environmental Error : kesalahan akibat lingkungan
sekitar, seperti : suhu, medan magnet, tekanan.
Observation Error : kesalahan dalam pengamatan/
pembacaan alat ukur : kesalahan dalam
memperkirakan skala dan kesalahan paralaks.
3. Random error atau kesalahan acak, yaitu kesalahan yang mungkin terjadi meskipun
tidak terjadi human error dan systematic error.
Macam-macam Alat Ukur Listrik
Berdasarkan tipe :
Tipe Jarum Petunjuk (analog)
Tipe Perekam (Recorder)
Tipe Integrasi (Integrator)
Digital
Perhitungan kesalahan
Kesalahan mutlak adalah selisih antara harga sebenarnya
Dengan harga penunjukkan/ pembacaan.
dengan :
Didiferensialkan terhadap y :
Perkalian dari 2 buah komponen pengukuran :
Didiferensialkan terhadap y :
Didiferensialkan terhadap y :
• Induksi (Induction)