NIKAH SIRI

Masail Al-fiqhiyah Al-haditsah

PPT by Restikr

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Kelompok
Satu 01 Alifiana Ridho Alhayyu
NIIM : 1603016086

02 Resti Kurnia Ramadani

NIM : 1603016089

03 Anny Mahfudhoh
NIM : 1603016102

04 Alief Kurniawan
NIM : 1603016111
Rumusan Masalah

Apa pengertian Bagaimana status Apa Faktor dan

Nikah Siri? hukum Nikah Siri Akibat dari
di Indonesia? adanya Nikah
Siri?
Pengertian Nikah Siri
pengertian kata nikah ini identic
dengan pengertian perkawinan atau
pernikahan yang lazim terdapat
dalam literature fiqh munakahat
maupun hokum perkawinan.
Sedangkan kata siri (Bahasa arab:
jamak asrar) mempunyai
pengertian rahasia, sembunyi-
sembunyi, misteri, dengan diam-
diam, tertutup, dan gundik.
nikah siri adalah sebuah akad nikah atau
perkawinan yang telah memenuhi segala
persyaratan dan rukun nikah, akan tetapi
peristiwa perkawinan tersebut tidak
dicatatkan di lembaga pencatat perkawinan
atau Kantor Urusan Agama (KUA),
nikah siri adalah ernikahan yang dinyatakan
sah menurut ketentuan agama Islam setelah
memenuhi rukun dan syarat pernikahan, yaitu
adanya calon pengantin laki-laki dan
perempuan, adanya wali, dihadiri saksi- saksi
dan ijab qabul. Pernikahan ini tidak dicatat dan
diawasi oleh pejabat yang berwenang.
 Status Hukum Nikah Siri di Indonesia
1. Hukum Agama.
Hukum nikah sirih hukum nikah siri secara agama adalah sah atau legal dan dihalalkan atau
diperbolehkan jika syarat dan rukun nikanya terpenuhi pada saat ini nikah sirih digelar.

2. Adanya wali 3. Adanya saksi

nikah

1. Adanya kedua
4. Adanya mahar
mempelai
atau mas kawin

RUKUN NIKAH 5. adanya ijab qobul

atau akad.
 Status Hukum Nikah Siri di Indonesia
2. Hukum Positif Indonesia
Mengenai pencatatan perkawinan,
dijelaskan pada Bab II Pasal 2 PP
No. 9 tahun 1975 tentang
pencatatan perkawinan.
Mengenai sahnya perkawinan dan
pencatatan perkawinan terdapat
pada pasal 2 UU Perkawinan, yang
berbunyi: "(1) Perkawinan adalah
sah, apabila dilakukan menurut
hukum masing-masing agamanya
dan kepercayaannya itu; (2) Tiap-
tiap perkawinan dicatat menurut
peraturan perundang-undangan
yang berlaku."
04
Pasal 7 ayat 1 KHI "perkawinan
hanya dapat dibuktikan dengan
03 Akta Nikah yang dibuat oleh
Pegawai Pencatat Nikah"
02
Undang-Undang (UU RI) tentang
Perkawinan No. 1 tahun 1974
01
Menurut UU Perkawinan, perkawinan ialah
ikatan lahir batin antara seorang pria dan
seorang wanita sebagai suami istri dengan
tujuan membentuk keluarga (rumah
tangga) yang bahagia dan kekal
berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa
(Pasal 1 UU Perkawinan).
Faktor dan Akibat Nikah Siri

Tebentur ekonomi (tidak mampu

01 menanggung biaya pesta, menyiapkan
rumah milik dan harta gono gini)

02 Tidak mampu mengeluarkan dana

untuk mendaftarkan diri ke KUA

03 Khawatir pernikahannya tersebar

luas

Dilatar belakangi oleh model keluarga

04
masing-masing pasangan dan
lingkungan sosial atau nilai sosial
 Faktor dan Akibat Nikah Siri
1. Akibat Nikah
siri terhadap
Status anak yang dilahirkan dianggap
harta sebagai anak yang tidak sah
Istri tidak dianggap sebagai istri yang sah
perkawinan

Istri tidak memiliki atas nafkah Berdampak serius secara

dan warisan dari suami jika ia sosial dan psikologis bagi
meninggal dunia anak dan ibunya.
Terhadap Terhadap
Istri tidak memiliki hak atas istri anak
harta gono-gini jika terjadi Ketidak jelasan status si
perpisahan anak di muka hukum

Secara sosial, 2. Akibat nikah

seorang istri akan siri terhadap Anak tidak berhak atas biaya
sulit bersosialisasi status hukum kehidupan dan pendidikan, nafkah
seseorang dan warisan dari ayahnya
Faktor dan Akibat Nikah Siri
Suami bebas menikah lagi, karena perkawinan
sebelumnya dianggap tidak sah di mata hukum

Terhadap
Suami bisa berkelit dan menghindar dari
laki-laki kewajibannya memberikan nafkah baik kepada
istri maupun kepada anak-anaknya
atau
suami
Tidak dipusingkan dengan pembagian
harta gono-gini, warisan dan lainnya
Thank You