Anda di halaman 1dari 21

Sistem Air Bersih Pada

Bangunan Tinggi

Indrastika Dwi Wulandari


F 221 17 008
Apa itu air bersih
?
Air bersih adalah salah satu jenis sumber daya berbasis air
yang bermutu baik dan biasa dimanfaatkan oleh manusia
untuk dikonsumsi atau dalam melakukan aktivitas mereka
sehari-hari dan memenuhi persyaratan untuk pengairan
sawah, untuk treatment air minum dan untuk treatmen air
sanitasi. Persyaratan disini ditinjau dari persyaratan
kandungan kimia, fisika dan biologis.
pengertian air bersih:

Secara Umum:
Air yang aman dan sehat yang bisa dikonsumsi manusia.
Secara Fisik :
Tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa.
Secara Kimia:
PH netral (bukan asam/basa)
Tidak mengandung racun dan logam berat berbahaya
Macam – Macam Sumber Air

air laut
air hujan
air permukaan
air tanah
mata air
sistem penyaluran air bersih pada gedung
bertingkat :

Up-Feed System
&
Down Feed System
Pengertian
Up Feed System

Dalam sistem ini pipa distribusi


langsung dari tangki bawah (ground
tank) dengan pompa langsung
disambungkan dengan pipa utama Down Feed System
penyediaan air bersih pada
bangunan, dalam hal ini Dalam sistem ini air ditampung dulu
menggunakan sepenuhnya di tangki bawah (ground tank),
kemampuan pompa. Karena kemudian dipompakan ke tangki
terbatasnya tekanan dalam pipa dan atas (upper tank) yang biasanya
dibatasinya ukuran pipa cabang dari dipasang di atas atap atau di lantai
pipa utama tersebut, sistem ini tertinggi bangunan. Dari sini air
terutama dapat diterapkan untuk didistribusikan ke seluruh bangunan.
perumahan dan gedung-gedung kecil
yang rendah. Pembuatan relatif
murah tetapi pompa cepat rusak.
Up-Feed System Down-Feed System
Up Feed System

kekurangan

• pompa bekerja terus menerus


• ketinggian terbatas karena kekuatan pipa terbatas untuk
mengantisipasi tekanan air di dalamnya.
Down Feed System
Kelebihan
• Pompa tidak bekerja secara terus-menerus sehingga lebih efisien dan
awet.
• Air bersih selalu tersedia setiap saat.
• Tidak memerlukan pompa otomatis, kecuali untuk sistem pencegah
bahaya kebakaran (sprinkler dan hydrant).

Kekurangan
• Membutuhkan biaya tambahan untuk pengadaan tangki tambahan
• Menambah beban pada struktur bangunan
• Menambah biaya pemeliharaan
Down Feed System - Spillback Tank

Berupa tangki pembantu


yang diletakkan pada setiap
lantai tertentu. Tiap tangki
dilengkapi dengan katup
pengendali tekanan. Bila
tekanan air tinggi maka
katup akan menutup.
Down Feed System - Presure Reducer Valve

Pada jumlah lantai yang relatif


banyak, ada kemungkinan
tekanan dalam pipa sangat tinggi
sehingga perlu direduksi dengan
katup (valve). Katup-katup
tersebut diletakkan pada
beberapa lantai tertentu.
Sistem Jaringan Penyediaan Air Bersih

Sistem Sambungan Langsung


Sistem Tangki Atap
Sistem Tangki Tekan
Sistem Tanpa Tangki
Sistem Sambungan Langsung

Sistem ini pipa distribusi


dalam gedung disambung
langsung dengan pipa
utama penyediaan air
bersih misalnya PDAM.
Sistem Tangki Atap

Sistem ini air ditampung lebih


dahulu dalam tangki bawah
kemudian dipompakan ke suatu
tangki atas yang bisasanya dipasang
di atas atap atau di atas lantai
tertinggi bangunan. Dari tangki air
ini air di distribusikan ke seluruh
bangunan.
Sistem Tangki Tekan

Sistem tangki tekan ini diterapkan dalam


keadaan dimana olehkarena sesuatu
alasan tidak dapat digunakan sistem
sambungan langsung.
Prinsip kerja adalah sebagai berikut : Air
yang telah ditampung dalam tangki
bawah, dipompakan ke dalam suatu
bejana tertutup sehingga udara di
dalamnya terkompresi. Air dari tangki
tersebut dipompakan ke dalam suatu
bejana (tangki) tertutup sehingga udara
di dalamnya terkompresi.
Sistem Penyaluran Pemanas Air ( Hot Water System)
Di Gedung Bertingkat

Suplai Air Bersih


Boiler (Tangki Pemanas)
Hot water system terdiri dari : Tangki Air Panas
Pompa
Pemipaan
Sistem Listrik Dan Panel Kontrol
Suplai Air Bersih
dalam perhitungannya kapasitas air bersih yang perlu dicadangkan untuk keperluan air
panas sebesar 1/3 dari total kebutuhan air bersih atau 1/3 dari debit kebutuhan total air
bersih.

B o i l e r ( Ta n g k i P e m a n a s )
Unit pemanas air yang digunakan dalam bangunan berlantai banyak untuk keperluan
suplly air panas di bangunan tersebut. Bagian-bagian boiler :

• Tangki persiapan / tangki air bersih yang mampu mensuplai kebutuhan pemanasan
dalam waktu 1 jam.
• Alat pemanas (FIRE TUBE BOILER). Terdiri burner dan sistem kontrol (sensor).

Ta n g k i A i r P a n a s
adalah tangki yang berfungsi sebagai penyimpan air panas dengan cadangan
penyimpanan selama minimum 1 jam. dilengkapi dengan lapisan isolasi panas sehingga
tidak terjadi reduksi panas pada saat distribusi dilaksanakan. tangki air panas tersebut
harus mampu menahan panas air sekitar 180 derajat f atau 82 derajat C
Pompa
dalam hot water system diperlukan pompa, karena pada umumnya letak boiler ada di
bagian bawah bangunan (basement). apabila letaknya di bagian bawah bangunan, maka
jenis pompa yang diperlukan adalah pompa tekan.

Pemipaan
pipa air panas mempunyai fungsi yang spesifik yaitu mendistribusikan air panas untuk
bagian yang diperlukan serta menjaga suhu agar tidak terlalu banyak mengalami
penurunan. dengan demikian:

•tahan pada suhu tinggi


•anti bocor
•kedap air
•dilapisi dengan serat kaca untuk menahan suhu dengan ketebalan minimum 1/4 inch
secara merata di seluruh permukaan pipa
Sistem Listrik Dan Panel Kontrol
Tegangan dan kuat arus listrik harus stabil apabila menggunakan unit pemanas dengan sistem
pemanasan listrik.
Panel kontrol, menunjukkan indikasi dari: volume air panas dalam tanki air panas, tekanan air,
suhu air panas, dan volume bahan bakar apabila menggunakan bahan bakar.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai