Anda di halaman 1dari 22

1.

Hukum Bernoulli
Hukum Bernoulli adalah hukum yang berlandaskan pada hukum kekekalan
energi yang dialami oleh aliran fluida. Hukum ini menyatakan bahwa
jumlah tekanan (p), energi kinetik per satuan volume, dan energi potensial
per satuan volume memiliki nilai yang sama pada setiap titik sepanjang
suatu garis arus. Jika dinyatakan dalam persamaan menjadi :

• Dimana :
p = tekanan air (Pa)
v = kecepatan air (m/s)
g = percepatan gravitasi
h = ketinggian air
Contoh Soal Hukum Bernoulli

• 1. Pipa untuk menyalurkan air menempel pada sebuah dinding rumah.


Perbandingan luas penampang pipa besar dan pipa kecil adalah 4 : 1.Posisi pipa
besar adalah 5 m diatas tanah dan pipa kecil 1 m diatas tanah. Kecepatan aliran
air pada pipa besar adalah 36 km/jam dengan tekanan 9,1 x 105 Pa. Tentukan :
a) Kecepatan air pada pipa kecil
b) Selisih tekanan pada kedua pipa
c) Tekanan pada pipa kecil
• Pembahasan:
• Diketahui:
• h1 = 5 m
h2 = 1 m
v1 = 36 km/jam = 10 m/s
P1 = 9,1 x 105 Pa
A1 : A2 = 4 : 1
Jawab :
a) Kecepatan air pada pipa b) Selisih tekanan pada c) Tekanan pada pipa kecil
kecil kedua pipa P1 − P2 = 7,1 x 105
Persamaan Kontinuitas : Dari Persamaan Bernoulli : 9,1 x 105 − P2 = 7,1 x 105
A1v1 = A2v2 P1 + 1/2 ρv12 + ρgh1 = P2 P2 = 2,0 x 105 Pa
(4)(10) = (1)(v2) + 1/2 ρv22 + ρgh2
v2 = 40 m/s P1 − P2 = 1/2 ρ(v22 − v12)
+ ρg(h2 − h1)
P1 − P2 = 1/2(1000)(402 −
102) + (1000)(10)(1 − 5)
P1 − P2 = (500)(1500) −
40000 = 750000 − 40000
P1 − P2 = 710000 Pa = 7,1
x 105 Pa
2. Asas Bernoulli
• Asas Bernoulli berbunyi pada pipa mendatar (horizontal),
tekanan fluida paling besar adalah pada bagian yang
kelajuan alirnya paling kecil, dan tekanan paling kecil adalah
pada bagian yang kelajuan alirnya palig besar.
• Penerapan Asas Bernouli dalam kehidupan sehari-hari:
• 1. Dua perahu yang saling berdekatan akan berbenturan
• 2. Aliran air yang keluar dari keran
• 3. Lintasan melengkung baseball yang sedang berputar

3. Prinsip Bernoulli
• Prinsip Bernoulli adalah sebuah istilah di dalam mekanika fluida yang
menyatakan bahwa, pada suatu aliran fluida, peningkatan pada
kecepatan fluida akan menimbulkan penurunan tekanan pada aliran
tersebut. Prinsip ini sebenarnya merupakan penyederhanaan dari
Persamaan Bernoulli yang menyatakan bahwa jumlah energi pada
suatu titik di dalam suatu aliran tertutup sama besarnya dengan
jumlah energi di titik lain pada jalur aliran yang sama.
Penerapan Prinsip Bernoulli dalam Kehidupan
Sehari-hari.

• 1. Venturimeter
• Venturi meter adalah alat yang dipasang di dalam suatu pipa aliran untuk
mengukur laju aliran suatu zat cair.
• Untuk venturi tanpa manometer, kelajuan aliran pada masing - masing titik
adalah seperti gambar berikut :
Dirumuskan dengan:

• Untuk venturi meter yang dipasangi manometer, dimana terdapat


fluida lain di dalam manometer tersebut, kelajuan aliran pada masing
– masing titik adalah seperti gambar berikut :
Dirumuskan dengan :

• Dengan keterangan :
• V1 : Kecepatan aliran pada permukaan 1 (m/s)
• V2 : Kecepatan aliran pada permukaan 2 (m/s)
• A1 : Luas penampang 1 (m2)
• A2 : Luas penampang 2 (m2)
• h : Beda ketinggian permukaan fluida pd manometer (m)
• ρ : Massa jenis fluida pada venturimeter (kg/m3)
• ρ’ : Massa jenis fluida pada manometer (kg/m3)
• g : Kecepatan gravitasi (m/s2)
Contoh soal:
• 1. Untuk mengukur kecepatan aliran air pada sebuah pipa horizontal
digunakan alat seperti diperlihatkan gambar berikut ini!

Jika luas penampang pipa besar adalah 5 cm2 dan luas penampang
pipa kecil adalah 3 cm2 serta perbedaan ketinggian air pada dua pipa
vertikal adalah 20 cm tentukan :
a) kecepatan air saat mengalir pada pipa besar
b) kecepatan air saat mengalir pada pipa kecil
Pembahasan:

a. kecepatan air saat mengalir b) kecepatan air saat mengalir


pada pipa besar pada pipa kecil
v1 = A2√ [(2gh) : (A12 − A22) ] A1v1 = A2v2
v1 = A2√ [(2gh) : (A12 − A22) ] (3 / 2)(5) = (v2)(3)
v1 = (3) √ [ (2 x 10 x 0,2) : (52 − v2 = 2,5 m/s
32) ]
v1 = 3 √ [ (4) : (16) ]
v1 = 1,5 m/s
2. Tabung pitot
• Tabung Pitot
• Tabung pipot adalah alat yang digunakan untuk mengukur kelajuan aliran suatu
gas. (Perhatikan gambar berikut)

• Karena titik b kecepatan alirannya menjadi nol, maka dengan turunan dari
persamaan Bernouli.kecepatan aliran udara di titik a (Va) dirumuskan :
Rumus:

• Keterangan :
• V1 : Kecepatan aliran pada permukaan 1 (m/s)
• H : Beda ketinggian permukaan fluida pd manometer (m)
• ρ : Massa jenis fluida pada venturimeter (kg/m3)
• ρ’ : Massa jenis fluida pada manometer (kg/m3)
• g : Kecepatan gravitasi (m/s2)
Contoh Soal :

• 1. Tabung pitot digunakan untuk mengukur kelajuan aliran udara. Pipa


U dihubungkan pada lengan tabung dan diisi dengan cairan yang
memiliki massa jenis 750 kg/m3.

• Jika kelajuan udara yang diukur adalah 80 m/s massa jenis udara 0,5
kg/m3tentukan perbedaan tinggi cairan dalam pipa, gunakan g = 10
m/s2
Pembahasan :

Diketahui: Jawab:
V=80 m/s
Pzc= 750 kg/m3
g= 10 m/s2
Pu= 0.5 kg/m3
Ditanya: h?
Gaya Angkat pesawat terbang

• Gaya Angkat Sayap Pesawat Terbang


• Pesawat terbang dapat terangkat karena kelajuan udara yang melalui sayap
pewasat mengakibatkan perbedaab tekanan udara dibagian bawah dan atas
sayap pesawat, sehingga menyebabkan gaya angkat sebesar (F1 – F2) pada
pesawat, seperti ditunjukan pada gambar berikut.

• Besar gaya (F1 – F2) berdasarkan turunan dari persamaan Bernoulli adalah :
Rumus:
• Keterangan :
• (F1 – F2) : Gaya angkat (N)
• P1 : Tekanan pada permukaan 1 (N/m2)
• P2 : Tekanan pada permukaan 2 (N/m2)
• V1 : Kecepatan aliran pada permukaan 1 (m/s)
• V2 : Kecepatan aliran pada permukaan 2 (m/s)
• A : Luas penampang sayap (m2)
• ρ : Massa jenis fluida udara (kg/m3)
• Pesawat tebang terangkat keatas jika : F1 – F2 > Wpesawat
• Untuk pesawat dengan ketinggian tetap : F1 – F2 = Wpesawat
Contoh soal:
• 1. Sebuah pesawat dilengkapi dengan dua buah sayap masing-masing seluas 40
m2. Jika kelajuan aliran udara di atas sayap adalah 250 m/s dan kelajuan udara di
bawah sayap adalah 200 m/s tentukan gaya angkat pada pesawat tersebut,
anggap kerapatan udara adalah 1,2 kg/m3!
Diketahui:
• Luas total kedua sayap
A = 2 x 40 = 80 m2
Kecepatan udara di atas dan di bawah sayap:
νa = 250 m/s
νb = 200 m/s
Massa jenis udara
ρ = 1,2 kg/m3
F =.....
Pembahasan:

• F= ½ (1.2)((2502-2002)(80)
• F=0.6(225000)(80)
• F=1080000 N
• F=1080 KN

Teorema Torricelli
• Teorema torricelli menyatakan bahwa kelajuan fluida yang menyembur keluar
dari lubang yang terletak pada jarak h di bawah permukaan atas fluida sama
seperti kelajuan yang di peroleh oleh sebuah benda yang jatuh bebas dari
ketinggian h
• Perhatikan gambar berikut:
Rumus:
• Kebocorann pipa dengan ketinggin dari bawah h1 dan dari tinggi
permukaan h2, air akan keluar dengan kecepatan
• V= √2gh
• Waktu yang diperlukan air hingga sampai di tanah adalah:
• t = √2(h1-h)/g
• Jarak pancaran air dari tabung adalah:
• X= 2√h(h1-h)


Contoh soal
• 1. Tangki air dengan lubang kebocoran diperlihatkan gambar berikut!

• Jarak lubang ke tanah adalah 10 m dan jarak lubang ke permukaan air


adalah 3,2 m. Tentukan:
a) Kecepatan keluarnya air
b) Jarak mendatar terjauh yang dicapai air
c) Waktu yang diperlukan bocoran air untuk menyentuh tanah
Pembahasan:
a) Kecepatan keluarnya air
v = √(2gh)
v = √(2 x 10 x 3,2) = 8 m/s

b) Jarak mendatar terjauh yang dicapai air


X = 2√(h(Ht-h)
X = 2√(3,2(13.2-3.2) = 8√2 m

c) Waktu yang diperlukan bocoran air untuk menyentuh tanah


t = √2(Ht-h)/g)
t = √2(13.2-3.2)/10 = √2 sekon

Anda mungkin juga menyukai