Learning Curve (Kurve Pembelajaran) menunjukkan hubungan antara Volume Produksi Kumulatif (Qcum) dengan Biaya per unit (AC). Produktivitas input produksi akan meningkat apabila input tersebut telah “mempelajari” proses produksi, sehingga biaya per unit pada produksi berikutnya menurun. Contoh Kasus: Perusahaan A,B,C Bulan Volume TC-A TC-B TC-C Observasi Produksi Sept. 150 1350 1350 1350
Des. 275 2475 2338 1980
Maret 350 3150 2450 2275
Mei 500 4500 3250 2925
Pertanyaan Kasus • Buatlah analisis hubungan antara biaya produksi ( biaya total maupun biayarata-rata) dengan tingkat produksi kumulatif dari ketiga perusahaan tersebut. Apa argumentasi anda jika : a) terhadap manajer produksi perusahaan A, b)Manajer produksi perusahaan B dan c) Bila anda sebagai manajer produksi perusahaan C ? Learning Curve : Konsep
• Produkstivitas input-input produksi akan meningkat
apabila input-input tersebut telah mempelajari proses produksi, sehingga dengan naiknya produksi, biaya per unit menurun. • Biaya per unit(pada tingkat output tertentu per periode) cenderung menurun dengan persentasi yang relatif stabil setiap volume produksi menjadi dua kali lipat. • Riset empiris menemukan tingkat pembelajaran input yang umum berkisar 20%. Learning Curve
• Learning Curve berbentuk fungsi pangkat : SRAC = a
Q b, dimana SRAC = Short Run Average Cost, Q = tingkat produksi kumulatif, a= biaya produksi hipotetis dari produksi yang ke satu dan b (angka negatif) menunjukkan tingkat penurunan SAC jika output dinaikkan. • Fungsi pangkat SRAC dipecahkan dengan melinierkannya dengan logaritma : log SRAC = log a + b log Q. CONTOH : OBSERVASI SRAC PERUSAHAAN C, VOLUME KUMULATIF DAN LOGARITMANYA
Perhitungan Parameter Regresi untuk Learning Curve
Y X XY X2
0,9542 2,1761 2,0764 4,7354
0,8573 2,4393 2,0912 5,9502
0,8129 2,5441 2,0681 6,4724
0,7672 2,699 2,0707 7,2846
3,3916 9,8585 8,3064 24,4426
Perhitungan
• Rata-rata Y = 3,3916/4 = 0,8479
• Rata-rata X = 9,8585/4 = 2,4646 • b = - 0,3627 = nEXY-EXEY/nEx2-(EX)2 • a = 1,7418 • Log SRAC = 1,7418 – 0,3627 log Q • SRAC = 55,18 Q-0,3627 • Bila Q = 200 unit, SRAC = 55,18(200-0,3267)= 8,076 Perhitungan
• Bila Q = 400 unit (dua kali lipat), maka SRAC =
55,18(400-0,3267) = 6,281 • SRAC pada Q 400 unit = 6,281/8,076 x 100 % = 77,77 % dari SRAC pada 200 unit atau telah terjadi pembelajaran sebesar 22,33 % Cost-Volume-Profit Analysis (Analisis Titik Impas/BEP) • BEP (break even point) analisis merupakan teknik analisis untuk mempelajari hubungan antara biaya, pendapatan dan laba. • Produksi BEP (Q BEP) perusahaan terjadi pada saat total pendapatan sama dengan total biaya : TR = TC P x Q = TFC + (AVC x Q) (PxQ) – (AVC xQ) = TFC (P-AVC) Q = TFC sehingga QBEP = TFC (P – AVC)
• Produksi yang menjamin Laba perusahaan terjadi pada saat :