com
www.statistikolahdata.com
Path a
Variabel
Independen
Path b
Path c
Variabel
Dependen
Menurut Baron dan Kenny (1986), peranan variabel sebagai mediator terjadi apabila :
1) Variasi pada variabel independen mampu menjelaskan secara signifikan variasi dalam
variabel mediator (path a).
2) Variasi pada variabel mediator mampu menjelaskan secara signifikan variasi dalam
variabel dependen (path b).
3) Ketika variabel mediator dikontrol (path a dan path b), hubungan antara variabel
independen dan variabel dependen tidak atau signifikan (path c).
Dalam arti variabel independen dapat memprediksi secara langsung variabel dependen, tetapi
nilainya lebih kecil dibandingkan dengan nilai prediksi variabel mediator. Seandainya nilai
lebih besar kenapa harus melalui/melibatkan variabel mediator? Begitulah kiranya.
Ada dua model analisis yang melibatkan variabel mediator yaitu :
1) Full mediation, artinya variabel independen tidak mampu mempengaruhi secara
signifikan variabel dependen secara langsung tanpa melalui variabel mediator.
2) Part mediation, artinya variabel independen mampu mempengaruhi secara langsung
variabel dependen tanpa melibatkan mediator.
Setelah mengetahui konsep dasar analisis yang melibatkan variabel mediator, tentunya kita
akan bertanya bagaimana cara mengetahui nilai variabel mediator tersebut pada model.
1) Nilai effect size (f2).
1
Jasa Olah Data, Hub : 08816637417 / 0877373940271
email : suseno16@gmail.com/statistikolahdata@yahoo.com
f 2=
Menurut Cohen (1988) nilai effect size : 0.02 0.15 (lemah), 0.15 - 0.35 (sedang) dan
> 0.35 (kuat).
2) Nilai relatif size yaitu nilai Variance Account For (VAF).
VAF =
ab
abc
Perceived Usefulness (PU), Trust (TRS), Enjoyment (ENJ). Terdapat 7 hipotesis yang terdiri
dari : H1 (TL
(PSP
PU), H2 (TL
PU), H6 (PSP
TRS), H3 (TL
TRS) dan H7 (PSP
ENJ), H4 (TL
PSP), H5
perceived social presence (PSP). Model analisis selengkapnya dapat dilihat pada gambar di
bawah ini.
PU
H5
PSP
H6
H4
H1
TRS
H7
H2
TL
H3
ENJ
2
Jasa Olah Data, Hub : 08816637417 / 0877373940271
email : suseno16@gmail.com/statistikolahdata@yahoo.com
Dari hasil output terlihat nilai validitas konvergen paling kecil pada indikator TL1
(0.6222), sedangkan yang tertinggi pada indikator PSP3 (0.9658). Hasil selengkapnya
dapat diliha pada tabel di bawah ini.
Tabel Convergent Validity
3
Jasa Olah Data, Hub : 08816637417 / 0877373940271
email : suseno16@gmail.com/statistikolahdata@yahoo.com
c. Composite reliability
Data yang memiliki composite reliability > 0,8 mempunyai nilai reliabilitas yang
tinggi. Nilai composite reliability yang dihasilkan terlihat pada tabel di bawah ini.
4
Jasa Olah Data, Hub : 08816637417 / 0877373940271
email : suseno16@gmail.com/statistikolahdata@yahoo.com
sebesar 0.590 (< 1.96), TRS sebesar 0.633 (< 1.96), ENJ sebesar 1.881 (< 1.96). Dari
ketiganya nilai yang didapat tidak signifkan.
2) Pengaruh variabel TL terhadap PSP sebesar 2.618 (> 1.96). Nilai ini signifikan yang
berarti variabel TL berpengaruh terhadap PSP.
3) Pengaruh variabel TL terhadap variabel PU, TRS dan ENJ masing-masing : PU sebesar
5.381 (> 1.96), TRS sebesar 5.911 (> 1.96), ENJ sebesar 6.300 (> 1.96). Dari ketiga
variabel tersebut nilainya signifikan yang berarti variabel TL mempunyai pengaruh
terhadap variabel variabel PU, TRS dan ENJ.
Berdasarkan keterangan tersebut di atas, kesimpulan yang didapat yaitu variabel TL tidak
mampu memprediksi/mempengaruhi secara langsung variabel PU, TRS dan ENJ tanpa
melalui variabel PSP. Hal itulah yang menjadikan variabel PSP sebagai variabel mediator.
Kemudian kita akan melakukan analisis dengan mengontrol variabel PSP atau tanpa
melibatkan variabel tersebut. Hasilnya dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Nilai yang didapatkan yaitu pengaruh variabel TL terhadap variabel PU sebesar 1.036 (<
1.96), variabel TRS sebesar 1.496 (< 1.96) dan variabel ENJ sebesar 2.890 (> 1.96).
Pengaruh variabel TL terhadap variabel PU dan TRS tidak signifikan. Hal ini dapat dikatakan
5
Jasa Olah Data, Hub : 08816637417 / 0877373940271
email : suseno16@gmail.com/statistikolahdata@yahoo.com
full mediation melalui variabel PSP. Sedangkan pengaruh variabel TL terhadap variabel ENJ
hasilnya signifikan. Tanpa melibatkan peranan variabel PSP pengaruh TL terhadap ENJ
masih signifikan, hal ini dapat dikatakan part mediation melalui variabel PSP.
Setelah mengetahui peranan variabel PSP sebagai variabel mediator, selanjutnya
bagaimana cara menilai peranan variabel mediator terhadap model ? Ada 2 penilaian terhadap
variabel ini yaitu :
1. Nilai effect size (f2).
f 2=
Menurut Cohen (1988) nilai effect size : antara 0.02 0.15 (lemah), 0.15 - 0.35
(sedang) dan > 0.35 (kuat).
=
=
0.2220.037
10.222
0.185
0.778
= 0.238
0.1940.037
10.194
0.157
0.806
= 0.195
0.3150.111
10.315
0.204
0.685
= 0.297
2. Nilai relatif size yaitu nilai Variance Account For (VAF) =
ab
abc
ab
abc
0.2850.451
0.2850.4510.058
= 0.69
ab
abc
6
Jasa Olah Data, Hub : 08816637417 / 0877373940271
email : suseno16@gmail.com/statistikolahdata@yahoo.com
0.2850.418
0.2850.4180.065
= 0.647
ab
abc
0.2850.478
0.2850.4780.188
= 0.42
Hasil Output dengan Variabel Mediator
7
Jasa Olah Data, Hub : 08816637417 / 0877373940271
email : suseno16@gmail.com/statistikolahdata@yahoo.com
8
Jasa Olah Data, Hub : 08816637417 / 0877373940271
email : suseno16@gmail.com/statistikolahdata@yahoo.com