LYMPHATIC DRAIN MASSAGE

Prinsip dan teknik massage untuk

memperlancar system limfe

Disajikan Oleh
Drs. Soeparman SSt.FT
SEJARAH

1. Pada 1936 di Paris pertamakali

didemonstrasikan oleh EMIL VODDER sbg
jenis massage yg baru yg dipakai dlm
metode penyembuhan modern.
2. Pada 1963 di Munich oleh A.J Barth
diterbitkan 43 thesis tentang Lymphatic
system and Lymphatism jg dihasilkan para
ilmuwan dipimpin Max Joseph Zilch MD dari
Regensburg.
SEJARAH (lanj.)
3. Proff.Geeil Drinker, mengatakan bhw system
lymphe sangat penting dlm kehidupan manusia
dan hewan,o.k.i perlu dipertimbangkan sbg faktor
yang bermanfaat utk pengobatan.
4. Dlm Therapy Humoral, telah dikenal suatu disiplin
ilmu disebut LYMPHOLOGY, yg tujuannya akan
menunjukkan bhw cairan limfe ditemukan
dimana-mana dlm tubuh dan selanjutnya
diselidiki secara ilmiah kegunaannya dlm klinik.
Sejak itulah dibentuk tim kerja hampir disetiap
kota untuk penenlitian tentang lymph.
SEJARAH (lanj.)

5. Lymphdrainage menjadi metode massage

baru, dan dinyatakan oleh beberapa
dokter sbg hal yang hasilnya sangat
mengejutkan. O.k.i dianjurkan agar
dikerjakan dengan tepat setelah
mempelajari secara saksama, sebagai
Auxiliary Method of therapy dlm medical
professional, dikerjakan oleh Fisioterapis
yg telah memperoleh latihan khusus.
FALSAFAH

1. Air merupakan 2/3 bagian dari planet bumi dan 2/3

bagian dari tubuh kita.
2. Air merupakan elemen yg sangat prima dalam
kehidupan.
3. Air mengekpresikan irama, aliran, perubahan yg
konstan, spiral, gelombang
4. Air yg berganti dgn yg baru, berarti kehidupan baru.
5. Penyakit adalah gangguan pd air dan
pengobatannya harus dilakukan dgn pendekatan
air.
FALSAFAH (lanj.)

1. Komposisi tubuh 2/3 nya adalah air sama

dengan komposisi air dlm planet bumi.
Penyembuhan adalah dorongan dari total
human being, artinya faktor penyembuhan
2/3 ditentukan oleh air.
2. Alexis Carrel yg menerima hadiah nobel
1912 dlm experiment tentang kehidupan cell,
menyatakan bhw hidup semata-mata adalah
kemurnian air yang terus menerus
diperbarui.
FALSAFAH (lanj.)
3. Seorang biologist menyatakan bahwa kehidupan
cell dan regenerasinya memerlukan lingkungan
yg baik berupa air yg senantiasa bersirkulasi.
4. EMIL VODDER menyadari betul bahwa cell hidup
tergantung dari cairan disekelilingnya, disinilah
cell berjuang bertahan dengan memerangi
patogen, bacteri dari hasil metabolisme yg tak
berguna, serta racun dan mendapatkan nutrisi.
Karena itu kualitas cairan disekelilingnya harus
terjaga sehingga berfungsi dengan baik.
FALSAFAH (lanj.)
5. Faktor yg mempengaruhi gerakan cairan dalam tubuh;
a. gravitasi, dimana air selalu mengalir ke bawah.
b. tekanan hydrostatic, dapat dipompa hg berputar.
c. gerakannya bergelombang
d. mengalir dalam suatu saluran/pembuluh (vesel),
mengikuti keseimbangan vasomotorik, lambat dan
berirama. Tidak tergantung dari pompa jantung tetapi
oleh kontraksi otot-otot halus sesuai dengan
neurovegetative equilibrium.
6. Konkritisasi dari ide EMIL VODDER dlm pendekatan
global melalui cairan, disebut MANUAL LYMPHATIC
DRAINAGE ad modum VODDER (MLDV), dibantu
istrinya ESTRID Naturopatis dari Berlin.
SYSTEM LIMFE
Adalah system satu arah untuk
mengurangi kelebihan cairan dalam
jaringan tubuh, dan merupakan
kelengkapan dari system sirkulasi
tubuh.
System limfe terdiri dari :
1. Cairan limfe
2. Pembuluh limfe
3. Organ khusus (kel.limfe,tonsil,Peyer’s
patches,apendix,thymus,dan spleen).
CAIRAN LIMFE (LYMPH)

1. Cairan limfe komposisinya sama

dengan kedua cairan interstitial dan
plasma darah.
2. Yg membedakan dg cairan interstitial
terutama lokasinya.
3. Sedang cairan limfe lebih sedikit
mengandung protein dp plasma darah.
Kapiler
Sirkulasi Cairan Limfe
CAIRAN LIMFE (lanjutan)

4. Tidak seperti system kardiovaskuler,

maka system limfe adalah terbuka dan
satu arah,menuju vena subklavia.
5. Alirannya tidak dipompa jantung ttp
tergantung dr kontraksi otot halus dlm
dinding pembuluh drh, otot rangka,
perubahan tekanan rongga dada dan
abdomen selama pernapasan.
6. Aliran lebih lambat dp sirkulasi darah.
PEMBULUH LYMPHE
1. Kapiler, struktur terkecil keluar dari jaringan kecuali
otak,medulaspinalis, tulang,epidermis dan mata. Lebih
besar, tak teratur dan dindingnya lebih permiable.
2. Kelenjar/benjolan limfe terletak dipercabangan saluran
limfe utk menyaring sbl aliran berlanjut.
3. Pembuluh limfe (lymph vesels) seperti vena, dinding
lebih tipis dan bergelombang.
4. Lymphatic trunk, gabungan lymph vesel.
5. Lymphatic duct (right lym.duct dan thoracic duct)
6. Cisterna chyli (inferior thoracic duct).
Pembuluh Lymphe
Kelenjar limfe (lymph node)
Penyaringan pd Lymph node
ORGAN KHUSUS
1. Tonsils. Adalah termasuk jaringan spesial limfe
yg terletak di membran mukose di kerongkongan.
Fungsinya utk melindungi tubuh dari patogen dari
udara atau makanan yg masuk lewat hidung atau
mulut.
2. Peyer’s patches. Adalah sekelompok node lymph
yg terdapat di saluran pencernaan (ileum dan
jejunum).Berfungsi sbg pertahanan tubuh dg cara
memerangi patogen yg masuk.
3. Lymph node. Berada disepanjang pembuluh
limfe strukturnya membesar, berfungsi menyaring.
ORGAN KHUSUS (lanjutan)
4. Appendix. Terletak di ujung usus bsar
(secum) panjangnya 3-6 cm.Seperti lymphatic
lain berguna utk membantu memerangi
patogen.
5. Thymus. Terletak di mediastinum dibelakang
strenum. Berfungsi membantu dlm proses
maturasi sel T-limphatic untuk memerangi
patogen.
6. Spleen. Terletak di antara iga 9-11 kiri,
berfungsi sbg ketahanan tubuh
ALIRAN CAIRAN LIMFE
keluar dari ke lymphatic trunk ke vena
jaringan (ductus toraksika atau subklavia
ductus lymphatika kiri) kanan dan kiri.

Pada struktur yg
dikumpulkan oleh
lebih dalam
kapiler (Lymphatic ke pembuluh limfe
seperti toraks,
capillaries), yg lebih besar abdomen, pelvis
dan perineum,
aliran langsung ke
lymphatic vesel yg
ke pembuluh limfe lebih besar.
ke kelenjar limfe
(lymphatic vesel)
(lymph node),
Vena Subklavia kanan & kiri
Area lyphatic drain R & L
Ductus lymphaticus dextra
LeftLymph duct, Thracic duct
& Cysterna chyli
FUNGSI SYSTEM LIMFE
1. Membantu mempertahankan volume darah,
tekanan darah dan mencegah edema.
2. Mengangkut lemak dan vitamin dari saluran
pencernaan ke darah (lacterals).
3. Mengembalikan protein yg telah terpisah dari
darah kembali ke system sirkulasi tubuh.
4. Melalui penyaringan cairan limfe oleh organ
khusus, dpt meningkatkan kekebalan
tubuh.Beberapa patogen dihancurkan oleh
organ khusus tsb.
GANGGUAN PD LYMPH SYSTEM

 Lymphangitis, yaitu inflamasi pb limfe.

 Lymphadenitis, yaitu inflamasi pd lymph node
(kelenjar lympha)
 Lymphedema, yaitu meningkatnya jumlah cairan
limfe dlm jaringan.
 Lymphadenopathy, yaitu pembesaran kel.limfe.
Pembesaran dg diameter sampai 1 cm dan tidak
ada gejala radang adalah normal, tetapi jika
lebih dari 1 cm dan ada gejala radang harus
diwaspadai.
EFEK MASSAGE PADA
SYSTEM LIMFE
 Mengurangi edema (lymphedema).
 Membersihkan sisa metabolisme dan
bacteri yg ada dlm system limfe, massage
ternyata lebih efektif dibanding latihan
gerak pasif atau stimulasi arus listrik.
 Meningkatkan kekebalan tubuh,karena
massage dpt meningkatkan aktifitas sel yg
secara alami berkemampuan membunuh.
MANUAL LYMPH DRAINAGE

 Pendekatan pada manusia adalah melalui

cairannya.
 Hasil yg diharapakan, regenerasi sel dg cara
memperbaiki lingkungannya berkat
4 efek yg berbeda yaitu :
 Efek pd drainage (pengaliran cairan)
 Efek thd otot-otot yg halus
 Efek thd imunitas
 Efek thd system syaraf
MANUAL LYMPH DRAINAGE

 Efek thd drainage :

a. tekanan pada cairan dlm jaringan akan
masuk kekapiler dan mengalir dlm
pembuluh darah vena.
b. reabsorbsi cairan dalam jaringan masuk
kepembuluh vena.
c. kejenuhan, cairan akan mengalir dari yg
lebih jenuh menuju yang masih bersih.
MANUAL LYMPH DRAINAGE 3
 Efek terhadap otot yg halus
 melalui pembuluh lympha akan mestimulasi
vasomotoric pd otot halus.
 hyperamia dpt dihindari karena tekanan sangat
lembut.
 Efek imunitas.
 menstimuli aliran lymfe menuju kelenjar limfe.

 Efek terhadap sistem syaraf:

 Inhibsi nociseptor shg mengurangi nyeri
 Melalaui parasympatic akan berpengaruh pd
regulasi sistem syaraf.
TEKNIK MLD

 Gerakan tangan spiral, tekanan lembut

disesuaikan dgn jaringan,berirama shg terjadi
pumping action.
 Tekanan tidak lebih dari 40 mmHg tetapi
cukup sekitar 30 mmHg dimana terjadi
gerakan pd kulit.
 Pertama stimulasi utk mengosongkan lymph
node agar dpt dialiri dari path lymph,
pembuluh darah dan cairan dlm jaringan.
TEKNIK MLD (lanjutan)

 Utk general massage dimulai dari

proximal kedistal (fosa yugolaris
kemudian tungkai). Jika hanya sebagian
tubuh mulai distal ke proximal arahkan
pd setiap group lymph node.
 Pastikan anda memiliki pengetahuan
tentang arah aliran cairan, agar berefek
fisiologi dan mengikuti irama biologis.
PRINSIP DASAR 1
1. Tiga gerakan dasar
a. Gerakan sirkuler dg empat jari
b. Gerakan sirkuler dg ibu jari
c. Gerakan kombinasi telapak tangan dg empat
jari.
2. Dimana yg harus di treatment.
a. Pertama pd kelenjar daerah Yugolaris agar
dpt mengosongkan dan menstimulasi.
b. Selanjutnya tergantung lokasi mana yg akan
di treat lengan atau tungkai atau abdomen.
PRINSIP DASAR 2

3. Tekanan yg digunakan:
a. Bertahap semula tanpa tekanan terus
meningkat sampai 30 mmHg.
b. Pada daerah yg tingkat filtrasinya tinggi,
tekanan dikurangi dan sebaliknya.
c. Setiap kondisi tekanan disesuaikan.
4. Arah gerakan treatment. Selalu mengikuti
arah aliran limfe, karena itu harus dipompa
menuju lymph gland.
PRINSIP DASAR 3

5. Irama tekanan. Irama antara tekanan

dan relaks sesuai dengan denyut
jantung systol dan diastol kira-kira satu
second.
6. Frekuensi gerakan. Setiap gland
ulangi 5-7 kali, kemudian lanjutkan ke
lymphvesel 5-7 kali menuju
lymphgland.
PRINSIP DASAR 4

7. Yang harus dihindari:

a. Strong effleurage, stroke maupun
sequezing karena dpt merusakkan
jaringan shg melepaskan histamin yg
menyebabkan hyperamia dan filtrasi.
b. Strong manipulative cenderung
merangsang ortho-sympathetic yg
akibatnya terjadi blocking aliran limfe
PRINSIP DASAR 5

c. Pada jaringan yg cidera jangan terlalu

lama hingga terjadi panas berlebihan.
Lamanya treatment harus dilihat perkasus
mulailah dengan waktu yg singkat (10-20)
menit, kemudian semakin progresif.
8. Kerjakan dg penuh konsentrasi antara
pikiran dan sentuhan. Awali gerakan pd
bagian dalam lebih dulu.
INDIKASI

1. Lymphoedema, lymphostatic phleboedema,

Idiopatic oedema, scleroderma, traumatic
oedema, Sudeck disease.
2. Headache and migraine, Meniere Disease,
gangguan pendenganran, Neuralgia Trigeminus,
Facial palsy, CP, Sinusitis, Glaucoma, Tonsilitis,
Stress, Ulcer, Overweight, Intermiten
claudisation,Osteoporosis, Ringing ear,
Gangrene, Apoplexia, Auto immun ilness, hay
fever, gangguan daya tahan tubuh.
INDIKASI COSMETIC
1. General regeneration (peremajaan).
2. Acne
3. Blocking (facial edema,hematom, tear sacs,
Rosacea).
4. Protein accumulation (alergis, chronic eczema,
burn, chronic inflamation).
5. Scars, menjadi lebih kecil dan lembek.
6. Cellulite (Panniculosis), mencegah stretch
marks.
7. Weight reduction, mencegah edema kaki
8. Pre and post plastic surgery
KONTRA INDIKASI

1. Absolut (cancer dan acut inflamation).

2. Relative : thrombosis yg baru, thyroid
hyperactivity, asma bronkhiale, edema
krn jantung, tek.darah rendah, post
tranplantasi.
DAFTAR PUSTAKA
1. Ann Gallant ; Body Treatments and Dietetics for the Beauty
Therapist, Stanley Thornes Ltd 1978.

2. Basic Course Syllabus: Virginia Cool School MLDV, created by

Dr.Vodder 1974.

3. Goodman and Boissonnault, Pathology, WB.Saunder Co.

Philadelpia 1998

4. Helen Foster ; Cellulite Solution, Bounty Books, a division of

Octopus Publishing Group Ltd, London 2003.

5. Susan G.Salvo ; Massage Therapy, WB Saunder Co.

Philadelpia 1999
Terima Kasih