Fatalitas
Mengetahui keganasan penyakit
Mengukur hasil therapi di klinik
Berguna utk usaha administraatif
INSIDEN adalah jumlah kejadian atau kasus
baru yang terjadi dalam periode waktu tertentu.
Perhitungan angka insiden berguna untuk
mencari penyebab atau faktor risiko timbulnya
penyakit.
Jumlah kasus atau kejadian baru
dalam periode waktu tertentu
Insiden = x1000
Jumlah penduduk terancam pada
periode waktu yang sama
Jumlah semua kasus baru atau kejadian dalam periode waktu
tertentu x 100%
Semua anggota populasi yg berisiko dalam periode waktu yg
sama
Misal :
terdapat 60 orang diamati, 20 diamati selama 2 tahun, 10
selama 3 thn, 30 selama 4 thn maka angka penyebut
= (20x2)+(10x3) +(30x4)
= 190-thn pengamatan
Kelebihan :
Bisa dipakai untuk menentukan penyebab,
resiko terjadinya masalah kesehatan dan KLB,
Kekurangan :
Prosedurnya rumit dan memerlukan waktu
yang lama
Prevalence rate
frekuensi penyakit lama dan baru yang
berjangkit
dlm masyarakat di suatu tempat/wilayah pd
waktu
tertentu.
Jumlah orang sakit
(kasus baru / lama)
Prevalence rate = x1000
Population of risk
Kelemahan :
Tidak memberikan bukti yang kuat tentang
penyebab
Kelebihan :
Bermanfaat memperkirakan kebutuhan
pelayanan dan perencanaan pelayanan
kesehatan
• Keganasan penyakit (Case Fatality
Rate)
• Lamanya sakit (makin panjang
lama sakit meningkatkan pravalen
• Jumlah kasus baru
• Angka pengobatan
• Migrasi
15
- Attack rate
- Attack rate penyakit wabah atau yg
berpotensi wabah atau yang dapat
menimbulkan KLB
- Point prevalence rate
Mortalitas:
◦ Angka Kematian Bayi per-1.000 Kelahiran Hidup:
40
◦ Angka Kematian Balita per-1.000 Kelahiran Hidup:
58
◦ Angka Kematian Ibu Maternal per-100.000
Kelahiran Hidup: 150
Morbiditas:
◦ Angka Kesakitan Malaria per-1.000 Penduduk: 5
◦ Angka Kesembuhan Penderita TB Paru BTA+: 85
◦ Prevalensi HIV (Persentase Kasus terhadap
Penduduk Berisiko): 0,9
◦ Angka Acute Flaccid Paralysis (AFP) pada Anak Usia
<15 Tahun per-100.000 Anak: 0,9
◦ Angka Kesakitan Demam Berdarah Dengue (DBD)
per-100.000 Penduduk: 2
1. Risiko relatif (RR= relative risk = risk ratio)
2. Risiko atributabel (AR)
3. Odd’s ratio
Insidens per 1000 orang yg terpapar (kali)
Insidens per 1000 orang yg tidak terpapar
(insidens per 1000 dari yg terpapar) - (insidens
per 1000 yg tidak terpapar)
Number with disease in group A
Number without disease in group A