Uni Soviet
Kuba
Secara umum konteks kebijakan yang disusun oleh Amerika Serikat
adalah untuk melindungi negaranya dari serangan pihak lain dalam
hal ini dari Uni Soviet yang meletakan hulu ledak nuklir di Kuba,
dimana secara history kedua negara ini memiliki kesamaan ideologi
yaitu sama-sama tidak menyukai Amerika Serikat, sehingga Kuba
memfasilitasi Soviet untuk membangun hulu ledak nuklir di
negaranya.
Secara khusus beberapa faktor dapat dituangkan sebagai berikut:
Faktor situasional, Faktor Struktural, Faktor Budaya, dan Faktor
Internasional
Kebijakan yang diambil dalam film tersebut berawal dari ditemukan
foto udara yang menggambarkan kondisi pembangunan hulu ledak
nuklir oleh Soviet di Kuba yang diidentifikasi mengancam keamanan
AS.
Melihat adanya ancaman, maka presiden AS mengumpulkan orang-
orang kepercayaan (para pelaku kebijakan)
Proses ini kemudian dilanjutkan lobi oleh pemerintahan AS dengan
Soviet (melalui dubes Soviet yang ada di Amerika).
Robert menjanjikan jaminan pribadi AS bahwa rudal di Turki
(JUPITER) akan ditarik, namun dalam waktu 6 bulan mendatang
meski sebenarnya rudal AS di Turki
AS menawarkan bahwa kesepakatan tersebut tidak akan diumumkan
dalam bentuk apapun sebagai bentuk menghormati pihak Soviet di
mata dunia
Dalam perundingan yang menghasilkan kebijakan yang berakhir
dengan perdamaian ini dubes Soviet juga memuji bahwa Robert
adalah orang baik dan saudaranya Presiden JFK juga adalah orang
baik yang mengusahkan perdamaian
Proses kebijakan yang berunjung penarikan hulu ledak
nuklir di Kuba berjalan dengan baik adalah berkat buah
kesabaran dari Presiden JFK, ia tidak gegabah dalam
mengambil keputusan apapun, presiden JFK sungguh
sangat belajar dari peristiwa perang dunia sebelumnya
yang banyak meninggalkan luka, ia tidak mau peristiwa itu
terulang.
JFK juga dibantu dua orang penasehat politik yang luar
biasa handal, Kenny dan Roberts mereka merupakan kunci
sukses JFK dalam meredam agresivitas militer AS yang
menyuarakan perang