XI IPA 2 10 PERATURAN JALAN CEPAT 1. Saat melangkah salah satu kaki harus selalu tetap kontak dengan tanah. 2. Diskualifikasi disebabkan oleh: ■ Gagal atau tidak memenuhi definisi dan peraturan jalan cepat pada waktu perlombaan. ■ Melakukan pelanggaran saat perlombaan berlangsung. ■ Saat lomba jalan cepat yang dilaksanakan di track (lintasan) peserta yang terkena diskualifikasi harus meninggalkan lintasan. Jika perlombaan jalan cepat dilaksanakan di jalan raya peserta yang kena diskualifikasi harus mencopot no dadanya dan segera keluar meninggalkan perlombaan. TEKNIK JALAN CEPAT ■ Perhatikan Togok Saat bergerak maju badan cenderung lebih condong ke depan atau ke belakang karena untuk mempertahankan badan tetap tegak dan pundak jangan terangkat pada waktu lengan mengayun yang berakibat anggota badan bagian atas terasa cepat lelah. ■ Kepala Saat gerakan maju seorang pejalan cepat sebagian besar menggelengkan kepalanya ke kiri dan ke kanan, namun gerakan tersebut hendaknya tidak mengganggu lajunya gerak jalan tersebut. ■ Kaki Waktu Melangkah Kaki melangkah lurus kedepan satu garis dengan garis khayal dari badan si pejalan/garis khayal di antara kedua ujung kaki (jari-jari) segaris, tidak keluar atau ke dalam. Pada saat menumpu, tumit harus mendarat lebih dahulu terus bergerak ke arah depan secara teratur. ■ Lengan dan Bahu Gerakan lengan mengayun dari muka ke belakang dan siku ditekuk tidak kurang dari 90°. Kondisi ini dipertahankan dengan tidak mengganggu keseimbangan serta mengayun rileks. SISTEM DALAM PERTANDINGAN Penilaian diskualifikasi. Para juri atau wasit yang ditunjuk harus memilih salah seorang Ketua Wasit. Dan semua juri atau wasit harus mampu bertindak sebagai individu. Dan bila menurut pendapat : ■ Dua orang wasit atau juri, di mana salah seorang harus ketua wasit, atau ■ Tiga orang juri atau wasit selain ketua wasit. ■ Ketentuan diskulifikasi yaitu peserta lomba yang mendorong, memotong dan menghalangi atlet peserta lain dan berakibat menghambat gerak laju peserta. Jika keadaan tidak memungkinkan untuk memberitahukan diskualifikasi pada peserta, maka dilakukan sesudah perlombaan berakhir. ■ Pada lomba jalan cepat di lintasan (dalam stadion) seorang peserta yang didiskualifikasi harus secepatnya meninggalkan lintasan, sedang pada lomba jalan cepat di jalan umum, peserta yang didiskualifikasi harus segera melepaskan nomor dada yang dipakainya. Disarankan untuk menggunakan bendera putih diancungkan sebagai tanda Peringatan dan juga untuk memberitahukan kepada petugas (Juri), peserta dan penonton bahwa pesarta tersebut didiskualifikasi. ■ Dalam perlombaan internasioanal dengan jarak lebih dari 20 km harus disediakan pos-pos penyegar (sponging point) oleh panitia maupun peserta sendiri, setiap jarak sesudah 5 km, 10 km, 15 km. Peserta didiskualifikasi bila mengambil/menerima penyegar diluar pos-pos yang telah ditentukan. ■ Untuk olimpiade atau Kejuaraan Daerah atau Regional, sirkuit untuk nomor 20 km jalan cepat harus maximum 3000 m dengan minimum 1500 m. Setiap peserta harus mengirimkan formulir pendaftarannya untuk nomor lomba jalan cepat 50 km atau 30 mil (atau lebih) disertai surat keterangan dari dokter, setiap peserta harus bersedia diminta mengikuti tes jasmaniah (physical examination) oleh dokter yang ditunjuk oleh panitia.