KINERJA
Lutfi Rinlestari
Muhammad Rifki Al Habib
Noviana Nisa’ul Rohmah
Nur HafniRahmawati
Muhammad Naufal
Sistem Ukuran Kinerja
Mengandalkan ukuran keuangan saja tidak cukup untuk memastikan bahwa strategi
akan dilaksanakan dengan sukses.
Solusinya adalah untuk mengukur dan mengevaluasi manajer unit bisnis harus menggunakan berbagai
ukuran, baik non keuangan maupun keuangan.
Dan ukuran keuangan dan nonkeuangan sebenarnya diperlukan di semua tingkatan dalam organisasi.
Karena ukuran keuangan mengindikasi hasil keputusan di masa lalu, sedangkan ukuran non keuangan
sebagai indikator penentu kinerja masa depan.
Pertimbangan Umum
Membandingkan sistem ukuran kinerja dengan panel instrument akan memberikan
wawasan tentang bauran dari ukuran keuangan dan non keuangan yang diperlukan
dalam suatu sistem pengendalian manajemen.
“Satu ukuran tidak dapat mengendalikan sistem yang kompleks, tetapi terlalu
banyak ukuran penting akan membuat sistem menjadi terlalu kompleks.”
Balance Scorecard
Adalah suatu contoh dari sistem ukuran kinerja. Merupakan alat yang membantu focus perusahaan,
memperbaiki komunikasi, menetapkan tujuan organisasi, dan menyediakan umpan balik atas strategi.
Ukuran
Pengukuran
Internal
Memicu
dan Perubahan
Eksternal
Ukuran Hasil dan Pemicu
Ukuran Hasil Ukuran Pemicu
Contoh Contoh:
Hasil produksi Kepuasan pelanggan
Pengukuran Memicu Perubahan
Aspek terpenting dalam pengukuran kinerja:
Mengukur Hasil dan Pemicu
Ukuran-ukuran dalam scorecard dikaitkan dengan
target tertentu dalam hubungan sebab-akibat
Faktor Kunci
Keberhasilan
Variabel Variabel kunci
Kunci yang yang
Berkaitan
Berfokus dengan
pada Proses Bisnis
Pelanggan Internal
Variabel Kunci yang Berfokus
pada Pelanggan
Pemesanan Kepuasan Pelanggan
• Volume Penjualan • Diukur melalui survei pelanggan,
pendekatan, dan jumlah surat keluhan
Pesanan Tertunda
Retensi pelanggan
• Indikasi ketidakseimbangan
• Diukur melalui lamanya hubungan
antara penjualan dan produksi dengan pelanggan
• Ketidakpuasan pelanggan
Pangsa Pasar Loyalitas Pelanggan
• Diukur dalam pembelian berulang,
Pesanan dari Pelanggan Kunci referensi yang diberikan pelanggan,
dan penjualan ke pelanggan
• Mengindikasikan keberhasiln tersebut
strategi pemasaran
Variabel Kunci yang Berkaitan
dengan Proses Bisnis Internal
Utilisasi Kapasitas Waktu Siklus
• Biaya tetap/sumber daya tetap • Waktu Pemrosesan + waktu
penyimpanan + waktu
pemindahan + waktu inspeksi
Pengiriman Tepat Waktu
• Sistem just-in-time dengan rasio:
• Scorecard harus diintegrasikan baik dnegan struktur formal maupun informal dari organisasi,
budaya, serta praktik SDM. Misal efektivitas scorecard dikompromikan dengan kompensasi
manajer.
HUBUNGAN UKURAN
JENIS UKURAN KUALITAS UKURAN
DENGAN KOMPENSASI
Mengidentifikasikan
Mengubah informasi
masalah-masalah dan
Memantau lingkungan lingkungan secara terus
peluang-peluang
terang dan terbuka
lingkungan yang potensial
Mengarahkan eksperimen
model-model bisnis
alternatif agar sukses
beradaptasi dengan
perubahan lingkungan.
Tujuan utama dari pengendalian interaktif adalah untuk menfasilitasi terciptanya organisasi pembelajaran.
Faktor kunci keberhasilan adalah penting dalam desain sistem pengendalian untuk
mengimplementasikan strategi yang dipilih, ketidakpastian strategi memandu
penggunaan sekelompok informasi pengendalian manajemen secara interaktif
dalam mengembangkan strategi baru.