Senin, 13 Mei 2019

VISI MISI PUSKESMAS ROGOTRUNAN

VISI
Terwujudnya Masyarakat Kecamatan Lumajang Sehat dan Mandiri Tahun 2019

MISI
a. Menggerakkan pembangunan Kecamatan Lumajang yang berwawasan kesehatan
b. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dengan pelayanan prima
c. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan menyuluruh bagi seluruh
lapisan masyarakat
d. Menciptakan kemandirian keluarga untuk berperan aktif dalam membudayakan
perilaku hidup bersih dan sehat

MOTTO
Puskesmas Rogotrunan Sahabat Keluarga, Gembira dalam Berkarya

JANJI PELAYANAN
Kami Karyawan Puskesmas Rogotrunan dengan sepenuh hatu memberikan Pelayanan
Terbaik demi Kepuasan Pelanggan

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 TATA NILAI BUDAYA KERJA

TATA NILAI

BErsemangat, artinya tidak mudah putus asa dalam memberikan pelayanan

prima

Ramah, artinya senyum,salam, sapa, sopan, santun dan sabar dalam

memberikan pelayanan kepada seluruh lapisan masyarakat

Utamakan artinya adalah mengutamakan keselamatan pasien

Bersama artinya terpadu, kompak, sinergi, rukun dan gembira.

Kerjasama tim lintas sektor dan lintas program dalam menggerakkan
pembangunan Kecamatan yang berwawasan kesehatan

AmanaH, Artinya jujur, dapat dipercaya, disiplin dan profesional

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 TATA NILAI BUDAYA KERJA

BUDAYA KERJA

RINGKAS : memisahkan segala sesuatu sesuai dengan kelayakan atau

R kebutuhan

R RAPI : menyimpan segala sesuatu sesuai dengan tempatnya

RESIK : membersihkan lingkungan atau tempat kerja serta barang-barang yang

R berhubungan dengan pekerjaan

R RAWAT : mempertahankan hasil yang sudah dicapai dengan tingkat memuaskan

RAJIN : menciptakan kebiasaan karyawan agar menjaga dan meningkatkan apa

R yang telah dicapai

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
Pustu : 1

Ponkesdes : 4

Poskeskel : 7

Posyandu balita :
125

Posyandu lansia :
87

Posbindu PTM : 7

Pos UKK : 1
 DATA DEMOGRAFI

JUMLAH PENDUDUK

NO. NAMA DESA 2017 2018

1. BANJARWARU 2.255 2.358
2. BLUKON 1.989 1.911
3. BORENG 5.632 5.757
4. CITRODIWANGSAN 10.887 12.804
5. DENOK 4.354 4.268
6. DITOTRUNAN 6.013 5.932
7. JOGOTRUNAN 9.889 9.733
8. JOGOYUDAN 5.250 6.811
9. KEPUHARJO 7.491 8.054
10. LABRUK LOR 3.718 3.592
11. ROGOTRUNAN 9.451 9.605
12. TOMPOKERSAN 12.632 13.478
TOTAL 79.559 84.303
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 JENIS-JENIS PELAYANAN PUSKESMAS
Pelayanan Pemeriksaan Umum

Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut

Pelayanan KIA dan KB yang bersifat UKP

Pelayanan Gawat Darurat

Pelayanan Gizi yang bersifat UKP

Pelayanan Persalinan

Pelayanan Rawat Inap

Pelayanan kefarmasian

Pelayanan Laboraturium

Pelayanan Akupuntur
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESENSIAL &
PERKESMAS

Pelayanan Promosi Kesehatan termasuk UKS

Pelayanan Kesehatan Lingkungan

Pelayanan KIA-KB Masyarakat

Pelayanan Gizi Masyarakat

Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Pelayanan Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas)

 JUMLAH KUNJUNGAN

NO. KUNJUNGAN RAWAT 2017 2018

JALAN
1. Puskesmas 67.605 73214
2. Pustu 3.478 3.463
3. Ponkesdes
a. Banjarwaru 3.183 3.612
b. Labruk Lor 3.811 4.154
c. Boreng 6.040 6.850
d. Denok 4.751 5.997
4. Posyandu 53.414 55.402
TOTAL 141.754 152.156

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 JUMLAH KUNJUNGAN PESERTA BPJS

TAHUN 2017 TAHUN 2018

Jumlah kepesertaan 32.907 34.050

Jumlah kunjungan 6.353 6.457

Jumlah rujukan 1.877 3.043

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 INOVASI
PUSKESMAS
ROGOTRUNAN

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 GERAKAN PENDAMPINGAN SELAMATKAN IBU
DAN ANAK DALAM KELUARGA
(GARDA SIAGA)

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 LATAR BELAKANG…….

 Angka AKI dan AKB tinggi (AKB 23/100.000 dan AKI

23/1000).
 Tahun 2015 kematian Ibu di wilayah Kecamatan
Lumajang berjumlah 2 orang.
 Dari hasil survei kebutuhan masyarakat :
1. 23,5% orang menyatakan kegiatan pendampingan
Bumil Risti belum maksimal
2. 42% menyatakan pelaksanaan P4K belum optimal
3. 19% menyatakan kelas ASI belum optimal

 Perlu pembentukan Garda Siaga (Gerakan

Pendampingan Selmatkan Ibu dan Anak dalam keluarga)

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 TUJUAN GARDA SIAGA

1) Menurunkan angka kematian ibu dan

anak
2) Semua ibu hamil ANC paripurna
3) Semua neonatal paripurna
4) Bumil risti tertangani secara
berkualitas
5) Cakupan Asi Ekslusif meningkat
6) KB/pasca salin meningkat
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 KEGIATAN POKOK

 ANC terpadu
 Pendampingan bumil risti oleh
kader
 Pemasangan stiker P4K
 Persalinan Aman di Puskesmas
 Pendampingan Nifas Risti oleh
Kader
 Pendampingan Neonatal oleh kader
 MKJP
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 CARA PELAKSANAAN KEGIATAN

1. ANC terpadu setiap hari selasa, kamis dan

sabtu
a) Pendampingan Bumil risti oleh kader setiap
ada keluhan atau ditelpon oleh keluaraga
bumil risti
b) Mengingatkan bumil risti sesuai dengan jadwal
kontrol dari bidan atau dokter
c) Memberikan konseling kader kepada Bumil
2. Persalinan aman di puskesmas
a) Setiap saat ada piket jaga di ruang bersalin
ada piket jaga di puskesmas
b) Pertolongan persalinan sesuai dengan SOP
APN
c) IMD
d) KB Pasca Salin
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 CARA PELAKSANAAN KEGIATAN

3. Pendampingan Bu nifas risti oleh kader setiap ada

keluhan atau ditelpon oleh keluarga ibu nifas risti
a. Mengingatkan bufas risti sesuai dengan jadwal
kontrol dari bidan atau dokter
4. Pendampingan neonatal oleh kader
a. Setiap saat ada keluhan atau ditelpon oleh
keluarga Neonatal Risti
b. Mengingatkan neonatal sesuai dengan jadwal
kontrol dari bidan atau dokter
5. Kelas ASI
a. Kelas ASI setiap 6 bulan sekali di wilayah
kelurahan desa masing-masing
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 SASARAN

1) Semua ibu hamil resiko tinggi

2) Semua ibu nifas
3) Semua iu meneteki
4) Semua ibu bersalin
5) Semua aseptor KB
6) Semua neonatal

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 PENGEMBANGAN GARDA SIAGA
SEJAK 2016 - 2019

PENDAMPINGAN
MOU dengan BUMIL DENGAN
PENDAMPINGAN
BUMIL (RESIKO sekolah dalam PENDEKATAN
RENDAH & TINGGI) mendukung PHBS (TIDAK ADA
minum tablet ANGGOTA KEL.
PENDAMPINGAN tambah darah YG MEROKOK)
BUMIL RESTI pada rematri
OLEH KADER &
PETUGAS

PENDAMPI
NGAN
BUMIL
RESTI
OLEH
KADER

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 Pengembangan GARDA SIAGA di tahun 2019 adalah
berfokus pada upaya pencegahan kasus stunting di
Kecamatan Lumajang yaitu dengan melakukan MOU
dengan sekolah menengah pertama dan menengah
atas sederajat (SMP dan SMA) untuk kegiatan
pemberian tablet tambah darah (TTD) pada remaja
putri.
 Puskesmas telah ber-MOU dengan semua sekolah
SMP dan SMA sederajat untuk mendukung
pemberian tablet tambah darah bagi remaja putri
sebagai langkah awal mencetak calon ibu yang sehat
serta calon bayi yang sehat pula.

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 Tahun 2019 pengembangan pendampingan ibu
hamil lebih ditekankan pada perilaku hidup
bersih dan sehat (PHBS) di dalam rumah
tangga.
 Setiap keluarga yang memiliki ibu hamil,
diharapkan dalam 1 rumah tidak ada anggota
keluarga yang merokok di dalam rumah atau di
dekat ibu hamil, karena akan berdampak buruk
pada ibu hamil.
 Oleh sebab itu, seluruh anggota rumah tangga
ibu hamil WAJIB BERKOMITMEN untuk tidak
merokok di dalam rumah atau di dekat ibu
hamil.

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
• Komitmen tersebut
dilaksanakan saat kegiatan
Parent education yang
dihadiri oleh ibu hamil
beserta suami/keluarga.
 Evaluasi kegiatan garda siaga
No Kegiatan Masalah yang Rencana Tindak
ditemukan Tindak Lanjut
Lanjut
1. Pendampingan Kurangnya Pendamping Pendamping
bumil risti oleh pengetahuan an bumil risti an bumil risti
kader kader dalam dilakukan oleh kader
pelaksanaan bersama bersama
pendampingan petugas petugas
bumil risti
2. Pendampingan Semua ibu hamil Melakukan Pendamping
bumil risti oleh memiliki resiko pendamping an dilakukan
kader bersama untuk menjadil an kepada pada semua
petugas bumil risti semua ibu ibu hamil
hamil baik
resiko
rendah
maupun
resiko tinggi
No Kegiatan Masalah yang Rencana Tindak Lanjut
ditemukan Tindak Lanjut
3. Pendampingan Banyak ditemukan Melakukan MOU dengan
dilakukan pada risiko tinggi ibu MOU dengan sekolah (SMP
semua ibu hamil hamil yang sekolah SMP dan SMA)
disebabkan oleh dan SMA
anemia sederajat
untuk
pemberian
TTD pada
rematri
4. Pendampingan Banyak ditemukan Membuat Komitmen
dilakukan pada anggota keluarga komitmen dengan
semua ibu hamil yang merokok dengan suami/anggota
suami/anggota keluarga yang
keluarga ibu memiliki ibu
hamil untuk hamil dan
tidak merokok balita
 Angka kematian ibu di
Kecamatan Lumajang

2 2

1 1
1
0
2014 0
2015
2016 0
2017
2018

kematian ibu hamil tahun 2014-2018

 HASIL self
assesment
puskesmas
rogotrunan

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 ADMINISTRASI MANAJEMEN

BAB I : Penyelenggaraan Pelayanan Puskesmas

Sta Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
nda
r SKOR SKOR SKOR SKOR
MAKS. 2016 2017 2018

1.1 Analisis Kebutuhan 210 130 61,9%

Masyarakat dan
Perencanaan
Puskesmas
1.2 Akses dan 280 225 80.3%
Pelaksanaan
Kegiatan
1.3 Evaluasi 100 85 85%

TOTAL 590 460 440 440 74.5%

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 ADMINISTRASI MANAJEMEN

BAB II : Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas

Stan Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
dar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
2.1 Persyaratan Puskesmas 220 130 59.09%
sebagai Fasilitas
Pelayanan Kesehatan
Tingkat Pertama
2.2 Persyaratan Ketenagaan 90 85 94.44%
Puskesmas
2.3 Kegiatan Pengelolaan 690 440 63.77%
Puskesmas

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 ADMINISTRASI MANAJEMEN

BAB II : Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas

Stan Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
dar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
2.4 Hak dan Kewajiban 50 30 60%
Pengguna Puskesmas
2.5 Kontrak pihak ketiga 60 20 33.33%

2.6 Pemeliharaan sarana dan 100 60 60%

prasarana

TOTAL 1210 765 63.23%

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 ADMINISTRASI MANAJEMEN

BAB III : Peningkatan Mutu Puskesmas

Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
3.1 Perbaikan mutu dan kinerja 320 150 46.88%
Puskesmas konsisten
dengan tata nilai, visi, misi
dan tujuan Puskesmas,
dipahami dan dilaksanakan
oleh Pimpinan Puskemas,
Penanggungjawab Upaya
Puskesmas dan Pelaksana.

TOTAL 320 150 46.88%

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)

BAB IV : Program Puskesmas yang Berorientasi

Sasaran (PPBS)
Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
4.1 Kebutuhan akan Upaya Kesehatan 170 135 79.4%
Masyarakat Dianalisis

4.2 Akses masyarakat dan sasaran 310 280 90.33%

kegiatan terhadap kegiatan Upaya
Kesehatan Masyarakat
4.3 Kepala Puskesmas dan 50 40 80%
Penanggungjawab UKM
Puskesmas melakukan evaluasi
terhadap kinerja pelaksanaan
kegiatan UKM Puskesmas dalam
mencapai tujuan dan memenuhi
kebutuhan dan harapan
masyarakat/sasaran

TOTAL
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
530 455 85.85%
 UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)

BAB V : Kepemimpinan dan Manajemen Upaya

Kesehatan Masyarakat
Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
5.1 Tanggung jawab 290 250 86.2%
Pengelolaan UKM
Puskesmas
5.2 Perencanaan Kegiatan 170 135 79.42%
UKM Puskesmas
5.3 Pengorganisasian Upaya 150 145 96.67%
Kesehatan Masyarakat
5.4 Komunikasi dan 90 55 61.1%
Koordinasi

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)

BAB V : Kepemimpinan dan Manajemen Upaya

Kesehatan Masyarakat
Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
5.5 Kebijakan dan Prosedur 140 90 64.28%
Pengelolaan
5.6 Akuntabilitas Pengelolaan 110 20 18.18%
dan Pelaksanaan UKM
Puskesmas
5.7 Hak dan Kewajiban 60 50 83.3%
Sasaran

TOTAL 1010 745 73.76%

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)

BAB VI : Sasaran Kinerja dan MDG’s (SKM)

Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
6.1 Perbaikan kinerja masing- 290 225 77.59%
masing UKM Puskesmas
konsisten dengan tata
nilai, visi, misi dan tujuan
Puskesmas, dipahami dan
dilaksanakan oleh Kepala
Puskesmas,
Penanggungjawab UKM
Puskesmas dan Pelaksana
yang ditunjukkan dalam
sikap kepemimpinan.

TOTAL
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
290 225 77.59%
 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)

BAB VII : Layanan Klinis Berorientasi Pasien (LKPP)

Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
7.1 Proses Pendaftaran 280 270 96.42%
Pasien
7.2 Pengkajian 110 100 90.9%

7.3 Keputusan Layanan Klinis 70 65 92.85%

7.4 Rencana Layanan Klinis 210 155 73.8%

7.5 Rencana rujukan 130 95 73.07%

PUSKESMAS ROGOTRUNAN
 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)

BAB VII : Layanan Klinis Berorientasi Pasien (LKPP)

Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
7.6 Pelaksanaan layanan 310 255 82.25%

7.7 Pelayanan anestesi lokal, 120 95 79.17%

sedasi dan pembedahan
7.8 Penyuluhan/pendidikan 40 35 87.5%
kesehatan dan konseling
kepada pasien/keluarga
7.9 Makanan dan Terapi Nutrisi *) 120 100 83.3%

7.10 Pemulangan dan tindak lanjut 120 105 87.5%

*)

TOTAL
PUSKESMAS ROGOTRUNAN
1510 1275 84.44%
 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)

BAB VIII : Manajemen Penunjang Layanan Klinis

(MPLK)
Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
8.1 Pelayanan laboratorium 460 370 80.43%
tersedia tepat waktu untuk
memenuhi kebutuhan
pengkajian pasien, serta
mematuhi standar, hukum dan
peraturan yang berlaku.
8.2 Obat yang tersedia dikelola 360 330 91.67%
secara efisien untuk
memenuhi kebutuhan pasien
8.3 Pelayanan radiodiagnostik 390 260 66.67%
disediakan sesuai kebutuhan
pasien, dilaksanakan oleh
tenaga yang kompeten, dan
mematuhi persyaratan
PUSKESMAS
perundangan ROGOTRUNAN
yang berlaku
 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)

BAB VIII : Manajemen Penunjang Layanan Klinis

(MPLK)
Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
8.4 Kebutuhan data dan informasi 130 95 73.08%
asuhan bagi petugas kesehatan,
pengelola sarana, dan pihak terkait
di luar organisasi dapat dipenuhi
melalui proses yang baku
8.5 Lingkungan pelayanan mematuhi 140 85 60.71%
persyaratan hukum, regulasi dan
perijinan yang berlaku
8.6 Peralatan dikelola dengan tepat. 90 55 61.11%

8.7 Terdapat proses rekrutmen, retensi, 150 105 70%

pengembangan dan pendidikan
berkelanjutan tenaga klinis yang
baku.

TOTAL
PUSKESMAS ROGOTRUNAN 1720 1300 75.58%
 UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)

BAB IX: Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan

Pasien (PMKP)
Stand Uraian HASIL SELF ASSESMENT %
ar
SKOR SKOR
MAKSIMAL
9.1 Perencanaan, monitoring, dan 160 90 56.25%
evaluasi mutu layanan klinis dan
keselamatan menjadi tanggung
jawab tenaga yang bekerja di
pelayanan klinis
9.2 Mutu layanan klinis dan 120 60 50%
Keselamatan dipahami dan
didefinisikan dengan baik oleh
semua pihak yang berkepentingan
9.3 Mutu layanan klinis dan sasaran 100 70 70%
keselamatan pasien diukur,
dikumpulkan dan dievaluasi
dengan tepat
9.4 Perbaikan mutu layanan klinis dan 200 120 60%
keselamatan pasien diupayakan,
dievaluasi dan dikomunikasikan
PUSKESMAS
dengan baik ROGOTRUNAN