RISIKO AUDIT
Prosedur Audit Sebagai Repons terhadap Risiko Kesalahan Penyajian Material yang
Telah Dinilai pada Tingkat Asersi I
Dokumentasi
Prosedur Audit Sebagai Repons terhadap Risiko Kesalahan Penyajian Material
yang Telah Dinilai pada Tingkat Asersi I
1. Pengujian Pengendalian
2. Sifat dan Luas Pengujian Pengendalian
3. Saat Pengujian Pengendalian
4. Penggunaan Bukti Audit yang diperoleh Selama Periode Interim
5. Penggunaan Bukti Audit yang diperoleh dalam Audit Sebelumnya
6. Pengendalian atas Risiko Signifikan
7. Penilaian atas Efektivitas Operasi Pengendalian
8. Prosedur Subtantif
9. Prosedur Subtantif yang Berkaitan dengan Proses Tutup Buku Laporan Keuangan
10. Prosedur Subtantif Sebagai Respons Terhadap Risiko SIgnifikan
11. Waktu Prosedur Subtantif
Lanjutan SA 330….
Respons keseluruhan untuk menanggapi risiko kesalahan penyajian material yang telah
dinilai pada tingkat laporan keuangan dapat mencakup (Para:A-1):
• Penekanan kepada tim audit atas perlunya mempertahankan skeptisisme profesional.
• Penugasan staf berpengaiaman atau personil yang mempunyai kemampuan khusus atau
penggunaan pakar.
• Penyediaan supervisi tambahan.
• Pemasukan tambahan prosedur audit yang tidak dapat diprediksi dalam pemilihan prosedur
iebih lanjut.
• Perubahan umum atas sifat, saat, atau luas prosedur audit, Misalnya: pelaksanaan prosedur
substantif pada akhir periode bukan pada saat tanggal interim; atau modifikasi sifat prosedur
audit untuk memperoleh bukti aud it yang lebih meyakinkan.
PERTIMBANGAN AUDIT TERKAIT DENGAN ENTITAS YANG
MENGGUNAKAN SUATU ORGANISASI JASA (SA 402)
Tujuan auditor pengguna, ketika entitas pengguna menggunakan jasa dari suatu organisasi jasa:
1. Untuk memperoleh pemahaman tentang sifat dan signifikansi jasa yang disediakan oleh
organisasi jasa dan dampaknya terhadap pengendalian internal entitas pengguna yang relevan
dengan audit, yang cukup untuk mengidentifikasikan dan menilai risiko kesalahan penyajian
material
2. Untuk merancang dan melaksanakan prosedur audit sebagai respons terhadap risiko tersebut.
KETENTUAN-KETENTUAN TERKAIT SA 402
1. Pemerolehan Pemahaman tentang jasa yang disediakan oleh organisasi jasa, termasuk
pengendalian internal
Pada waktu pemerolehan pemahaman tentang entitas pengguna berdasarkan SA 315,3
auditor pengguna harus memperoleh suatu pemahaman tentang bagaimana entitas
pengguna memanfaatkan jasa organisasi jasa dalam kegiatan operasi entitas pengguna.
2. Respons terhadap risiko yang telah dinilai atas kesalahan penyajian material
Dalam merespons risiko yang telah dinilai berdasarkan SA 330, auditor pengguna harus
melakukan hal-hal sebagai berikut:
a) Menentukan apakah kecukupan dan ketepatan bukti audit tentang asersi laporan
keuangan yang relevan tersedia dari catatan yang ada di tangan entitas pengguna; dan,
jika tidak
b) Melaksanakan prosedur audit lebih lanjut untuk memperoleh bukti audit yang cukup
dan tepat atau menggunakan auditor lain untuk melaksanakan prosedur tersebut di
organisasi jasa bagi kepentingan auditor pengguna.
Lanjutan SA 402…
3. Laporan tipe 1 dan tipe 2 yang tidak memasukkan jasa organisasi subjasa
Apabila auditor pengguna merencanakan untuk menggunakan laporan tipe 1 atau tipe 2 yang tidak
memasukkan jasa yang disediakan oleh organisasi subjasa dan jasa tersebut relevan dengan audit
atas laporan keuangan entitas pengguna, auditor pengguna harus menerapkan ketentuan SA ini
sesuai dengan jasa yang disediakan oleh organisasi subjasa.
4. Kecurangan, ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan kesalahan penyajian
yang tidak dikoreksi berkaitan dengan aktivitas di organisasi jasa.
Auditor pengguna harus meminta keterangan kepada manajemen entitas pengguna apakah
organisasi jasa telah melaporkan kepada entitas pengguna, atau apakah entitas pengguna
menyadari adanya kecurangan, ketidakpatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, atau
kesalahan penyajian yang tidak dikoreksi yang memengaruhi laporan keuangan entitas pengguna.
Auditor pengguna harus mengevaluasi bagaimana hal-hal tersebut memengaruhi sifat, saat, dan
luas prosedur audit lebih lanjut, termasuk dampak terhadap kesimpulan dan laporan auditor
pengguna.
Lanjutan SA 402…
6. Dokumentasi
Auditor harus mencantumkan dalam dokumentasi audit :
a. batas dari jumlah kesalahan penyajian yang dipandang tidak penting
b. Semua kesalahan penyajian yang diakumulasi selama audit dan apakah kesalahan penyajian
tersebut telahdikoreksi
c. Kesimpulan auditor tentang apakah kesalahan penyajian yang tidak dikoreksi tersebut adalah
material, secaraindividual atau agregasi, dan dasar kesimpulannya