KEBIJAKAN

DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) FISIK

SUBBIDANG PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
TAHUN 2019

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar
2019
 RUANG LINGKUP PAPARAN

Bagian 1: Visi Misi dan Sasaran Pembangunan Sekolah

1
Dasar

2 Bagian 2: Kebijakan Umum DAK FISIK

3 Bagian 3: Juknis DAK Fisik T.A 2019 (Perpres Nomor 141 Tahun
2018)

Bagian 4: Jukop DAK Fisik Bid. Pendidikan (Permendikbud

4
Nomor 1 Tahun 2019)
 VISI MISI DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH DASAR

Visi Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 2015-2019:

“Terbentuknya Insan serta Ekosistem Pendidikan Sekolah Dasar

yang Berkarakter dengan Berlandaskan Gotong Royong”.

Misi Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar 2015-2019:

KODE MISI
M1 Mewujudkan Pelaku Pendidikan Sekolah Dasar yang Kuat
M2 Mewujudkan Akses Pendidikan Sekolah Dasar yang Meluas dan Merata
M3 Mewujudkan Pembelajaran yang Bermutu di Sekolah Dasar
M4 Mewujudkan Penguatan Tata Kelola di Sekolah Dasar
 Sasaran Pembangunan Pendidikan
Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2018 tentang RKP 2019

2019
2014* 2018
Indikator (Sasaran Akhir RPJMN)
(Baseline)
Angka Partisipasi Pendidikan Anak Usia Dini (%)
 APK PAUD (usia 3-6 tahun) 66,81 75,07 77,23
Angka Partisipasi Pendidikan Dasar (%)
 APK SD/MI/sederajat 111,04 113,41 114,09
 APM SD/MI/sederajat 91,28 94,03 94,78
 APK SMP/MTs/ sederajat 101,57 106,70 106,94
 APM SMP/MTs/ sederajat 79,42 82,00 82,02
Jumlah siswa penerima bantuan pendidikan melalui 11,0 Juta 19,7 Juta 19,7 Juta
Program Indonesia Pintar
Persentase sekolah yang melaksanakan n.a 60 100
Kurikulum 2013 (%)
 LANDASAN KEBIJAKAN DAK

UU No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah

UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (khususnya

Pembagian Urusan)

UU No 12 Tahun 2018 tentang APBN TA 2019

PP No 55 Tahun 2005 tentang Dana Perimbangan

Prioritas Nasional RPJMN 2015-2019

Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2018 tentang RKP Tahun 2019

Perpres No 141 Tahun 2018 tentang Juknis DAK Fisik T.A 2019

Permendikbud No 1 Tahun 2019 tentang Jukop DAK Fisik Bd. Pendidikan

TUJUAN DAK:

 Membantu daerah tertentu;

 Mendanai penyediaan sarana dan
prasarana pelayanan dasar publik; dan
 Mendorong percepatan pembangunan
daerah dan pencapaian sasaran
prioritas nasional.
Sasaran DAK Fisik Pendidikan 2019

SEKOLAH MENENGAH
SEKOLAH DASAR
PERTAMA

SEKOLAH MENENGAH
SEKOLAH MENENGAH ATAS KEJURUAN

SDLB/SMPLB/SMALB/SLB SKB / TK
 ALOKASI DAK FISIK BIDANG PENDIDIKAN 2019
TOTAL: Rp. 15.959.000.000.000

SLB/SDLB/SMPLB/
NO JENIS DAK SKB/TK SD SMP SMA SMK PENDIDIKAN
SMALB/SLB

1 REGULER 593.192.177.000 6.518.850.326.000 4.078.205.760.000 125.556.632.000 1.740.150.710.000 13.055.955.605.000

2 AFIRMASI 315.615.865.000 181.308.359.000 97.877.295.000 594.801.519.000
3 PENUGASAN 2.308.242.876.000 2.308.242.876.000

TOTAL 593.192.177.000 6.834.466.191.000 4.259.514.119.000 125.556.632.000 1.838.028.005.000 2.308.242.876.000 15.959.000.000.000

 PENETAPAN REGULASI DAK FISIK PENDIDIKAN 2019
KEPMEN ....../2019
Tentang
Rincian,Lokasi,Target OutPut
Kegiatan DAK Fisik Bidang
Pendidikan
DAFTAR SEKOLAH
PENERIMA DAK 2019
Ketentuan Lebih Lanjut Mengenai Petunjuk
Teknis Pelaksanaan DAK Fisik diatur dengan UU No 12 Tahun 2018
Peraturan Presiden. Tentang APBN TA 2019
• Ketentuan Umum
• Juknis DAK Reguler Pendidikan SD
• Juknis DAK Reguler Pendidikan SMP
PERPRES No 141
• Juknis DAK Reguler Pendidikan SMA
• Juknis DAK Reguler Pendidikan SDLB/SMPLB/SMALB/SLB Tahun 2018
• Juknis DAK Reguler Pendidikan SKB/TK
• Juknis DAK Penugasan Pendidikan SMK Tentang
Petunjuk Teknis DAK
Standar Teknis Kegiatan Masing-Masing Bidang DAK Fisik
mengacu Kepada Petunjuk Operasional yang ditetapkan Fisik T.A 2019
oleh Menteri/Pimpinan lembaga.
Rincian dan Lokasi Kegiatan Serta Target Output Kegiatan
ditetapkan oleh Menteri
• Standar Teknis DAK SD Permendikbud
• Standar Teknis DAK SMP
• Standar Teknis DAK SMA
No 1 Tahun 2019
Tentang
• Standar Teknis SDLB/SMPLB/SMALB/SLB
Petunjuk Operasional DAK Fisik
• Standar Teknis DAK SMK
Bidang Pendidikan
• Standar Teknis DAK SKB/TK
 DAK REGULER

PENINGKATAN PRASARANA PENDIDIKAN

Rehabilitasi ruang kelas dengan tingkat kerusakan sedang

REHABILITASI atau berat beserta perabotnya.
Rehabilitasi ruang perpustakaan dengan tingkat kerusakan
sedang atau berat beserta perabotnya.
Rehabilitasi ruang guru dengan tingkat kerusakan sedang
atau berat beserta perabotnya.

Rehabilitasi toilet (jamban) dengan tingkat kerusakan

sedang atau berat beserta sanitasinya.

Pembangunan ruang kelas baru beserta perabotnya.

PEMBANGUNAN
Pembangunan ruang pusat pendidikan inklusif beserta
perabotnya.

Pembangunan toilet (jamban) beserta sanitasinya.

 DAK REGULER

PENINGKATAN SARANA PENDIDIKAN

Pengadaan buku koleksi perpustakaan (buku pengayaan, buku referensi dan

buku panduan pendidik)

Pengadaan Peralatan Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

Pengadaan Peralatan Seni Budaya

Pengadaan Peralatan Kesenian Tradisional

 DAK AFIRMASI

PENINGKATAN PRASARANA PENDIDIKAN

Pembangunan
PEMBANGUNAN Rumah Dinas
beserta perabotnya.

LAMPIRAN 1, HAL -3-

 KETENTUAN UMUM
1 PENINGKATAN PRASARANA PENDIDIKAN

Rehabilitasi ruang kelas dengan tingkat kerusakan

a sedang atau berat beserta perabotnya.
SWAKELOLA
Pengadaan Peralatan Pendidikan Jasmani,
b
Olahraga dan Kesehatan.

Rehabilitasi ruang guru dengan tingkat kerusakan Panitia Pembangunan di

c Satuan Pendidikan (P2S):
sedang atau berat beserta perabotnya. • Unsur Satuan Pendidikan
• Unsur Komite
Rehabilitasi toilet (jamban) dengan tingkat • Tokoh Masyarakat dan
d
kerusakan sedang atau berat beserta sanitasinya. Masyarakat di Lingkungan
Satuan Pendidikan
Pembangunan ruang kelas baru (RKB) beserta
e
perabotnya.
Dibantu oleh:
Tim Fasilitator/Tim Teknis
Pembangunan ruang pusat pendidikan inklusif yang dibentuk Kab/Kota
f
beserta perabotnya.

Pembangunan toilet (jamban) beserta

g
sanitasinya.

h Pembangunan rumah dinas beserta perabotnya.

 KETENTUAN UMUM

2 PENINGKATAN SARANA PENDIDIKAN

PENGADAAN
Pengadaan buku koleksi
a perpustakaan BARANG/JASA
(buku pengayaan, buku
referensi dan buku panduan
pendidik).
Panitia Pengadaan
Barang/Jasa
Pengadaan Peralatan Dinas Pendidikan
b Pendidikan Jasmani, Kabupaten/Kota
Olahraga dan Kesehatan.
Pengadaan sarana pendidikan dilakukan dengan
menggunakan mekanisme e-purchasing
Pengadaan Peralatan Seni berdasarkan katalog elektronik (e-catalogue).
c Dalam hal pelaksanaan mekanisme e-purchasing
Budaya.
tidak dapat dilaksanakan, maka dapat dilakukan
dengan mekanisme e-tendering sesuai
d Pengadaan Peralatan ketentuan peraturan perundangan undangan.
Kesenian Tradisional.
LAMPIRAN 1, HAL -13-
PELAKSANAAN
DAK FISIK Kabupaten/Kota yang berada di wilayah Papua
PENDIDIKAN DI dan Papua Barat, kegiatan rehabilitasi,
PAPUA DAN pembangunan prasarana belajar dan
PAPUA BARAT pembangunan rumah dinas dilaksanakan secara
kontraktual melalui pemilihan penyedia
barang/jasa sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
 Pasal 5 ayat (13) dan (14)
Dalam hal terjadi bencana alam dan/atau kerusuhan, Kepala
daerah dapat mengajukan usulan perubahan atas rencana
kegiatan yang telah disetujui kepada menteri/pimpinan
lembaga.

Menteri/pimpinan lembaga memberikan persetujuan setelah

berkoordinasi dengan Kementerian Perencanaan
Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional, Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam
Negeri.
KETENTUAN
LAIN-LAIN
Lampiran 1 Bd. Pendidikan
Satuan Pendidikan yang terkena dan/atau dalam hal terjadi
bencana alam, alokasi DAK Fisik Bd. Pendidikan dapat
diprioritaskan untuk rehabilitasi dan/atau pembangunan
prasarana belajar sesuai kebutuhan.

Bencana alam dimaksud merupakan bencana alam yang

dinyatakan oleh Pemerintah Daerah atau Pemerintah Pusat.
Perpres Nomor 141 Tahun 2018 Tentang Juknis DAK Fisik T.A 2019
 DANA PENUNJANG DAK FISIK (pasal 7 ayat (3) s.d (5))

Pemerintah Daerah dapat menggunakan paling banyak 5% (lima persen) dari alokasi DAK
Fisik untuk mendanai kegiatan penunjang yang berhubungan langsung dengan kegiatan
DAK Fisik

DESAIN
PERENCANAAN PELAKSANAAN
BIAYA REVIU OLEH
UNTUK
TENDER INSPEKTORAT
KEGIATAN
KONTRAKTUAL PROVINSI/KABU
PATEN/KOTA

HONORARIUM
FASILITATOR
PERJALANAN DINAS
KEGIATAN DAK
KE/DARI LOKASI
FISIK YANG KEGIATAN
KEGIATAN DALAM
DILAKUKAN PENUNJANG RANGKA
SECARA
PERENCANAAN,
SWAKELOLA
PENGENDALIAN,
DAN PENGAWASAN
PENUNJUKAN
KONSULTAN
PENGAWAS PENYELENGGARAAN
KEGIATAN RAPAT KOORDINASI
KONTRAKTUAL
 Tugas dan Tanggung Jawab
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Pemerintah Kabupaten/Kota

Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

Kepala Satuan Pendidikan (kecuali di Provinsi Papua dan Papua

Barat)

Komite Sekolah

Panitia Pembangunan di Satuan

Pendidikan (P2S)

Fasilitator

Tim Teknis

LAMPIRAN 1, HAL -32-

  mengusulkan rencana program DAK Fisik
kepada Pemerintah Pusat;
 menyalurkan dana ke satuan pendidikan
penerima DAK Fisik Pendidikan TK, SD, SMP,
Tugas dan dan SKB untuk kegiatan rehabilitasi dan/
Tanggung Jawab
atau pembangunan prasarana belajar .
Pemerintah
(kecuali Pemerintah Kabupaten/ Kota di
Kab/Kota Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat);
dan
 bertanggung jawab terhadap pelaksanaan
program DAK Fisik Pendidikan TK, SD, SMP,
dan SKB di tingkat Kabupaten/ Kota.
  menetapkan Tim Fasilitator yang berasal dari unsur
ahli bangunan / bidang lain dengan biaya dari dana
kegiatan penunjang. Apabila dipandang perlu juga
dapat menetapkan Tim Teknis yang berasal dari
unsur ahli bangunan/ bidang lain dengan biaya dari
Tugas dan
Tanggungjawab
anggaran Dinas Pendidikan di luar dana kegiatan
Dinas penunjan;
Pendidikan  Menandatangani surat perjanjian pemberian
Kab/Kota bantuan dengan kepala satuan pendidikan penerima
DAK Fisik;
 Memverifikasi gambar rencana kerja, rencana
anggaran biaya, rencana kerja dan syarat-syarat yang
disusun P2S melalui kepala satuan pendidikan;
  Membentuk panitia pemeriksa hasil pekerjaan
yang terdiri dari ketua berasal dari unsur guru,
sekretaris berasal dari unsur komite sekolah/
tokoh masyarakat, anggota berasal' dari fasilitator
yang terlibat langsung dalam membantu P2S dan
Tugas dan
Tanggungjawab anggota bisa ditambah dari unsur staf Dinas
Dinas Pendidikan;
Pendidikan  Membentuk tim penerima hasil pekerjaan/
Kab/Kota sebutan lain, atas beban biaya pada Dinas
Pendidikan;
 Melakukan serah terima hasil pekerjaan
rehabilitasi/ pembangunan prasarana dan sarana
pendidikan;
  menyelenggarakan bimbingan teknis pelaksanaan
rehabilitasi dan/ atau pembangunan prasarana belajar
kepada kepala satuan pendidikan, komite sekolah, dan
P2S;
 melaporkan pelaksanaan DAK Fisik Pendidikan TK, SD,
SMP, dan SKB tahunmelalui aplikasi SIMDAK
Tugas dan
Kemendikbud dengan alamat
Tanggungjawab
http://simdak.dikdasmen.kemdikbud.go.id;
Dinas
 melaksanakan penilaian kinerja terhadap pelaksanaan
Pendidikan DAK Fisik Pendidikan TK, SD, SMP, dan SKB tahun
Kab/Kota anggaran berkenaan dan menyampaikan melalui aplikasi
SIMDAK dengan alamat http://
simdak.dikdasmen.kemdikbud.go.id;
 bertanggung jawab terhadap pelaksanaan program DAK
Fisik Pendidikan TK, SD, SMP, dan SKB di tingkat
Kabupaten/ Kota.
 Panitia Pembangunan di Satuan Pendidikan (P2S)

Tim Persiapan Tim Pelaksana Tim Pengawas

PELAKSANAAN Susunan keanggotaan P2S

KEGIATAN
PRASARANA DI Penanggungjawab : Kepala Satuan Pendidikan
SATUAN Ketua : Salah seorang guru tetap (bukan
PENDIDIKAN Kepala Sekolah)
Sekretaris : Wakil wali murid
Bendahara : Guru
Penanggungjawab : Wakil wali murid atau masyarakat
Teknis setempat yang mengerti dan paham
bangunan

LAMPIRAN 1, HAL -30-

 Penilaian kinerja dilakukan terhadap :
1. Akuntabilitas penanggung jawab dan
pengelola kegiatan DAK Fisik Bidang
Pendidikan;
2. Kesesuaian hasil pelaksanaan DAK Fisik
Bidang Pendidikan dengan ketentuan
Peraturan Presiden ini;
KOMPONEN
PENILAIAN 3. Pencapaian kuantitas target output;
KINERJA 4. Dampak dan manfaat pelaksanaan
kegiatan; dan
5. Kepatuhan dan ketertiban pelaporan.

Teknis Penilaian Kinerja dan Pelaporannya

terdapat dalam Aplikasi SIMDAK
 Penyimpangan dalam pelaksanaan DAK Fisik
Bidang Pendidikan dikenakan sanksi peraturan
perundang-undangan.

DAMPAK HASIL
PENILAIAN Kinerja pelaksanaan program DAK Fisik Bidang
KINERJA
Pendidikan tahun berkenaan menjadi salah
satu pertimbangan dalam usulan
pengalokasian DAK Fisik Bidang Pendidikan
pada Tahun berikutnya.

LAMPIRAN 1, HAL -38-

Permendikbud Nomor 1 Tahun 2019 Tentang Jukop DAK Fisik Bidang
Pendidikan
PENDAHULUAN
I
Tujuan

Sasaran
PEMAHAMAN TEKNIS PENINGKATAN PRASARANA
PENDIDIKAN

Pemahaman teknis bangunan

Pemahaman tentang bahan bangunan

Pemahaman tentang item pekerjaan

II Pemahaman perbaikan perabot lama dan pengadaan perabot baru

Pemahaman tentang RAB

Pemahaman tentang jadwal pelaksanaan pekerjaan

Pemahaman tentang jadwal pelaksanaan pekerjaan

Pemahaman implementasi rencana kerja dan rencana teknis

Pemahaman rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)

CONTOH FORMAT PERJANJIAN
PEMBERIAN DANA ALOKASI III
KHUSUS (DAK) PENDIDIKAN

PEMBUKUAN KEUANGAN PADA

MEKANISME SWAKELOLA IV

V
PELAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

Ketentuan pelaporan

Laporan P2S

Laporan Kepala Satuan Pendidikan

Laporan Kepala Dinas Pendidikan

 I. PELAKSANAAN PENINGKATAN SARANA PENDIDIKAN

A. PENGADAAN KOLEKSI PERPUSTAKAAN

BUKU PENGAYAAN BUKU REFERENSI BUKU PANDUAN PENDIDIK

840 judul 10 judul Buku disesuaikan dengan

standar kompetensi
Jumlah eksemplar buku Sekurang-kurangnya pendidik
yang diadakan meliputi kamus bahasa Jumlah eksemplar
mempertimbangkan Indonesia, kamus disesuaikan dengan
jumlah siswa level bahasa asing, kebutuhan sekolah.
membaca awal (kelas 1 ensiklopedi, buku
sampai dengan kelas 3) statistik daerah, buku
dan jumlah siswa level
telepon, kitab undang-
membaca lancar (kelas
undang dan peraturan,
4 sampai dengan kelas
dan kitab suci.
6).
 Rincian jumlah dan rasio satu paket koleksi perpustakaan berdasarkan analisis
kebutuhan sekolah yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

Rincian jenis Koleksi Perpustakaan merupakan buku non teks yang meliputi:
BUKU PENGAYAAN BUKU REFERENSI BUKU PANDUAN PENDIDIK

Pendidikan Agama dan Budi 1 Kamus Bahasa Indonesia

1 1 Pengembangan Kompetensi Pedagogik
Pekerti
Pendidikan Pancasila dan
2 2 Pengembangan Kompetensi Kepribadian
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia
4 Matematika
5 Ilmu Pengetahuan Alam
6 Ilmu Pengetahuan Sosial
7 Seni Budaya dan Prakarya
Pendidikan Jasmani, Olah Raga
8
dan Kesehatan
9 Mitigasi Bencana *)
10 Ekstrakurikuler **)
2 Kamus Bahasa Asing
3 Ensiklopedia tentang Agama
Ensiklopedi tentang Pendidikan Pancasila
4
dan Kewarganegaraan
3 Pengembangan Kompetensi Profesional
5 Ensiklopedi tentang Bahasa Indonesia
6 Ensiklopedi tentang Matematika
4 Pengembangan Kompetensi Sosial
Ensiklopedi tentang Ilmu Pengetahuan
7
Alam
Ensiklopedi tentang Ilmu Pengetahuan Keterangan:
8
Sosial *) Buku-buku tentang kebencanaan
Ensiklopedi tentang Seni Budaya dan diantaranya gempa bumi, banjir,
9
Prakary tanah longsor, tsunami, kebakaran,
Ensiklopedi tentang Pendidikan Jasmani, badai, dll.
10 **) Buku-buku tentang
Olah Raga, dan Kesehatan
kepramukaan, PMR, Dokter Kecil,
11 Ensiklopedi tentang Kepramukaan Polisi Cilik, Bela Diri, dll.
B. PENGADAAN SARANA PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN
KESEHATAN

Rincian jenis dan alat minimal sebagaimana tabel berikut:

NO JENIS NO JENIS

1 Bola Kaki Nomor 5 8 Peralatan Olah Raga Anak :

2 Bola Putsal Nomor 4 a. Tas POS (kantong)

3 Bola Voly b. Bola POA

c. Bola Ayun (Besar dan Kecil)
4 Net Bola Voly
d. Roket/Rudal
5 Matras Senam
e. Gawang Aman
Tongkat Estapet (Set isi 5 warna
6 f. Petak Lompat
berbeda)
g. Clapper
7 Catur
h. Bilah
i. Cones
j. Gelang Raja
k. Buku POA
l. CD POA
C. PENGADAAN PERALATAN SENI BUDAYA

Spesifikasi teknis peralatan seni budaya SD ditentukan oleh dinas pendidikan

kabupaten atau kota sesuai dengan potensi daerah.

D. PENGADAAN ALAT KESENIAN TRADISIONAL

NO JENIS NO JENIS
1 Paket Alat Musik Tradisional Rapai Gandang 20 Paket Alat Musik Tradisional Gambang Kromong
2 Paket Instrumen Musik Minang Talempong 21 Paket Alat Musik Tradisional Dog Dog
3 Paket Alat Musik Tradisional Dol dan Tasa 22 Paket Alat Musik Tradisional Gendang melayu
4 Paket Alat Musik Tradisional Kelintang 23 Paket Alat Musik Tradisional Hadroh
5 Paket Alat Musik Tradisional Gong Waning NTT
24 Paket Alat Musik Tradisional Kendang Jawa
6 Paket Alat Musik Tradisional Gamelan Jawa pelog
25 Paket Alat Musik Tradisional Marawis
7 Paket Alat Musik Tradisional Gamelan Jawa Salendro
26 Paket Alat Musik Tradisional Rebana
8 Paket Alat Musik Tradisional Gamelan Sunda Salendro berbahan besi 27 Paket Alat Musik Tradisional Gendang Beleq
Paket Alat Musik Tradisional Gamelan Sunda Salendro salancar 28 Paket Alat Musik Tradisional Gendang pencak
9
berbahan Kuningan 29 Paket Alat Musik Tradisional Gamelan banyuwangi
10 Paket Alat Musik Tradisional Gamelan Degung 30 Paket Alat Musik Tradisional Angklung Unit besar
11 Paket Alat Musik Tradisional Calung 31 Serune kale
12 Paket Alat Musik Tradisional Darbuka
32 Geundrang
13 Paket Alat Musik Tradisional Dayak
33 Sasando
14 Paket Alat Musik Tradisional Jimbe
34 Karinding
15 Paket Alat Musik Tradisional Kolintang
35 Kecapi
16 Paket Alat Musik Tradisional Arumba
17 Paket Alat Musik Tradisional Tifa 36 Rebab
18 Paket Alat Musik Tradisional Gamelan Talo Balak 37 Biola
19 Paket Alat Musik Tradisional Celempung renteng 38 Akordeon

Standar dan persyaratam alat kesenian tradisional tercantum pada Lampiran X

II. PELAKSANAAN PENINGKATAN PRASARANA PENDIDIKAN

REHABILITASI PRASARANA BELAJAR SD

Rehabilitasi Ruang Kelas dengan tingkat kerusakan sedang atau berat,
beserta perabotnya

Rehabilitasi Ruang Perpustakaan dengan tingkat kerusakan sedang atau

berat, beserta perabotnya

Rehabilitasi Ruang Guru dengan tingkat kerusakan sedang atau berat,

beserta perabotnya

Rehabilitasi Toilet (jamban) dengan tingkat kerusakan sedang atau berat,

beserta sanitasinya

Rehabilitasi rusak sedang Rehabilitasi rusak berat

adalah rehabilitasi terhadap
bangunan dengan tingkat
kerusakan lebih besar dari
30% sampai dengan 45%.
adalah rehabilitasi terhadap
bangunan dengan tingkat
kerusakan lebih besar dari
45% sampai dengan 65%.
PEMBANGUNAN PRASARANA BELAJAR SD

Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) beserta perabotnya

Pembangunan Ruang Pusat Sumber Pendidikan Inklusif

beserta perabotnya

Pembangunan Toilet (Jamban) beserta sanitasinya

STANDAR PEMBANGUNAN RUANG BARU

Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) beserta perabotnya

Ruang Kelas Baru (RKB) dibangun dengan ukuran 8 x 7 m ditambah selasar ukuran 8 x 2 m
diatas lahan siap bangun dengan ukuran 8 x 9 m (72 m2).

CONTOH GAMBAR PROTIPE

STANDAR PEMBANGUNAN RUANG BARU

Pembangunan Ruang Pusat Sumber Pendidikan Inklusif beserta

perabotnya
Ruang Inklusif dibangun dengan ukuran 6 x 5 m ditambah selasar ukuran 6 x 2 m diatas
lahan siap bangun dengan ukuran 6 x 7 m (42 m2).

Standar dan persyaratam Ruang Pusat Sumber Pendidikan Inklusif tercantum pada Lampiran IX
STANDAR PEMBANGUNAN RUANG BARU

Pembangunan Toilet (Jamban) beserta sanitasinya

1. tersedia sumber air bersih; penataan tata ruang
2. luas bangunan jamban minimal 28 m2 (untuk 1 ruang jamban) bangunan yang baik
dan memperhitungkan lokasi sanitasi berupa saluran air bersih,
air kotor/air limbah dan kotoran, septic tank (septictank bisa dengan
pembuatan baru atau menggunakan yang sudah ada dengan memaksimalkan sistem
menyesuaikan ukuran standar sesuai kebutuhan) serta sumur pencahayaan dan
resapan;
3. tersedia perlengkapan jamban yaitu: sirkulasi udara.
a. 2 (dua) unit/bilik untuk pria dan 2 (dua) unit/bilik untuk
wanita dimana setiap bilik terdapat tempat penampungan lahan terletak pada
air (minimum 200 liter berisi air bersih), kloset
tempat yang mudah
duduk/jongkok, gayung, kran, gantungan pakaian dan
tempat sampah pada setiap biliknya; diakses, dianjurkan di
b. 2 (dua) unit urinoir untuk pria; area depan lingkungan
c. 2 (dua) unit tempat cuci tangan untuk pria beserta cermin;
d. 4 (empat) unit tempat cuci tangan untuk wanita beserta
sekolah.
cermin;
e. tempat sampah; dan
f. tempat penampungan air bersih (water tank).
STANDAR PEMBANGUNAN RUANG BARU

Pembangunan Toilet (Jamban) beserta sanitasinya

CONTOH GAMBAR PROTIPE

 PELAKSANAAN PENINGKATAN PRASARANA PENDIDIKAN

PEMBANGUNAN PRASARANA BELAJAR SD

Pembangunan Rumah Dinas Guru beserta perabotnya

Luas lahan 70 m2 Sanitasi Perabot

(10x7 m).

Luas Bangunan Rumah 1. saluran air bersih; 1. 2 tempat tidur;

2. air kotor/air limbah dan 2. 2 lemari pakaian;
Dinas Guru 36 m2 (6x6 kotoran; 3. 1 set meja dan kursi
3. septic tank (septic tank makan; dan
m).
bisa pembuatan baru 4. 1 set meja dan kursi
atau menggunakan tamu.
yang sudah ada dengan
Rumah Dinas berada menyesuaikan ukuran
1 (satu) lokasi standar sesuai
kebutuhan); dan
dengan sekolah. 4. sumur resapan.
GAMBAR PROTIPE
 KEPALA SEKOLAH

1. kepala sekolah mengikuti bimbingan teknis/workshop sosialisasi

yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;
2. Bersama dengan komite sekolah membentuk Panitia Pembangunan
di Sekolah (P2S);
3. kepala sekolah menerbitkan surat keputusan penetapan P2S;

KEGIATAN PENINGKATAN PRASARANA PENDIDIKAN INI DILAKUKAN

SECARA SWAKELOLA OLEH PANITIA PEMBANGUNAN DI SEKOLAH
(P2S).

PANITIA PEMBANGUNAN DI SATUAN PENDIDIKAN (P2S)

1. bersama dengan tim teknis menyiapkan dokumen teknis berupa

gambar kerja, Rencana Anggaran Biaya (RAB), Rencana Kerja dan
Syarat-syarat (RKS), dan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan;

LAMPIRAN III, HAL -13-

1. P2S memilih dan menetapkan pekerja sesuai dengan keahliannya;
2. memilih dan menetapkan pekerja sesuai dengan keahliannya;
3. membuat papan nama kegiatan dengan ukuran minimal 90 x 60 cm;
4. menginformasikan pelaksanaan kegiatan pada papan pengumuman;
5. membuat rencana keselamatan lingkungan saat pekerjaan
dilaksanakan;
6. melaksanakan pekerjaan segera paling lambat 14 (empat belas) hari
terhitung mulai saat diterimanya DAK di rekening sekolah;
7. pencairan dana disesuaikan dengan rencana;
8. Pelaksanaan sesuai dengan dokumen teknis;
9. Melakukan pembukuan keuangan;
10. Membuat plakat rehabilitasi/pembangunan;
11. Membuat laporan mingguan, bulanan dan laporan akhir secara
disiplin dan tertib;
12. Mengirimkan laporan bulanan dan akhir ke bupati/walikota melalui
kepala dinas pendidikan; dan
13. memperbaharui kondisi sarana dan prasana sekolah pada Data Pokok
Pendidikan (dapodik) pada laman http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id.

LAMPIRAN III, HAL -13-

Contoh papan nama kegiatan
Contoh informasi pelaksanaan pada papan pengumuman
Contoh plakat
rehabilitasi/
pembangunan

Plakat bisa
terbuat dari
batu marmer,
granit, logam
atau sejenisnya.
 PELAYANAN INFORMASI DAN PENGADUAN MASYARAKAT

Tlp : 021 – 5725641

Fax : 021 - 5725635
Email : daksd@kemdikbud.go.id

Unit Layanan Terpadu

Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat
Gedung C Lantai Dasar
Jl.Sudirman, Senayan - Jakarta, 10270
Telepon 021 570 3303 / 021 5790 3020
Fax 021 5733125
SMS 0811 976929
Email: pengaduan@kemdikbud.go.id

http://ditpsd.kemdikbud.go.id https://www.instagram.com/ditpsd

https://id-id.facebook.com/ditpsd ditpsd tv
TERIMA KASIH