Anda di halaman 1dari 27

thoraks

2. Nyeri perut, KU makin lemah

a. Diskripsikan
Lusensi prehepatik  cenderung gambaran pneumoperitoneum
b. apa diagnosa saudara : pneumoperitonium

Cor: Bentuk dan letak jantung normal, CTR <50%


Pulmo: Corakan meningkat
tak tampak bercak
Tampak lusensi bentuk semilunar pada subdiafragma kanan dan kiri
Kedua sinus lancip
Kesan:
- Cor tak membesar
- Pulmo tak tampak infiltrat
- Gambaran pneumoperitoneum
9.Penderita batuk-batuk lama

a. Diskripsikan
b. Apa diagnosa saudara
c. jelaskan proses lama kasus ini

Cor: bentuk dan letak jantung normal, CTR <50%


Pulmo: corakan meningkat
bercak infiltrat lapangan atas paru kiri
tampak kavitas di lapangan bawah paru kiri
Kedua sinus lancip
Kesan:
- Cor tak membesar
- Gambaran TB paru aktif

PROSES LAMA: Proses aktif:


- Fibrotik line - Kavitas
- Kalsifikasi / fibrosis - Infiltrat
- Diafragma tenting - Efusi pleura
3.Penderita dyspneu

a. Diskripsikan
b. Diagnosa yang mungkin pada kasus ini : Efusi Pleura Massif
c. Jika jumlahnya sedikit, proyeksi apa yang bisa dilakukan agar terlihat kelainan ini :

Cor: Batas kanan jantung tertutup opasitas


Pulmo: corakan vaskular meningkat
tak tampak bercak
Perselubungan homogen setinggi costae 2 pada hemithoraks kanan
Sinus kostofrenikus kanan sulit dinilai, kiri suram
Kesan:
- Cor sulit dinilai
- Efusi pleura kanan masif disertai deviasi trakea dan mediastinum

50-100 ml  LLD/RLD
< 250 ml  Lateral tengah
4. Post trauma

a. Apa kelainan yang terlihat pada gbr A?


b. diagnosisnya apa ?
c. Mana yang lebih berat, A atau B?
A.
Cor: bentuk dan letak jantung normal
Pada kedua gambar tersebut B yang
Pulmo: Corakan vaskular paru kanan meningkat lebih berat karena telah terjadi
tak tampak bercak
Lusensi avaskular disertai pleural visceral line pada hemithoraks kiri
pergeseran dari jantung sehingga
Kedua sinus lancip dapat mengakibatkan gangguan
Kesan:
- Cor tak membesar
hemodinamik
- Gambaran pneumothoraks kiri
- Kolaps paru kiri

B.
Cor: batas kanan jantung bergeser ke kiri
Pulmo: corakan vaskular meningkat
tak tampak bercak
Lusensi avaskular disertai pleural visceral line pada hemithoraks
dekstra
Pergeseran mediastinum ke kiri
Diafragma kanan mendatar
Kedua sinus lancip
Kesan:
- Cor bergeser ke kiri
- Gambaran tension pneumothoraks
- Kolaps paru kanan
B
A.
5. Post KLL

a. Diskripsikan yang terlihat


b. apa diagnosa saudara
c. sebutkan proses (grade) kasus ini

Cor: batas jantung tertutup opasitas


Pulmo: corakan meningkat terutama ke kranial, blurring vaskular
bercak kesuraman lapang paru kanan dan kiri
Perselubungan homogen setinggi costae 7 pada hemithoraks kanan dan kiri
Sudut kostofrenikus kanan tumpul, kiri suram
Kesan:
- Cor sulit dinilai
- Gambaran edema pulmo alveolar
- Efusi pleura dupleks

Grade kasus ini:


Cephalisasi  interstisial  alveolar
8. Pengemudi terbentur stir mobil saat KLL

a. Kelainan apa yang tampak


b. diagnosa radiologi

Ro. Thoraks PA
Cor: Bentuk dan letak jantung normal, CTR < 50%
Pulmo: corakan vaskular meningkat
tampak bercak di lapangan atas paru kanan
hiperlusensi lapang paru kanan dan kiri
Sudut kostofrenikus kanan tumpul, kiri lancip
Diskontinuitas inkomplit bentuk transversal pada os costae 3,4 posterolateral kanan
Kesan:
- Cor tidak membesar
- Cenderung kontusio pulmo kanan
- Multipel fraktur costae kanan
- Efusi pleura kanan minimal
Flail chest
Terdapat ≥3 fraktur pada 1 segmen costae ATAU
terdapat ≥5 fraktur pada costae yang
berdekatan
4. Post trauma

a. Diskripsikan kelainan yang terlihat


b. diagnosisnya
c. apa kemungkina penyebabnya

Ro. Thoraks PA
Cor: bentuk dan letak jantung normal
Pulmo: corakan vaskular paru meningkat
tak tampak bercak
Lusensi avaskular disertai pleural visceral sign pada lapangan atas paru kiri
Kedua sinus lancip
Kesan:
- Cor tak membesar
- Gambaran pneumothoraks kiri

Berdasarkan penyebabnya pneumothoraks dibagi menjadi:


- Pneumothoraks Traumatik : post KLL, ruptur esofagus
- Pneumothoraks Spontan: Abses pecah, ruptur bula,
- Pneumothoraks Iatrogenik : broncoscopy, biopsi

Tanda radiologis yang penting


- Lusensi avaskular
- Pleura visceral line
- Deep sulcus sign
8. Pengemudi terbentur stir mobil saat KLL

a. Diskripsikan Kelainan apa yang tampak


b. Diagnosa radiologi
c. Apakah sulcus deep sign?

Thoraks PA
Cor: Apeks jantung bergeser ke laterokaudal
Pulmo: Corakan vaskular meningkat
bercak lapang paru kanan
Kedua sinus suram
Diskontinuitas komplit bentuk transversal disertai displacement pada os costae
3,4,5,6, posterior kanan
Kesan:
- Kardiomegali
- Cenderung gambaran kontusio pulmo kanan
- Multipel fraktur costae kanan (fraktur flail chest)
2. Penderita sesak nafas hebat. Riwayat hipertensi

a. Diskripsikan
b. apa diagnosanya?
c. ada 3 proses perjalanan (grade ), sebutkan

Ro. Thoraks PA
Cor: apeks jantung bergeser ke laterokaudal, CTR >50%
Pulmo: corakan vaskular meningkat, blurring vaskular
bercak infiltrat perihiler kanan dan kiri (bat wingg app)
Kedua sinus lancip
Kesan:
- Kardiomegali
- Gambaran edema pulmo alveolar
4. Penderita sesak, kadang batuk-batuk

a. Diskripsikan foto ini


b. Apa diagnosisnya
c. Sebutkan Diagnosa Differensial Untuk Opasitas Di Foto Toraks ( 5)

Ro. Thoraks PA
Cor: Batas kiri jantung tertutup opasitas
Pulmo: corakan vaskular paru kanan meningkat
tak tampak bercak
Perselubungan homogen di hemithoraks kiri membentuk gambaran air fluid level
Lusensi avaskular disertai pleura visceral line pada hemithoraks kiri
Sudut kostofrenikus kanan lancip, kiri sulit dinilai
Kesan:
- Cor sulit dinilai
- Gambaran hidropneumonia kiri

DD/
- Efusi pleura
- Ca paru
- Atelektasis
- Emfiema
- Hemothoraks
9. Penderita panas, batuk

a. Apa kelainan yang tampak?


b. Apa diagnosisnya?
c. Apa komplikasi penyakit ini?

Ro. Thoraks PA
Cor: Bentuk dan letak jantung normal,CTR <50%
Pulmo: Corakan vaskular meningkat
Tampak konsolidasi homogen di lapangan atas paru kanan
Kedua sinus lancip
Kesan:
- Cor tak membesar
- Gambaran pneumonia lobaris

Komplikasi:
- Abses paru
- Emfiema
- Efusi pleura
7. Batuk , nyeri dada kanan, demam

a. Diskripsikan
b. diagnosa
c. gambaran radiologis khas pada penyakit ini (2)

Thoraks PA-Lateral
Cor: Bentuk dan letak jantung normal
Pulmo: corakan vaskular meningkat
Bercak infiltrat basal paru kanan
Tampak lesi lusen berdinding opak berisi udara dan cairan membentuk
gambaran air fluid level
Kedua sinus lancip
Kesan:
- Cor tak membesar
- Gambaran abses paru kanan

Radiologis:
- 1/ MULTIKAVITAS
- Air fluid level

Anda mungkin juga menyukai