Anda di halaman 1dari 24

Dentin

Kelompok A2
NIM: 117-139
KOMPONEN
DENTIN
Dentin

tersusun atas :
- 70% bahan anorganik yaitu Hidroksi Apatit,
- 20% bahan organik yaitu Serabut Kolagen (sebagian besar tipe 1 dan sedikit tipe V),
- 10% Air
Pada dentin juga terdapat matriks yang bukan kolagen
seperti :
-fosfoprotein,
-proteoglikan,
-protein yang mengandung g-karboksiglutamat,faktor Dentin mengandung struktur
pertumbuhan serta lipid. mikroskopis yang disebut pipa dentin yang
merupakan kanal kecil yang menyebar ke
luar melalui dentin dari lubang pulpa pada
batas semen luar.Panjang kanal bermacam-
macam tergantung radius gigi.
HISTOLOGI DENTIN
Dentin adalah jaringan yang sensitif, mampu self-repair karena
odontoblas/sel mesenkim di pulpa dapat distimulasi untuk
deposit dentin

Karakteristik dentin
cairan mampu meresap melalui tubulus yang padat

Sel pembentuk tubulus: odontoblas. Badan sel sejajar dengan inner edge
dentin
Dentin menurut waktu sintesisnya

1. Dentin primer: disintesis selama


perkembangan gigi

2. Dentin sekunder: dentin yang disintesis


secara perlahan selama manusia hidup

3. Dentin tersier: disintesis karena adanya


stimulan berupa karies, atrisi, preparasi
rongga pulpa, trauma. Tubulus dentin
tidak beraturan, atau bisa juga tanpa
tubulus dentin
primary secondary Tertiary
Pulp cavity

Odontoblas

Odontoblas process

Predentin

Dentin
Prosesus Odontoblas

•Prosessus odontoblas merupakan perpanjangan sitoplasma dari odontoblas

•Odontoblas terletak disekitar pulpa yaitu diantara batas pulpa dengan


predentin dan prosessusnya memanjang sampai tubulus dentin

•Prosessus odontoblas memiliki diameter terbesar pada daerah disekitar pulpa


(3-4µm) dan meruncing kira-kira 1µm memasuki dentin.

•Badan sel dari odontoblas memiliki diameter kira-kira 7µm dan panjangnya 40
µm.
Predentin
Predentin : zona tidak Letaknya sangat dekat
termineralisasi (10 hingga dengan jaringan pulpa
30 μm) antara dentin yang yaitu di sebelah sel
termineralisas dan odontoblas
odontoblas
Tubuli dentin berbentuk
S di bagian mahkota gigi
Tubuli Dentin
dan lebih tegak di tepi
insisal, cusp dan area
akar

Tubuli dentin memiliki Setiap tubulus dentin


cabang lateral sepanjang dilapisi dengan lapisan
dentin, yang disebut peritubular dentin, yang
sebagai canaliculi atau lebih termineralisasi
mikrotubulus. daripada dentin
intertubular.
Peritubular Intertubular dentin

•Melapisi tubulus dentin Dentin tersusun atas intertubulus dentin yang


•Lebih termeniralisasi daripada intertubular terletak di peritubus.
dentin dan predentin
Intertubular Dentin
•terdapat di antara tubulus
•Kurang termineralisasi daripada dentin
peritubular.
•Intertubular dentin menentukan elastisitas
gigi
matriks.
ENZYM DARI BAHAN ORGANIC DENTIN
Sekitar 90% dari matriks organik dentin adalah kolagen, terdiri hampir secara
eksklusif dari kolagen tipe I
Matrix Metalloproteinases (MMPs) merupakan enzim yang dapat ditemukan di
dalam saliva dan dentin seperti MMP-2, MMP-8, MMP-9, MMP-13 dan MMP-20.
MMPs diketahui dapat berkembang di dalam kondisi asam. Perkembangan
MMPs ini dapat membantu perkembangan karies di dalam dentin.
Fungsi Utama MMPs :

--> Mendegradasi komponen extracellular matrix (ECM)


dentin yang menyebabkan terjadinya proses
pembentukan kembali jaringan normal.
Peran Struktur MMPs :
1. Pertumbuhan sel
2. Kelangsungan hidup
3. Bertindak sebagai cadangan untuk molekul aktif secara
biologis

• Regulasi tambahan aktivitas MMPs disempurnakan dengan adanya


penghambat endogen MMPs seperti Tissue inhibitor of
metalloproteinases (TIMPs) dan α2-makroglobulin.
TIMPs merupakan enzim yang dapat Dapat disimpulkan bahwa dari
mengurangi dan menghambat beberapa penghambat MMPs dapat
perkembangan MMPs. Peningkatkan memberikan potensi untuk
konsentrasi lokal dari TIMPs di dalam menghindari proses pembentukan
lesi karies dapat membatasi kerusakan karies pada dentin, setelah peran
matriks dan menimbulkan reaksi MMPs dapat dicegah.
remineralisasi dalam terapi
selanjutnya.
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai