Anda di halaman 1dari 19

Anatomi Pembuluh Darah Otak

Lobi Cerebri
Lobi Cerebri
• Lobus Frontalis
• Lobus Parietalis
• Lobus Temporalis
• Lobus Oksipitalis
• Lobus Frontalis
Dibatasi oleh sulcus lateralis sampai dengan frontal
pole dan terletak di bagian atas di anterior sulcus lateralis
Fungsi: 1. Pengatur motorik
2. Pusat bicara motorik (Broca)
3. Pusat emosi, berpikir, perilaku,
dan inisiatif

• Lobus Oksipitalis
Di posterior dari parieto-oksipital dan preoccipital
notch
Fungsi : Pusat penerima dan penganalisa penglihatan,
untuk mengenali pengihatan dan warna
• Lobus Parietalis
Dibatasi oleh sulcus centralis sampai dengan
lobus oksipital dan lobus temporal
Fungsi : Pusat pemrosesan sensori somato-sensorik
(nyeri, suhu, taktil, dan penilaian objek
dalam orientasi ruang)

• Lobus Temporalis
Mulai dari polus temporal sampai dengan lokus
oksipital
Fungsi : Pusat pendengaran, pengertian bahasa
(Wernickle), pemahaman suara, irama
musik, pengaturan fungsi memori
Suplai Darah Arteri
Suplai darah ini dijamin oleh 2 pasang arteria:
1. Arteria karotis interna
2. Arteria vertebralis

Cabang-cabang dari kedua pasang arteri


tersebut beranastomosis memebentuk sirkulus
arteriosus serebri Willisi
1. Suplai Arteria karotis interna
• Arteri karotis interna dan eksterna bercabang
dari arteria karotis komunis kira-kira setinggi
tulang rawan tiroid. Arteri karotis komunis kiri
langsung bercabang dari arkus aorta, tetapi
arteria karotis komunis kanan berasal dari
arteria brakiosefalika (merupakan sisa arkus
aorta kanan yang panjangnya 1 inci)
• Arteria karotis eksterna mendarahi wajah,
tiroid, lidang, dan faring
• Arteria karotis interna masuk ke dalam
tengkorak bercabang kira-kira setinggi kiasma
optikum menjadi arteria serebri anterior dan
media. Arteri serebri media merupakan
cabang langsung dari arteri komunis interna
• Arteri serebri anterior memberi suplai darah
pada struktur-struktur seperti nukleus
kaudatus dan putamen ganglia basalis, bagian-
bagian kapsula interna dan korpus kolosum,
dan bagian-bagian (terutama medial) lobus
frontalis, dan parietalis serebri, termasuk
korteks somestetik dan korteks motorik
• Arteria serebri media menyuplai darah untuk
bagian lobus temporalis, parietalis, dan
frontalis korteks serebri. Arteria ini merupakan
sumber darah utama girus presentralis dan
postsentralis. Korteks auditorius, somestetik,
motorik, dan pramotorik disuplai oleh arteria
ini seperti ini juga korteks asosiasi yang
berkaitan dengan fungsi integrasi yang lebih
tinggi pada lobus sentralis tersebut.
2. Suplai Arteria Vertebrobasilaris
• Berasal dari arteria subklavia sisi yang sama.
Arteria vertebralis memasuki tengkorak
melalui foramen magnum, setinggi perbatasan
pons dan medulla oblongata. Kedua arteria
bersatu membentuk arteria basilaris. Arteria
basilaris terus berjalan sampai setinggi otak
tengah, dan disini bercabang menjadi dua
membentuk sepasang arteri serebri posterior
• Cabang-cabang sistem vertebrobasilaris ini
mendarahi medulla oblongata, pons,
serebellum, otak tengah, dan sebagian
diensefalon
• Arteria serebri posterior dan cabang-
cabangnya mendarahi sebagian diensefalon,
sebagian lobus oksipitalis dan temporalis,
aparatus koklearis, dan organ-organ vestibular.
Korteks penglihatan primer pada lobus
oksipitalis diperdarahi oleh arteria kalkarina
yang merupakan cabang dari arteria serebri
posterior
Sirklus Arteriosus Willisi
• Arteria karotis interna dan arteria vertebralis
disatukan oleh pembuluh-pembuluh anastomosis
yang membentuk sirkulus arteriosus willlisi
• Arteria serebri posterior dihubungkan dengan
arteria serebri media (dan arteria serebri
anterior) lewat arteria komunikans posterior
• Kedua arteri serebri anterior dihubungkan oleh
arteria komunikans anterior sehingga terbentuk
lingkaran yang lengkap
• Normalnya aliran darah dalam arteria
komunikans hanya sedikit. Arteria ini merupakan
penyelamat bila terjadi perubahan tekanan darah
yang dramatis
Sirklus Arteriosus Willisi
Arteria-Arteria Konduksi dan
Penembus
• Arteria konduksi (arteria karotis interna, serebri
anterior, media dan posterior; arteria
veretebrobasilaris; dan cabang utama arteria-ateria ini)
membentuk suatu jalinan pembuluh yang luas meliputi
permukaan otak
• Arteria penembus merupakan pembuluh nurtrisi yang
berasal dari cabang-cabang arteria konduksi. Masuk ke
dalam otak secara tegak lurus dan mengalirkan darah
ke struktur-struktur serebral bagian dalam seperti
diensefalon, ganglia basalis, kapsula interna, dan
bagian-bagian otak tengah.
Contoh : arteria lentikulosentriata (cabang penembus
dari arteri serebri media yang memperdarahi kapsula
interna dan ganglia basalis
Drainase Vena Otak
• Aliran vena batang otak dan serebelum berjalan
paralel dengan distrbusi pembuluh arterianya
• Sebagian besar drainase vena dari serebrum
terjadi melalui vena-vena dalam, yang
mengalirkan darah ke pleksus vena superfisialis
dan ke sinus-sinus dura. Akhirnya sinus-sinus ini
mengalirkan darah ke vena jugularis interna pada
dasar tengkorak dan bersatu dengan sirkulasi
umum
• Sinus-sinus dura terdiri atas: sinus sagitalis
superior dan inferior, sinus sigmoid transversus
(lateral), sinus rektus, dan sinus kavernosus

Anda mungkin juga menyukai