Anda di halaman 1dari 14

Jaringan Tumbuhan Pada Daun

Disusun oleh :
Kelompok 6
Hidayat Tullah (F1B019016)
Ayu Sinthya (F1B019016)

Dosen Pengampu :
Ibu Drs.Rochmah Supriati, Msc

Universitas Bengkulu
2019
Pengertian Daun
Daun adalah salah satu organ tumbuhan yang berperan penting dalam
proses pertumbuhan tumbuhan, umumnya berwarna hijau karena
mengandung klorofil. Selain itu, daun juga merupakan organisme
autotrof obligat, yaitu untuk melangsungkan hidupnya harus memasok
energi sendiri melalui proses fotosintesis.
Fungsi :
1. Salah satu bagiannya adalah tempat terjadinya proses fotosintesis
2. Tempat diambilnya zat anorganik terutama karbondioksida (CO2)
dan keluarnya gas hasil fotosintesis (oksigen/O2)
3. Tempat untuk proses respirasi
Jaringan Tumbuhan Pada
Daun
Bagian bagian daun
1. Epidermis
2. Jaringan mesofil
3. Berkas pembuluh angkut
4. Sel Penjaga
Jaringan epidermis
Jaringan epidermis daun adalah jaringan penyusun daun yang letaknya
terdapat pada bagian atas dan bawah daun, sehingga sering disebutkan
adanya jaringan epidermis atas dan epidermis bawah.
1. Fungsi Jaringan Epidermis Atas pada daun utamanya memilki
fungsi untuk melindungi jaringan di bawahnya semisalnya
melindungi palisade atau jaringan tiang dari ancaman hama yang tugas
nya hanya pemakan tumbuhan
seperti kutu daun atau ulat serta panas yang terlalu tinggi dari matahari.
Epidermis atas terhadap daun biasanya bermodifikasi membentuk,
1. Kutikula
2. Stoma atau Stomata
3. Trikoma (Rambut)
2. Fungsi Epidermis Bawah pada daun adalah melindungi jaringan
yang ada di atasnya seperti jaringan spons atau bunga karang.
Epidermis bawah biasanya bermodifikasi menjadi stomata.
Jaringan mesofil
Jaringan mesofil adalah jaringan yang tersusun dari jaringan-jaringan parenkim yang
menempati sebagian besar ruang pada daun, yaitu
1. Jaringan tiang
disebut juga sebagai jaringan pagar atau jaringan palisade.
Ciri-ciri :
• Bentuk selnya panjang, silindris, dan tegak. Jaringan tiang juga disebut dengan
jaringan pagar.
• Sel-selnya tersusun rapat, namun masih terdapat ruang antar sel meskipun sedikit
jika dibandingkan dengan sel di jaringan bunga karang (spons).
• Terdiri atas selapis atau beberapa lapis sel.
• Tiap selnya mengandung banyak kloroplas
Fungsi
- Sebagai tempat terjadinya proses fotosintesis.
- Jaringan tiang pada daun dikenal juga sebagai parenkim asimilasi (klorenkim) dan
parenkim pagar (palisade).
2. Jaringan bunga karang disebut juga jaringan spons.
Ciri –ciri :
• Jaringan penyusun daun ini berbentuk hexagonal seperti pada sel-sel parenkim,
• tersusun sangat longgar dan lebih berongga daripada jaringan palisade.
Fungsi :
- Sebagai jaringan yang berfungsi sebagai tempat kantong udara pada daun yang
bertugas dalam hal pertukaran gas yang ikatan pembuluhnya mengandung xilem
dan floem.
- Sebagai jaringan yang berfungsi tempat ikatan pembuluh darah dari daun itu sendiri
- Sebagai jaringan yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan hasil dari
fotodintesin yang dihasilkan oleh jaringan palisade.
- Sebagai jaringan yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan gas serta oksigen
yang dibutuhkan oleh daun
Berkas pembuluh
Berkas pembuluh atau berkas vaskuler merupakan jaringan pembuluh
yang berfungsi sebagai saluran penting dalam transportasi zat-zat penting
sehingga jaringan ini biasa disebut jaringan pengangkut (vascular tissue).
Jaringan ini bersifat permanen karena fungsinya yang penting.
1. Pembuluh kayu (xilem)
Xilem berasal dari bahasa Yunani, xylos yang berarti kayu, oleh
karena itu, makanya xilem juga disebut pembuluh kayu. Xilem merupakan
jaringan pengangkut, yang tersusun dari jaringan yang sangat komplek dan
terdiri dari beberapa tipe sel. Trakea dan Trakeid merupakan jaringan
penyusun utama dari xylem. Sel sel ini berfungsi sebagai pengangkut air dan
zat zat yang terlarut didalamnya dari akar menuju daun.
2. Pembuluh tapis (floem)
Floem merupakan jaringan pengangkut yang berfungsi
mengantarkan hasil fotosintesis keseluruh bagian tumbuhan.
Floem juga disebut sebagai pembuluh tapis, karena terdapat sel
sel tapis yang mirip dengan saringan. Floem terdiri atas unsur-
unsur sebagai berikut :
-Serabut floem, bentuknya panjang dengan ujung-ujung
berhimpit dan dindingnya tebal
-Buluh tapis berbentuk tabung dengan bagian ujung berlubang-
lubang
Sel penjaga
Fungsi :
1. Sebagai sel yang berfungsi untuk mengatur dan membuka tutupnya
stomata pada daun
2. Sebagai sel yang berfungsi untuk membentuk stomata pada daun
3. Sebagai sel yang berfungsi untuk memungkinkan karbin dioksida
masuk dan untuk melepaskan oksigen.
4. Sebagai sel yang berfungsi untuk tempat terjadinya gutasi
Trikoma
Stomata
Kutikula
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai