Anda di halaman 1dari 19

EKOLOGI

PEMERINTAHAN
PENGERTIAN EKOLOGI,
PEMERINTAHAN, DAN
HUBUNGAN TIMBAL BALIK
PEMERINTAHAN DENGAN
LINGKUNGAN INTERNAL DAN
EKSTERNALNYA
PENGERTIAN EKOLOGI
 Haeckel, seperti yang dikutip oleh Esbjorn-Hargens,
memberikan definisi ekologi sebagai berikut :
 By ecology we mean the body of knowledge
concerning the economy of nature-the
investigation of total relations of the animal
both to its inorganic and its organic
environment; including, above all, its friendly
and inimical relations with those animals and
plants with which it comes directly or indirectly
into contact-in a world, ecology is the study of
all those complex interrelations referred to by
Darwin as the conditions of the struggle of
existence.
LANJUTAN PENGERTIAN EKOLOGI

Ekologi berasal dari Bahasa Yunani yaitu


“Oikos” yang artinya rumah atau tempat
tinggal, atau dengan kata lain lingkungan
tempat organisme-organisme tinggal.
Sedangkan “Logos” yang artinya ilmu.
Pertama kali diperkenalkan oleh Ernest
Haeckel dari Jerman pada tahun 1896. Secara
harfiah ekologi adalah ilmu tentang mahkluk
hidup dalam rumahnya, atau dapat diartikan
juga sebagai ilmu tentang rumah tangga
mahluk hidup.
PENGERTIAN EKOLOGI

Miller :
Ekologi yaitu ilmu mengenai hubungan timbal balik
antara organisme dan sesamanya serta dengan
lingkungan tempat tinggalnya.
PENGERTIAN EKOLOGI

Prajudi Atmosudirjo :
Ekologi yaitu tata hubungan total (menyeluruh) dan
mutual (timbal balik) antara satu organisme dengan
linkungan sekelilingnya.
EKOLOGI
 Otto Soemarwoto: “ ilmu tentang hubungan
timbal balik mahkluk hidup dengan lingkungan
hidupnya disebut ekologi. Oleh karena itu
permasalahan lingkungan hidup pada
hakekatnya adalah permasalahan ekologi”.
 Otto Soemarwoto : ekologi berinteraksi pula
dengan bidang-bidang lainnya, sehingga
memunculkan ekologi pembangunan, ekologi
kependudukan, ekologi pangan, ekologi
pariwisata, serta bidang-bidang lainnya yang
menggambarkan adanya interaksi dengan
lingkungan hidupnya (Otto Soemarwoto, 2004. Ekologi,
Lingkungan Hidup dan Pembangunan)
PENGERTIAN PEMERINTAHAN

Government dari kata to govern :


 melaksanakan wewenang pemerintahan

 cara atau sistem memerintah

 fungsi atau kekuasaan untuk memerintah

 wilayah atau negara yang diperintah

 badan yang terdiri dari orang-orang yang


melaksanakan wewenang dan administrasi hukum
dalam suatu negara.
PENGERTIAN PEMERINTAHAN

Memerintah : melakukan pekerjaan


menyuruh, mengatur

Pemerintah : badan atau institusi yang


melakukan kekusaan memerintah.

Pemerintahan : perbuatan, cara, proses hal atau


urusan dari badan yang
memerintah tersebut.
PENGERTIAN PEMERINTAHAN

Sosiologi:
Pemerintahan = gejala sosial, terjadi dalam hubungan antar
anggota masyarakat, baik individu dengan individu, kelompok
dengan kelompok.
 Pemerintahan dari kata dasar perintah unsurnya adalah :
Adanya pihak yang memberikan perintah (pemerintah)
 Yang diperintah
Adanya pihak yang diberikan perintah
 hubungan fungsional
Adanya hubungan fungsional antara yang memberi dan
menerima perintah
 wewenang atau kekuasaan
Adanya wewenang atau kekuasaan untuk memberi perintah.
PERANAN PEMERINTAHAN

Peranan pemerintah itu dapat dilihat dari 3 (tiga)


macam bentuk, yaitu :
1) Mula-mula hanya sebagai penjaga
keamanan/ketertiban.
2) Kemudian berkembang menjadi “service state” (abdi
sosial dari kepentingan masyarakat.
3) Pemerintah menjadi “development agent” atau unsur
pendorong pembaharuan/pembangunan.
EKOLOGI PEMERINTAHAN

EKOLOGI PEMERINTAHAN adalah studi ilmiah


mengenai hubungan timbal balik antara
pemerintah sebagai sebuah organisme hidup
dengan lingkungan sekitarnya, baik lingkungan
internal maupun lingkungan eksternalnya,
dengan tujuan untuk memperoleh pengetahuan
yang benar mengenai komponen yang terlibat,
prosesnya, serta dampaknya bagi kehidupan
umat manusia
3 HAL PENTING DALAM DEFENISI EKOLOGI
PEMERINTAHAN
 Ekologi pemerintahan : perpaduan antara studi ekologi dengan
ilmu pemerintahan, dengan konsekuensi ada berbagai konsep,
hukum, teori dari masing-masing ilmu yang dipinjam atau
digunakan untuk menjelaskan gejala dan peristiwa ekologi di
bidang pemerintahan;
 Hal yang dipelajari di dalam ekologi pemerintahan adalah
hubungan timbal balik antara pemerintah sebagai sebuah
organisme dengan lingkungan sekitarnya - baik lingkungan
internal maupun eksternalnya. Di dalam lingkungan internal
sistem pemerintahan terdapat subsistem maupun sub-subsistem
pemerintahan yang dalam implementasinya memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap jalannya pemerintahan
sebagai sebuah sistem.
 Ekologi pemerintahan dipelajari agar dapat diperoleh
pengetahuan yang benar mengenai komponen yang terlibat dalam
interaksi antara pemerintah dengan lingkungannya, proses
interaksinya serta dampaknya bagi kehidupan umat manusia.
BUSINESS DICTIONARY: LINGKUNGAN
INTERNAL ATAU INTERNAL ENVIRONMENT

Conditions, entities, events, and factor within an


organization which influences its activities and choices,
particularly the behavior of the employees. Factors that
are frequently considered part of the internal
environment include the organization’s mission
statement, leadership styles, and its organizational
culture-
Kondisi, entitas, kejadian dan faktor di dalam
organisasi yang mempengaruhi aktivitas dan pilihan-
pilihan, terutama perilaku para pegawainya
HUBUNGAN TIMBAL BALIK ANTARA SISTEM PEMERINTAHAN
DENGAN LINGKUNGAN INTERNALNYA
LINGKUNGAN EKSTERNAL (EXTERNAL
ENVIRONMENT) PEMERINTAHAN

Conditions, entities, events, and factor surrounding an


organization which influences its activities and choices,
and determine its opportunities and risks. Also called
operating environment”. (Business Dictionary)
Dengan demikian, yang dimaksud lingkungan eksternal
adalah semua kondisi, entitas, kejadian, dan faktor
yang berada di sekitar organisasi yang mempengaruhi
aktivitas dan pilihan-pilihannya, dan menentukan
peluang dan berbagai resiko yang akan ditanggungnya
HUBUNGAN TIMBAL BALIK ANTARA SISTEM PEMERINTAH
DENGAN LINGKUNGAN EKSTERNALNYA
 Kajian ekologi tersebut kemudian oleh para ahli
diadopsi di lingkungan ilmu sosial, termasuk
ilmu pemerintahan dengan asumsi bahwa
pemerintahan diibaratkan sebagai sebuah
organisme yang hidup
 Hubungan timbal balik antara pemerintah sebagai
sebuah organisme hidup dengan lingkungan
sekitarnya tidak dilakukan dalam keadaan hampa,
tetapi berkaitan erat dengan konteks.
 Menurut Hanson, bahwa “context are emergent wholes
in groups of two or more interrelated parts”. Dengan
demikian, dalam mempelajari ekologi pemerintahan,
maka ruang lingkup, situasi dan kondisi maupun
konteks antarhubungan antara pemerintah sebagai
sebuah sistem dengan lingkungannya akan bersifat
sangat dinamis, karena terpengaruh oleh ruang dan
waktu.

Anda mungkin juga menyukai