Anda di halaman 1dari 4

1.

Biovisi Nitro, cara fermentase dan aplikasi pada TAMBAK IKAN/ UDANG
Komposisi dan Kegunaan Bakteri baik dalam Biovisi Nitro :
# Bakteri Amonifikasi (pengoksidasi bahan organik menjadi Amonium)
# Bakteri Azotobakter (Pengurai serat/ cellulosa)
# Bakteri Nitrobakter dan Nitrosomonas (pengoksidasi Amonium menjadi Nitrit dan Nitrit
menjadi Nitrat).
Menguraikan senyawa Amonium/ Amoniak menjadi senyawa nitrat yang aman untuk
lingkungan perairan kolam dan mampu merangsang tumbuhnya plankton di perairan.
Aturan pemakaian : UNTUK TAMBAK TRADISI/ INTENSIF.
Tahap persiapan : berikan 0,5 ppm atau 50 liter/Ha
Tahap awal : berikan 0,5 ppm per 10 hari atau 50 liter/ Ha
Tahap lanjutan : berikan 1 ppm per 5 hari (100 liter/ Ha)
Tahap Fermentase Biovisi Nitro :
Untuk memenuhi dosis antara 50 liter – 100 liter/ ha, diperlukan suatu cara pengayaan atau
perbanyakan bakteri yang disebut proses FERMENTASE.
I. Cara perbanyakan :
Bahan yang diperlukan :
• Biovisi Nitro : 2 Liter
• Pakan udang/ ikan yang sudah dihaluskan 2 kg
• Molase : 2 Liter (dicampur 1 liter pada saat pembuatan dan 1 liter setelah 1 hari fermentase)
• Ragi roti : 100 gram
• Multivitamin (Biovitagen) 100 gram (opsional)
• Air Tawar : 180 Liter (kira kira 4/5 dari isi drum).
Alat yang diperlukan :
• Drum plastik isi 200 liter
• Heater dan Aerator (KHUSUS PADA MUSIM DINGIN)
Sediakan 1 drum dan isi air 150-180 liter. Masukkan molase 1 liter dan diaduk lalu 1 liter setelah
fermentase 1 hari, masukkan Ragi roti 100 gram (dihaluskan dulu) dan diaduk, masukkan
pakan yang sudah dihaluskan dan diaduk, lalu masukkan Biovisi Nitro 2 liter lalu diaduk dan
diaerasi kuat menggunakan Hi-Blow atau aerator dan Heater atau pemanas dgn suhu 35 derajat
Celsius (KHUSUS PADA MUSIM DINGIN) untuk menciptakan proses fermentasi oleh bakteri
secara aerobik. Biarkan proses fermentasi ini selama 2-3 hari hingga bau harum fermentasi
muncul dan diperkirakan jumlah bakteri mencapai 10 pangkat 8. Nah, saat inilah bakteri
probiotik kita siap diberikan ke tambak udang/ ikan sebanyak 0,5 - 1 PPM atau sekitar 10 – 20
Liter per petak tambak (1000 m2) atau 50 – 100 liter/ ha.
Simpan di tempat yang kering dan sejuk serta tidak terkena sinar matahari langsung.
Kemasan : Botol plastik panjang , Isi : 1 liter, Bentuk : cair
1. Biovisi Lacto, cara fermentase dan aplikasi pada TAMBAK IKAN/ UDANG
Komposisi dan Kegunaan Bakteri baik dalam Biovisi Lacgto :
•Lactobacillus plantarum, Lactobacillus bulgaricus, Lactobacillus acidophilus,
•Lactobacillus fermentum, Lactococcus lactis.
Aturan pemakaian : UNTUK BIBIS PAKAN.

Fungsi dan Manfaat :


Memperbaiki sistem pencernaan, membantu proses pencernaan, memperbaiki dasar kolam
secara an aerob, menghambat perkembangan bakteri pathogen, mencegah dan mengobati
berak putih

Tahap Fermentase Biovisi Lacto:


Larutkan/ campurkan Biovisi Lacto 25-30 % dari berat pakan. Misalnya 1 liter larutan
fermentse untuk bibis 3 kg pakan.

Proses Fermentse Biovisi Lacto (dilakukan secara Anaerobic/ tanpa oksigen)


I. Cara perbanyakan :
Bahan yang diperlukan :
• Biovisi Nitro : 2 Liter, Pakan udang/ ikan yang sudah dihaluskan 0,5 kg
• Molase : 0,5 Liter, Ragi roti : 20 gram, Multivitamin (Biovitagen) 50 gram
• Air Tawar : 100 Liter (drum harus bisa tertutup rapat).

Alat yang diperlukan : Drum plastik tertutup rapat.


Sediakan 1 drum dan isi air 100 liter. Masukkan molase 0,5 liter dan diaduk, masukkan Ragi roti
20 gram (dihaluskan dulu) dan diaduk, masukkan pakan 0,5 kg yang sudah dihaluskan dan
diaduk, lalu masukkan Biovisi Lacto 2 liter lalu diaduk. Biarkan proses fermentasi ini selama 2-
3 hari hingga bau harum fermentasi muncul dan diperkirakan jumlah bakteri mencapai 10
pangkat 8. Nah, saat inilah bakteri probiotik Biovisi Lacto siap dibibis/ dilarutkan ke pakan
dengan perbandingan 1 Biovisi Lacto : 3 Pakan,

Untuk memastikan proses fermentase Biovisi Lacto tidak kemasukan oksigen dari luar, maka
tutup drum dipasang rapat, dilubangi sebesar pentil sepeda dan dilem kuat. Dari Pentil sepeda
tersebut, disambung dengan selang kecil ke dalam satu wadah (botol aqua berisi air hingga
selang terbenam) tujuanya adalah jika ada gas yang keluar dari drum fermentse akan keluar
melalui selang dan menekan sampai ke air di dalam botol plastik sehingga tidak sampai
tertahan di drum yang tertutup. (selang merupakan penyaluran gas hasil fermentase tapi tidak
bisa memasukkan oksigen dari luar).
Simpan di tempat yang kering dan sejuk serta tidak terkena sinar matahari langsung.
Kemasan : Botol plastik panjang , Isi : 1 liter, Bentuk : cair
Tanpa Aerator
Atau pake
aerator dan
Heater Fermentase
Fermentase LACTO
NITRO

Untuk Fermentase Lacto, selang dari tutup di sambung dan di masukkan ke dalam
botol aqua terbuka berisi ½ botol air.
Tujuanya adalah untuk mengeluarkan gas jika proses fermentse sudah berjalan.
Buatkan kran di bawah drum untuk mengeluarkan larutan fermentase sesuai
kebutuhan untuk digunakan membibis pakan. Seperti gbr berikut :
Bio-Vitagen
Bio-Vitagen mengandung bahan nutrisi berkualitas tinggi, yang sangat dibutuhkan
udang seperti asam-asam amino essensial, carophyl pink 8 %, multivitamin, lecithine,
colesterol, trace elemen serta anti stress ingredients.
Keunggulan Biovitagen :
• Meningkatkan sistem kekebalan tubuh udang untuk melawan penyakit
• Meningkatkan survival rate (SR) atau angka kehidupan rata-rata
• Meningkatkan laju pertumbuhan, mempercepat penyembuhan penyakit
• Membantu proses moulting (ganti kulit), menjaga agar pembentukan kulit berjalan
normal.
• Mengatasi stress yang disebabkan oleh perubahan cuaca, pergantian pakan,
transportasi serta pemberian therapi.
• Memenuhi kebutuhan mikro nutrisi untuk udang.
• Memiliki aroma yang kuat, hingga merangsang nafsu makan udang
• Menjaga agar tubuh udang padat berisi (tidak gembos).
Dosis Penggunaan :
Untuk Meningkatkan Survival Rate (SR) :
Saat penebaran benur, taburkan lebih dulu 0,5 ppm Bio-Vitagen ke dalam petakan
tambak, sebelum benur dilepaskan.

Untuk Anti stress :


Saat udang mengalami stress (akibat pergantian air, therapi obat-obatan, perubahan
cuaca, transportasi, dll) ditandai mengambangnya udang ke permukaan/ menempel di
pinggir pematang.
Taburkan 0,5 ppm Bio-Vitagen supaya dapat langsung diserap oleh udang untuk
menghindari kematian sehingga perlu diaplikasi terutama di sekitar udang
mengambang.
Setelah itu baru dilakukan pergantian air atau aplikasi obat-obatan.

Untuk meningkatkan pertumbuhan :


Campurkan Bio-Vitagen ke dalam pakan sebanyak 3 gram/ kg pakan (dengan cara
dilarutkan dulu dengan 200 ml air)
Diberikan 2 kali sehari sampai panen.

Untuk meningkatkan daya tahan udang :


Untuk meningkatkan antibodi udang terhadap penyakit, sebaiknya diberikan 5 gram
Bio-Vitagen per kg pakan (sebelumnya dilarutkan dengan air 200 ml).
Diberikan 2 x sehari (sore dan malam hari) selama beberapa hari. Setelah nafsu makan
udang pulih, dosis bisa dikurangi menjadi 2-3 gram/kg.

Cara mencampur Bio-Vitagen ke dalam pakan :


Bio-Vitagen dilarutkan dengan air secukupnya (200 ml/ kg pakan) lalu dibibis merata
ke dalam pakan, biarkan 15 – 20 menit (jgn terkena sinar matahari) sampai benar benar
meresap baru siap dipakani ke udang.
Untuk efisiensi penggunaan Bio-Vitagen, bisa ditambah perekat seperti putih telur,
minyak ikan ataupun Attracogen Oil Emulsion.

Kemasan : Aluminium Foil, Isi : 1 kg

Anda mungkin juga menyukai