Anda di halaman 1dari 12

Oleh : Binta Anggitasari

Masih ingat tidak yaa...


POLA BILANGAN

1 3 6 10 15 21
, , , , ,

+2 +3 +4 +5 +6
KOMPETENSI DASAR
3.6. Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah pada
barisan Aritmetika dan Geometri
4.6. Menggunakan pola barisan aritmetika atau geometri
untuk menyajikan dan menyelesaikan masalah
kontekstual (termasuk pertumbuhan, peluruhan,
bunga majemuk, dan anuitas)

INDIKATOR
3.6.1. Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah pada
barisan Aritmetik
4.6.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan pola bilangan
dan jumlah barisan Aritmetika
Perusahaan
Nenek
memproduksi
kain Batik

PERKEMBANGAN PRODUKSI:
Bulan Pertama 50 Potong

Bulan Kedua 55 Potong Apakah


pertambahan
Bulan Ketiga 60 Potong produksinya
tetap/konstan?
Bulan Keempat 65 Potong

Bulan Kelima 70 Potong


PEMBAHASAN
KEGIATAN I
Kebutuhan bertambah 3 helai kain setiap bulannya, sehingga:
Bulan ke-1 = 6 + 0.3 = 6 → 6 + 1 − 1 3 = 6
Bulan ke-2 = 6 + 1.3 = 9 → 6 + 2 − 1 3 = 9
Bulan ke-3 = 6 + 2.3 = 12 → 6 + 3 − 1 3 = 12
Demikian seterusnya bertambah 3 helai batik untuk bulan
berikutnya.
Jika jumlah batik pada bulan pertama disimbolkan “a”, dan
pertambahan batik yang konstan setiap bulannya disimbolkan
“b”, maka jumlah batik pada bulan ke-n = 𝑎 + 𝑛 − 1 𝑏
Jika suku ke-n barisan aritmetika disimbolkan dengan “𝑈𝑛 ” maka
dapat dituliskan 𝑼𝒏 = 𝒂 + 𝒏 − 𝟏 𝒃
PEMBAHASAN
Karena pada permasalahan tersebut 𝑎 = 6 dan 𝑏 = 3, maka kain
batik yang dibutuhkan Lani pada bulan ke-20 yaitu:
𝑈𝑛 = 𝑎 + 𝑛 − 1 𝑏
𝑈20 = 6 + 20 − 1 3
= 6 + 19 3
= 6 + 57
= 63
Jadi, kain batik yang dibutuhkan Lani pada bulan ke-20 adalah 63
helai.
PEMBAHASAN
KEGIATAN II
Diketahui : Suku ke-5 = 𝑈5 = 720, Suku ke-7 = 𝑈7 = 980
Ditanya : Suku pertama = 𝑎 dan tahun berapa penerimaannya sebesar Rp 460
𝑈𝑛 = 𝑎 + 𝑛 − 1 𝑏
𝑈5 = 𝑎 + 4𝑏 = 720
𝑈7 = 𝑎 + 6𝑏 = 980 −
−2𝑏 = −260
𝑏 = 130
𝑎 + 4𝑏 = 720
𝑎 + 4 130 = 720
𝑎 = 720 − 520
𝑎 = 200
Jadi, besar penerimaan pada tahun pertama yaitu Rp 200.
𝑈𝑛 = 𝑎 + 𝑛 − 1 𝑏
460= 200 + 𝑛 − 1 130
460 = 200 + 130𝑛 − 130
460 = 70 + 130𝑛
390 = 130𝑛
𝑛=3
Jadi, P.T Cemerlang mendapat penerimaan sebesar Rp 460 pada tahun ketiga.
KESIMPULAN
Barisan Aritmetika adalah barisan bilangan yang
beda setiap suku yang berurutan adalah sama.

Bentuk umum : 𝒖𝟏 , 𝒖𝟐 , 𝒖𝟑 , 𝒖𝟒 , … , 𝒖𝒏

Beda dinotasikan “b” yaitu :


𝒃 = 𝒖𝟐 − 𝒖𝟏 = 𝒖𝟑 − 𝒖𝟐 = ⋯ = 𝒖𝒏 − 𝒖𝒏−𝟏

Suku ke-n barisan Aritmetika :


𝑼𝒏 = 𝒂 + 𝒏 − 𝟏 𝒃
LATIHAN SOAL

1
1. Tentukan rumus suku ke-n dari barisan 1, 1 , 2, ...
2

2. Ali pada bulan Januari 1999 menabung Rp 100.000. Tiap


awal bulan Ali menabung dengan kenaikan Rp 25.000
dari bulan sebelumnya. Tentukan jumlah uang yang
ditabungan Ali pada bulan April 2000 jika bunganya
tidak diperhitungkan!
PEMBAHASAN
1 1
1. Diketahui : 𝑎 = 1 dan 𝑏 = 𝑈2 − 𝑈1 = 1 − 1 =
2 2
Ditanya : 𝑈𝑛 = ?
Jawab :
𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
1
𝑈𝑛 = 1 + (𝑛 − 1)
2
1 1
𝑈𝑛 = 1 + 𝑛 −
2 2
1 1
𝑈𝑛 = 𝑛 +
2 2
1 1
Jadi, rumus suku ke-n dari barisan tersebut adalah 𝑈𝑛 = 𝑛 +
2 2
PEMBAHASAN
2. Diketahui : 𝑎 = 100.000 dan 𝑏 = 25.000
Ditanya : 𝑈16 = ?
Jawab :
𝑈16 = 100.000 + 16 − 1 25.000
= 100.000 + 15 25.000
= 100.000 + 375.000
= 475.000
Jadi, pada bulan April 2000 Ali menabung sebesar Rp 475.000
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai