Hello!

Direktur utama : Dian Atikasari

Manager produksi : Mefi Rahma Dela
Manager pemasaran: Mutiara Azizah R
Manager penjualan:. Nur Rshmi Astuti
Manager personalia: Rinna Heni Herlina
Manager peralatan: Tiara Ardi Anggraini
Manager keuangan: Tiara Dinarti
Manager R&D: Virrantika M S
 Industri Farmasi Kuasi
● Menurut Peraturan Kepala Badan POM No. 39 Tahun 2013 tentang
Standar Publik Di Lingkungan BPOM sebagai telah diubah dengan
Perka BPOM No. 15 tahun 2016. definisi obat kuasi adalah obat
yang lama dikenal dan digunakan untuk keluhan ringan dan tidak
memiliki bukti efek farmakologi dengan kandungan bahan tunggal
ataupun kombinasi.
● obat yang telah lama dikenal dan digunakan untuk keluhan ringan
dan tidak memiliki bukti efek farmakologi dengan kandungan
bahan tunggal ataupun kombinasi.
Proses pengembangan produk
baru
 Syarat-syarat
Industri Farmasi
Kuasi
DATA ADMINISTRASI
Antara lain :
• Izin Industri/Importir
• Penanggung Jawab industri, CPOB/CPOTB (lokal)
• CFS, GMP, Letter of Authorization (impor)

DATA TEKNIS
Antara lain:
•Formulasi/ Komposisi dan Khasiat masing –
masing bahan
•Data Mutu dan Teknologi Pembuatan
•Penandaan(etiket, brosur)
Experience
Contoh-contoh industri obat
kuasi
● PT. Ultra sakti : fresh care
● PT. Surabaya Indah Permai : safe care
● PT. Novell Pharm.lab : vaporin
● PT. Eagle Indo Pharma : minyak kayu putih cap
lang, balsam otot geliga, balsam lang, telon lang,
minyak angin lang, GPU
 . DokumenTeknis
-Jumlah masing-masing
-Sertifikat CPOB/CPOTB/ 1) Formula dan Cara bahan yang digunakan
Rekomendasipemenuhan CPOTB Pembuatan dalam 1 kali pembuatan (1
-Formula lengkap bets);
untuk penerima lisensi; bahan aktif -Cara Pembuatansecara
-Surat perjanjian distribusi untuk dantambahanper terperinci.
produk yang mencantumkan bentuk sediaan dalam
distributor pada penandaan. satuanmetrik
Cara Pemeriksaan Mutu Bahan Baku dan Produk Jadi
Mutu Bahan baku
-Certificate of Analysis(CoA) dan spesifikasi bahan baku dari produsen bahan
baku;
-Identifikasi bahan baku simplisia / ekstrak seperti hasil kromatogram bila
diperlukan.

Mutu produk jadi

-Certificate of Analysis(CoA) produk jadi memuat spesifikasi, metode analisa dan
hasil pengujian;
-Protokol dan hasil uji stabilitas jangka panjang (long term study)pada suhu
30±2oC dan kelembaban/ Relative Humidity(RH) 75 ± 5 % dalam bentuk tabel
pengamatan dengan interval waktu 0, 3, 6, 12, 18, 24 bulan dan per tahun
sampai kadaluarsa. Atau hasil uji stabilitas jangka panjang (long term study)
minimal 6 bulan disertai hasiluji stabilitas dipercepat (accelerated study)interval
waktu 0, 3, 6, bulan suhu 40± 2oC dan kelembaban 75 ± 5 % dan
komitmen stabilitas. Uji stabilitas minimal dilakukan pada skala pilot sebanyak 2
bets;
 Produk

Cool Care
Minyak
Aromatheraphy
 Formulasi:

Menthol 3%
Champor 5%
Methyl salisilat 2%
Olive Virgin Oil 10%
Essentials Oil 10%
Base: VCO ad 100%

Kemasan 10ml
 Manfaat Bahan
• Menthol:Mengurangi rasa sakit ringan yang disebabkan oleh kondisi seperti
arthritis, bursitis, tendonitis, strain otot atau keseleo, sakit punggung, memar, dan
kram. Mempunyai sensasi dingin saat diberikan pada kulit menthol bekerja dengan
membuat kulit merasa dingin dan kemudian hangat. Methol juga bersifat analgetik
alami (pereda nyeri), Ketika mengoleskan pada otot-otot yang nyeri dapat memicu
vasodilatasi yakni melebarkan pembuluh darah di area nyeri meningkatkan aliran
darah, serta mengurangi fungsi sawar kulit.

• Champor: perawatan Infeksi, Gatal-gatal kulit, Sendi yang meradang, Terkilir,

Penyakit rematik artritis, Efektif membantu mengurangi hidung tersumbat dan
batuk saat dipijatkan pada bagian dada. banyak balsem dekongestan dan
minyak gosok menggunakan minyak kamper sebagai salah satu bahan aktifnya,
Mudah diserap oleh kulit sehingga baik digunakan sebagai minyak dan salep
antigatal, Membantu pengobatan pada gigitan serangga

• Methyl salisilat (minyak gandapura): pengobatan sakit syaraf, sakit pinggang,

radang selaput dada, dan rematik, juga sering digunakan sebagai obat gosok
dan balsem (Supardani, dkk., 2006).
 Manfaat Bahan
• Olive Virgin Oil : Perawatan kecantikan, anti penuaan dini, menghaluskan dan
melembabkan permukaan kulit tanpa menyumbat pori-pori, mencegah kanker dan
jantung, memperpanjang usia (Surtiningsih, 2005, dan British medical journal)
• Essentials Oil (minyak pepermint) : Peppermint oil memiliki berbagai aktivitas
biologis, yaitu: memperbaiki sistem pencernaan, karminatif, antiseptik,
antibakteri, antivirus, antispasmodic, antioksidan, anti-inflamasi, ekspektoran,
analgesik, tonik, dan vasodilatator (Meamarbashi, 2013). Konsentrasi bakterisida
minimum Peppermint oil terhadap htaphylococcus aureus sebesar 2,25 mg/ml
(Radaelli et al., 2016).
• Base: VCO :Kandungan antioksidan di dalam VCO sangat tinggi seperti tokoferol
yang berfungsi untuk mencegah penuaan dini dan menjaga vitalitas tubuh (Setiaji
dan Surip, 2006). Di samping itu VCO pun efektif dan aman digunakan sebagai
moisturizer pada kulit sehingga dapat meningkatkan hidratasi kulit (Lucida dkk.,
2008)
 Manfaat Produk (Pada
Produk)
 -Mengurangi pegal-pegal
-Mengurangi ketegangan pada otot
-Mengurangi keluhan rasa nyeri pada syaraf, otot dan sendi baik
karena terkilir , reumatik, maupun kelelahan.
-Meredakan gejala flu, hidung tersumbat
-Mengatasi perut kembung
-Memberikan rasa hangat
-Mengatasi rasa pusing dan mual yang diakibatkan oleh masuk angin
-Mencegah dan meredakan mabuk saat melakukan perjalanan jauh
-Mengurangi rasa sakit pada kepala
-Mencegah dan mengurangi stress
-Dapat digunakan sebagai penenang untuk menghilangkan
kegelisahan
-Dan lain lain
CARA PRODUKSI:
Timbang bahan-bahan
Campuran 1: Masukkan Menthol Kristal dan
Camphora Kristal ke dalam gelas beaker
kemudian aduk hingga hancur mencair

Campuran 2: Masukkan methyl salisilat, olive

Virgin oil, dan virgin coconut oil ke dalam
gelas beaker, aduk hingga homogen
Masukkan campuran 1 ke dalam gelas
beaker berisi campuran 2, sambil diaduk
hingga homogen.
Tambahkan esensial oil.
Masukkan ke dalam wadah
 BIAYA PRODUKSI (per 1 pcs)
BIAYA BAHAN

● Menthol 0,3g = Rp. 600

● Champor 0,5g = Rp.125 BIAYA KEMASAN
● Methyl salisilat 0,2ml= Rp.
60 ● BIAYA KEMASAN
● Olive Virgin Oil 1ml = ● Wadah Roll on 10ml
Rp.150 = Rp. 2.500
● Essential oil (Minyak ● Stiker kemasan =
pepermint)1ml =Rp. 1.400 Rp2.000
● Base: VCO 7ml = Rp.1.500 ● Kardus kemasan 10ml
= Rp 2.000
✓Total harga bahan
= Rp. 3.835 ✓Total biaya kemasan
= Rp.6.500
 MODAL
• AWAL
Gelas beaker 2
2x Rp.58.000 =
Rp.116.000
• Batang pengaduk 2
2x Rp. 5.000 = Rp.10.000
• Pipet tetes panjang 5
5x Rp. 2.000 = Rp. 10.000

• Total modal awal

= Rp.136.000
Rumus untuk menghitung Harga pokok penjualan adalah sebagai
berikut:

HPP = Harga sediaan jadi + Laba yang

diinginkan

Harga sediaan jadi ( 1 pcs ) = Rp. 11.368,5

Laba yang diinginkan = 15 %
HPP = Rp.11.368,5+ 15%
= Rp.14.789,5= Rp.15.000

Laba (per 1 pcs)= Rp. 3.631,5

TARGET PENJUALAN DAN BEP

TARGET PENJUALAN
Modal awal
Perkiraan BEP= Di
1batch = 30 botol Rp.136.000
Minggu ke 2

Keuntungan per
Target penjualan Minggu
30 botol/ Minggu Rp. 108.945
Target Penjualan
✓ KALANGAN SENDIRI (Warga Bani Saleh)

● Siswa SMK
● Jurusan Kebidanan
● Jurusan Keperawatan
● Jurusan Farmasi
● STIAMI
● STEMIK

✓ UMUM

● Masyarakat online
● Masyarakat offline
 Rencana Promosi
Target usia Cara Promosi
pasar ✓OFFLINE

Lansia
-Door to door
-Stand
Remaja -Promo: Beli 10 dapat 1
-Pre order: Diskon 10%

Online
Facebook,
Instagram,
WhatsApp
 Kelebihan Dari Produk Serupa
✓Pemilihan komposisi --> kombinasi base (VCO) dengan extra virgin
olive oil (EVOO)--> keduanya dikenal memiliki manfaat luar biasa
bagi kulit --> sehingga diharapkan selain memiliki khasiat yang
istimewa, produk ini juga akan memberikan efek lebih nyaman saat
dipakai dibandingkan produk serupa.

✓ Dibuat oleh tenaga kefarmasian

profesional

✓ Harga bersaing
Desain Produk
THANK YOU