Anda di halaman 1dari 14

Makanan

Ringan
Olahan Ubi
Kelompok 2
1. Pengenalan Produk
01 02
Nama Produk Tempat Usaha
Nama usaha adalah hal yang sangat penting Dalam menjalankan usaha ini kami
dan diperlukan supaya produk kita mudah di memilih untuk menjual ditempat yang
ingat dan di kenal oleh semua orang tingkat keramaiannya tinggi seperti pasar.
khususnya target konsumen kita. Untuk Pada kasus ini kami memilih untuk
usaha ini, kami memberikan nama “RIPIK Q” memasarkannya di pasar MMTC.
dan ini merupakan produk olahan rumahan.

03 04
Pemilik Usaha Bidang Usaha
Pemilik usaha ini adalah Kelompok Bergerak di Bidang kuliner atau
2 Project Pengantar Bisnis Ilmu makanan.
Ekonomi B
5 6 7

Sasaran Usaha Motto Tagline


Semua kalangan “Nikmat dan Sehat” “Ripik Q ? Rasanya Enak
masyarakat, karena olahan dan Mantap”
ubi ini adalah makanan
yang umum dan aman.
2. Aspek Pasar dan Persaingan
Situasi Persaingan
Situasi persaingan untuk usaha olahan ubi ini terutama di daerah tempat kami tinggal masih belum banyak
yang menekuninya, sehingga analisa persaingan usaha ini relatif masih ringan atau mudah. Meskipun untuk
beberapa daerah lain, mungkin ada juga yang menekuni usaha yang sama namun mengingat kebutuhan pasar
yang tetap besar menjadikan usaha ini tetap memiliki peluang yang cukup menjanjikan.

Sasaran Usaha
Pelanggan utama kami adalah masyarakat yang ada di pasar MMTC, namun tidak menutup kemungkinan
terdapat konsumen dari luar pasar MMTC seperti lingkungan UNIMED, karna produk ini juga sudah kami
pasarkan kepada teman teman di UNIMED, maupun ditempat lain didukung juga karna produk RIPIK Q
merupakan produk yang cocok di konsumsi mulai dari anak anak hingga dewasa. Produk ini dapat menjadi
pengganjal perut ataupun camilan yang menyediakan energi bagi pelanggan untuk beraktivitas.
Promosi Penjualan
Dalam usaha ini kami mempromosikan produk kami dengan cara
menawarkan ke temanteman kuliah, saudara, dan bahkan kami
juga mempromosikan ke sosial media seperti via
whatsapp,daninstagram. Kami juga menawarkan secara
langsung ke tempat penjualan yaitu ke pasar MMTC

Analisa SWOT

Strong (kekuatan)
Diproduksi dengan menggunakan komponen yang
sehat sebagai bahan utamanya ubi dan tepung.
Adapun bahan tersebut baik untuk tubuh dan memiliki
nilai gizi yang seimbang. Diproduksi dengan
menggunakan alat-alat yang lengkap dan tempat
produksi yang bersih sehingga tidak ada pengaruh dari
bahan lain yang bisa membuat hasil produksi menjadi
tidak higienis
Weakness (Kelemahan)

Produk ini juga dijual di beberapa toko. Oleh karena itu saat ini kami terus melakukan
promosi dengan memanfaatkan media yang ada dengan tujuan agar produk kami bisa
disukai 4 oleh masyarakat luas tetapi tidak dengan mematikan penjualan dari pihak pihak
yang sudah ada sebelumnya. Produk ini dibuat dengan cara digoreng, menggunakan
minyak. Sehingga kurang cocok dikonsumsi oleh beberapa orang yang mengalami penyakit
tertentu yang berhubungan dengan itu

Opportunities (Peluang)

Produk ini tergolong belum ramai dijual di daerah pasar yang disasar sehingga akan
menimbulkan rasa penasaran untuk mencoba . Melihat produk ini sepertinya masih
belum banyak pesaingnya, maka cukup mudah bagi kami untuk membuat orang
penasaran akan produk ini. Di samping itu kami mencoba untuk membuat produk olahan
yang berbahankan dasar ubi dan dikemas dalam bentuk yang lebih modern dan tentunya
juga lebih sehat. Dengan begitu kita bisa mendapatkan keuntungan yang cukup besar
dan bisa mengembangkan produk ini lebih luas lagi.
Thread (Ancaman)
Produk Pesaing yang sudah lebih dulu terkenal. Hal yang akan menjadi ancaman dari
produk olahan ubi ini adalah pesaing pesaing yang pastinya juga akan terus tumbuh
sehingga kita harus lebih inovatif lagi untuk tetap bisa bersaing dan mendapatkan
banyak pelanggan. Dan juga banyak sekali usaha usaha baru baik yang berbahan dasar
ubi ataupun yang lainnya yang bisa menjadi pilihan untuk dibeli oleh konsumen. Selain
itu produk ini juga tergantung akan bahan kebutuhan pokok lainnya, jadi apabila harga
kebutuhan pokoknya naik maka otomatis biaya produksi juga akan meningkat
sehingga itu akan berdampak pada keuntungan dari hasil produksi yang semakin
menipis.
3. Strategi Pasar dan Pemasaran

Strategi Pemasaran

 Segmenting : Dengan lokasinya yang strategis di dekat universitas, maka bisnis ini
menyasar target pasar MMTC dan juga mahasiswa. Bisnis ini juga memanfaatkan
teknologi yang digemari kaum milenial seperti penggunaan aplikasi online maupun
pembayaran secara cashless.
 Targeting : Dari tahapan segmentasi sebelumnya, bisnis ini akan menilai apakah
penggolongan dari segi usia, status ekonomi hingga tempat berpotensi
menghasilkan keuntungan, atau justru perlu dilakukan penyaringan yang lebih
spesifik lagi?
 Positioning : Bisnis ini memiliki sisi keunikan dan keunggulan menjadi poin penting
untuk menjadikannya lebih menonjol ketimbang kompetitor. Misalnya dari segi
kemasan dan juga bentuk dari produknya yang jarang dijumpai di usaha lain.
Risiko Usaha
1. Risiko Dan Hambatan
Risiko dan hambatan yang mungkin saja terjadi pada
usaha ini adalah :
a. Persaingan pasar yang tentunya akan semakin
ketat.
b. b. Jenis hasil produksi yang tidak mampu bertahan
lama (tanpa pengawet) sehingga semua hasil
produksi sebisa mungkin harus laku terjual.

2. Situasi Persaingan
Untuk situasi persaingan pasar saat ini masih terbilang
minim. Karena tidak banyak orang yang menjual olahan
ubi dengan inovasi maupun kreasi baik dari segi bentuk
sampai kemasan seperti yang kami lakukan. Dengan
melihat peluang ini tentu untuk prospek ke depannya
usaha cemilan olahan ubi ini bukan tidak mungkin akan
bertambah baik di marketnya.
4. Laporan Keuangan
1. Perincian Keuangan dan Modal
No Nama Peralatan Banyaknya Harga Jumalah (Rp) Keterangan
Satuan
1 Kompor Gas 1 RP0,- Rp0,- Milik Pribadi

2 Tabung LPG 1 RP20.000,- RP20.000,- Beli


3 Pisau 2 Rp0,- Rp0,- Milik Pribadi
4 Wajan 1 Rp0,- Rp0,- Milik Pribadi
5 Nampan 1 Rp0,- Rp0,- Milik Pribadi
6 Parutan 1 Rp12.000,- Rp12.000,- Beli
7 Kemasan Plastik 1 set Rp25.000,- Rp25.000,- Beli
8 Stiker 1 set Rp4.000,- Rp4.000,- Beli
TOTAL Rp61.000,-
Keterangan Pengeluaran Pemasukan Saldo
Modal awal Rp138.500,- Rp138.500,-
Produksi

Ubi 4kg Rp30.000,- Rp108.500,-


Minyak 1,5L Rp22.500,- Rp86.000,-
Bumbu 2bks Rp12.000,- Rp74.000,-
Tepung Rp13.000,- Rp61.000,-
Gas elpiji 3kg Rp20.000,- Rp41.000,-
Parutan Rp12.000,- Rp29.000,-
Kemasan Plastik Rp25.000,- Rp4.000,-
Stiker Rp4.000,- Rp0,-
Penjualan 42 Pcs Rp140.000,-
Project Progress
2. Rencana Penghasilan

Dalam proses produksi menghasilkan 48 bungkus


olahan ubi dan untuk setiap 3 bungkus harganya
adalah Rp10.000,- Jadi dalam sekali produksi
menghasilkan biaya Rp10.000,- x (48:3) = Rp160.000,-
Untuk laba bersih = Penghasilan produksi – Biaya awal
= Rp160.000,- – 138.500,- = Rp21.500,- NB : untuk
beberapa bahan masih ada yang tersisa.
Pembagian Tim

Tim Pengolah/Produksi :
 Frandika Situmorang
 Angelina Rolas Olivia Naibaho
 Nurlia Sinurat
 Radja Marihat Batu Bara Tim

Pemasaran :
 Gresia Sitohang
 Ferozi Ramdana Irsyad
 Aulia Putri
Thank You

Anda mungkin juga menyukai