Anda di halaman 1dari 37

KONSEP

MANUSIA
Pertemuan ke-1
H.Kanapi, S.Kep., Ners.,MM.Kes
• Menjelaskan konsep manusia
• Memahami prinsip dasar kebutuhan manusia
(menurut Abraham Maslow)
• Memahami Kebutuhan istirahat dan tidur
• Memahami kebutuhan psikososial dan rasa aman
dan nyaman.
Referensi

• Bobak, Lowdermilk, Jensen, Buku Ajar


Keperawatan Maternitas Edisi 4,Jakarta
:EGC,2004
• Alimul A,Kebutuhan Dasar Manusia buku
1,jakarta : salemba medika, 2006
• Somantri I, Konsep Dasar
Keperawatan,cimahi :Stikes A Yani: 2006
• Potter & Perry, Buku Ajar Fundamental
Keperawatan Edisi 4, Jakarta : EGC,2005
Konsep Manusia

Manusia sebagai Manusia


Mahluk Holistik Sebagai sistem
Manusia sebagai Mahluk Holistik

Makhluk Yang Utuh atau paduan dari unsur biologis,


psikologis, sosial & Spiritual.

Makhluk Biologis :
Sistem organ tubuh Lahir, tumbang, Meninggal.
Makhluk Psikologis
Kepribadian, tingkah laku, Kecerdasan
Makhluk Sosial
Bekerjasama, Kebudayaan, Norma
Makhluk Spiritual
Keyakinan, pandangan hidup dan dorongan hidup

back
Biologis
• Manusia merupakan suatu susunan sistem
organ tubuh
• Mempunyai kebutuhan untuk
mempertahankan hidupnya
• Tidak terlepas dari hukum alam dilahirkan
berkembang dan mati
Psikologis
•Manusia mempunyai struktur
kepribadian
•Tingkah laku sebagai manifestasi dari
kejiwaan
•Mempunyai daya fikir dan kecerdasan
•Mempunyai kebutuhan psikologi agar
pribadi dapat berkembang
Sosial
• Manusia perlu hidup bersama orang lain dan saling
kerja sama untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan
hidupnya

• Dipengaruhi oleh kebudayaan

• Dipengaruhi dan beradaptasi dengan lingkungan sosial

• Dituntut
untuk bertingkah laku sesuai dengan harapan
dan norma yang ada
Kultural
• Manusia mempunyai nilai dan kebudayaan yang
membentuk jatidirinya
• Sebagai pembeda dan pembatas dalam hidup
sosial
• Kultur dalam diri manusia bisa diubah dan
berubah tergantung lingkungan tempat manusia
tsb tinggal
Spiritual
•Mempunyaikeyakinan / mengaku
adanya Tuhan

•Memiliki pandangan hidup, dorongan


hidup yang sejalan dengan sifat
religius yang dianutnya
Jadi...
• Teori Holistik  Seluruh organisme hidup
saling berinteraksi.
• Adanya gangguan pada satu bagian
akan mempengaruhi bagian yang lain. Jika
mempelajari satu bagian dari manusia harus
mempertimbangkan bagaimana bagian
tersebut berhubungan dengan bagian yang
lain.
Oleh Karena Itu...
• Bidan
perlu menanamkan konsep atau
pemahaman tentang manusia

• Bidan
harus menggunakan pendekatan
yang komprehensif dalam mengidentifikasi
kebutuhan pasien atau dalam upaya
mengembangkan potensi pasien serta
menolongnya dalam rangka memenuhi
kebutuhan dasar.
Bidan dapat melakukan beberapa hal untuk
dapat mengetahui kebutuhan klien, antara
lain :

•Menciptakan rasa kekeluargaan dengan


klien
•Berusaha mengerti maksud klien
Peka terhadap ekspresi non verbal klien
•Mendorong klien mengekspresikan
perasaannya
•Berusaha mengenal dan menghargai klien.
Manusia Sebagai Sistem

Adaptif Personal

Inter
Sosial
personal
• Sistem Adaptif
Merupakan Proses perubahan
Individu sebagai respons
terhadap
perubahan lingkungan yang
dapat
mempengaruhi integritas atau
keutuhan

back
•SistemPersonal
Manusia memiliki proses
persepsi dan bertumbuh
kembang

back
•SistemInterpersonal
Manusia dapat berinteraksi,
berperan dan berkomunikasi
dengan orang lain

back
•Sistem Sosial

Manusia memiliki kekuatan dan


wewenang dalam pengambilan
keputusan di lingkungannya, baik
dalam keluarga, masyarakat,
maupun lingkungan pekerjaan

back
Prinsip
Kebutuhan Dasar Manusia

Unsur-unsur yang dibutuhkan manusia dlm


mempertahankan keseimbangan fisiologis
maupun psikologis dlm mempertahkan
Kehidupan dan kesehatan
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi

Penyakit
Menyebabkan perubahan pemenuhan
kebutuhan, baik secara fisiologis maupun
psikologis, krn bbrp fungsi organ tubuh memerlukan
pemenuhan kebutuhan yang lebih besar dari biasanya.

Hubungan Keluarga
Dpt meningkatkan pemenuhan kebut dasar krn adanya
saling percaya, merasakan kesenangan hidup, tdk ada
rasa curiga
Konsep Diri
Konsep diri yang positif memberikan makna dan
se
keutuhan ( wholeness) bagi seseorang. Mudah
berubah, mudah mengenali kebutuhan &
mengembangkan cara hidup yang sehat sehingga
memenuhi kebutuhan dasarnya

Tahap Perkembangan
Setiap tahap perkembangan memiliki kebutuhan
yang berbeda, baik biologis,psikologis,sosial,
spiritual,mengingat berbagai fs organ tubuh juga
mengalami proses kematangan dgn aktivitas yg
berbeda
Konsep kebutuhan dasar manusia
Abraham Maslow
1. Kebutuhan fisiologis mrpkn kebut paling dasar, kebut fisiologis spt
O2, cairan, nutrisi, keseimbangan suhu tubuh, eliminasi,tempat
tinggal, istirahat & tidur, serta kebut seksual
2. Kebut rasa aman dan perlindungan di bagi menjadi perlindungan
fisik & perlindungan psikologis
3. Kebutuhan rasa cinta serta rasa memiliki & dimiliki,antara lain
memberi & menerima kasih sayang, mendapatkan kehangatan
keluarga, memiliki sahabat, diterima oleh kelomok sosial
4. Kebutuhan akan harga diri maupun perasaan dihargai oleh orang
lain.kebut ini terkait dgn keinginan utk mndptkan kekuatan,meraih
prestasi, rasa percaya diri, & kemerdekaan diri. Selain itu orang
juga memerlukan pengakuan dari orang lain
5. Kebutuhan aktualisasi diri, merupakan kebutuhan tertinggi dalam
hirarki maslow, berupa kebutuhan untuk berkontribusi pada orang
lain/ lingkungan serta mencapai potensi diri sepenuhnya.
kebutuhan manusia untuk mengerjakan sesuatu sesuai dgn
bakat-bakat & potensi yg ada & di kerjakan dgn senang hati
sesuai dgn yg dikehendaki
KEBUTUHAN DASAR MENURUT
ABRAHAM MASLOW

Aktualisasi
Diri

Harga Diri

Rasa Cinta
Memiliki dan Dimiliki

Rasa Aman dan


Perlindungan

Kebutuhan Fisiologis
KEAMANAN LINGKUNGAN
 Di dalam Komunitas, Lingkungan yang aman
adalah suatu lingkungan dimana kebutuhan
dasar tercapai, bahaya fisik berkurang,
penyebaran kuman patogen berkurang, polusi
terkontrol, dan sanitasi dapat dipertahankan.
 Di dalam lembaga pelayanan kesehatan,
lingkungan yang aman adalah suatu tempat
yang meminimalkan kejadian jatuh, kecelakaan
yang disebabkan klien (luka, cedera, menelan
racun oleh sebab sendiri, dll), kecelakaan yang
disebabkan prosedur (salah memberi obat,
cairan, mengganti balutan dll), dan
kecelakaan yang disebabkan peralatan (peralatan yang
rusak, salah digunakan dll).
 Salah satu faktor yang mengurangi kadar oksigen dalam
lapisan atmofer adalah tingkat karbon dioksida yang
tinggi, yang disebabkan pembakaran yang tidak tepat.
 Pemaparan yang lama dengan suhu lingkungan yang
ekstrim menyebabkan cidera atau kematian
 Pengurangan bahaya fisik yang ada dalam lingkungan
antara lain terdiri dari memberikan pencahayaan yang
adekuat, mengurangi penghalang fisik, dan
pengamanan rumah.
• Penyebaran patogen dapat dikurangi melalui
teknik aseptik medis dan bedah, imunisasi,
sanitasi makanan yang adekuat, pengontrolan
serangga dan binatang pengerat, dan
pembuangan sampah manusia yang tepat.

• Anak-anak yang berusia dibawah lima tahun


beresiko tinggi mengalami kecelakaan di rumah
mengakibatkan cedera berat dan kematian.

• Anak
sekolah beresiko mengalami cidera di
rumah, sekolah dan saat bepergian menuju ke
dan dari
 Remaja beresiko cedera akibat kecelakaan
bermotor dan menyalahgunaan obat
 Ancaman keamanan pada oarng dewasa
biasanya berhubungan dengan kebiasaan gaya
hidup.
 Risiko cedera pada klien lansia behubungan
langsung dengan perubahan fisiologis karena
proses penuaan.
 Risiko yang mengancam keamanan klien dalam
lembaga pelayanan kesehatan terdiri dari risiko
jatuh dan kecelakaan.
 Intervensi keperawatan untuk meningkatkan
keamanan disesuaikan dengan tahap
perkembangan, gaya hidup dan lingkungan
individu
ISTIRAHAT DAN TIDUR
• Istirahatadalah keadaan yang rileks tanpa adanya
tekanan emosional dan bukan hanya dalam keadaan
tidak beraktifitas, melainkan juga berhenti sejenak.
• Karakteristik Istirahat :
1. Merasakan bahwa segala sesuatu dapat di atasi
2. Merasa diterima
3. Mengetahui apa yang sedang terjadi
4. Bebas dari gangguan ketidaknyamanan
5. Mempunyai sejumlah kepuasan terhadap aktivitas yang
mempunyai tujuan.
6. Mengetahui adanya bantuan sewaktu memerlukan.
KEBUTUHAN TIDUR
• Tidur
adalah suatu keadaan relatif tanpa
sadar yang penuh ketenangan tanpa
kegiatan yang merupakan urutan siklus
yang berulang-ulang dan masing-masing
menyatakan fase kegiatan otak dan badan
yang berbeda.
Fisiologi tidur

 Pengaturan dan kontrol tidur tergantung dari


hubungan antara dua mekanisme serebral yang
secara bergantian mengaktifkan dan menekan
pusat otak untuk tidur dan bangun.
 Pola tidur yang normal dibedakan menurut usia
 Faktor-faktor yang mempengaruhi tidur
diantaranya adalah : penyakit, lingkungan,
motivasi, kelelahan, kecemasan, alkohol, dan
obat-obatan.
Tabel kebutuhan tidur manusia
Umur Tingkat Perkembangan Jumlah Kebutuhan
Tidur

0 – 1 bulan Bayi Baru Lahir 14 – 18 jam/hari

1 – 18 bulan Masa Bayi 12 – 14 jam/hari

18 bulan – 3 tahun Masa Anak 11 – 12 jam/hari

3 – 6 tahun Masa Prasekolah 11 jam/hari

6 – 12 tahun Masa Sekolah 10 jam/hari

12 – 18 tahun Masa Remaja 8,5 jam/hari

18 – 40 tahun Masa Dewasa 7 – 8 jam/hari

40 – 60 tahun Masa muda paruh baya 7 jam/hari

> 60 tahun Masa dewasa tua 6 jam/hari


•Gangguan tidur diantarannya adalah :
- Insomnia
- - Hipersomnia
- - parasomnia
- - narcolepsy
- - apnoe tidur dan mendengkur, dan
mengigau.
KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL
A. HAK-HAK KLIEN

Hak adalah tuntutan terhadap sesuatu yang


seseorang berhak, seperti kekuasaan atau hak
istimewa. Klien adalah seseorang yang
membutuhkan asuhan dan yg menjadi fokus dari
asuhan/orang yang menerima layanan
kesehatan.
Hak Klien adalah hak-hak pribadi yang dimiliki
manusia sebagai seorang klien/pasien.
4 hak yang dinyatakan dalam fasilitas
asuhan kesehatan (Annas dan
Healey,1974)
1. Hak untuk memperoleh kebenaran secara menyeluruh
2. Hak untuk privasi dan martabat pribadi
3. Hak untuk memelihara penentuan diri dengan
berpartisipasi dalam keputusan sehubungan dengan
kesehatan seseorang
4. Hak untuk memperoleh catatan medis, baik selama
maupun sesudah dirawat di rumah sakit
B. Rasa Aman dan Nyaman
 Keamanan adalah keadaan aman dan tentram, bebas dari
ancaman bahaya/kecelakaan.
 Kenyamanan adalah konsep sentral tentang kiat
keperawatan.
Kenyamanan adalah keadaan telah terpenuhinya
kebutuhan dasar manusia
 Kenyamanan sering bias dgn keadaan nyeri. Petugas
kesehatan terkadang menganggap bhw klien yg mengalami
nyeri hanya berhubungan dgn masalah fisik, padahal rasa
nyeri merupakan sumber ketidaknyamanan. Apabila
petugas kesehatan memandang klien secara holistik nyeri
sebagai ketidaknyamanan klien bisa diatasi bukan dari fisik
saja tetapi secara psikologisnya.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Kebutuhan Keamanan antara lain:
1. Usia
2. Tingkat Kesadaran
3. Emosi
4. Status Mobilisasi
5. Gangguan Persepsi Sensori
6. Informasi/Komunikasi
7. Penggunaan antibiotik yang tidak rasional
8. Keadaan Imunitas
9. Ketidak mampuan tubuh dalam memproduksi sel darah
putih
10. Status nutrisi
11. Tingkat Pengetahuan
TERIMA KASIH ATAS
PERHATIANNYA

Anda mungkin juga menyukai