Dasar teori
Pemeriksaan palpasi leopold ini adalah pemeriksaan yang rutin dilakukan
pada ibu hamil pada saat memeriksakan kehamilannya ke petugas kesehatan.
Pemeriksaan leopold terbagi atas leopold satu sampai dengan leopold empat. Pada
ibu hamil trimester satu cukup digunakan leopold satu, ibu hamil trimester dua
digunakan leopold satu sampai tiga dan ibu hamil trimester tiga digunakan pada
untuk semua leopold. Tujuannya pemeriksaan leopold ini adalah untuk
memperkirakan usia kehamilan, pemantauan pertumbuhan janin, penentuan letak,
posisi dan bagian bawah janin.
Pekerjaan Lab
1. Peralatan
Tempat tidur pasien
Tirai
Monoural
Meteran kain
Jam tangan
Selimut
2. Bahan
Phantom ibu hamil
Phantom bayi
Pelaksanaan
Dokumentasikan dengan
lengkap dan sistematis.
Alat
Monoral
Meteran kain
Jam tangan
Selimut
Bahan
Panthoom Ibu
Panthoom Bayi
Perlengkapan
Tempat tidur Pasien
Tirai
Waktu : 30 Menit
Dosen : Liva Maita
Referensi
Metode
4 Langkah Demonstrasi
a. Persiapan
b. Penyajian
c. Penerapan/ aplikasi
d. Evaluasi
Pendahuluan
Teori singkat
Istilah-istilah Penting
Istilah-istilah Penting
Palpasi : Meraba
Leopold : manuver palpasi yang digunakan pada pemeriksaan ibu hamil
Sufing hipotensi syndrom : Kekurangan O2 pada ibu yang tidur
terlentang berat uterus dapat menekan pembuluh darah balik ke
jantung sehingga mengakibatkan pingsan (Sufing Hypotensi Syndrom).
Penyajian
Memperagakan secara live peragaan palpasi Leopold mulai dari
persiapan sampai pelaksanaan.
Memperagakan dan menjelaskan step by step.
Periksa abdomen, adakah parut, tanda- Jaga privacy ibu dan lakukan
tanda kehamilan sebelumnya, tanda-tanda dengan hati-hati dan teliti.
peregangan uterus yang berlebihan atau
kehamilan ganda.
Evaluasi
Adapun kriteria penilaian lain selain daftar tilik yaitu kriteria sebagai
berikut :
1. Setiap langkah dari prosedur tindakan palpasi leopold dilakukan secara
sistematis, fleksibel dan benar
2. Memperhatikan privacy pasien dalam setiap prosedur
3. Memperhatikan kenyamanan, keamanan pasien dalam setiap prosedur.
4. Penilaian dilakukan dengan menggunakan daftar cheklist atau daftar
tilik.
42
Keterangan :
Mahasiswa dinyatakan lulus jika nilai minimal adalah B
Kriteria skor penilaian adalah :
A : ≥ 85
B :75 – 85
C : 63 – 74
D : 50 – 62 (tidak lulus)
CATATAN :
Liva Maita
COA050052
UNIVERSITAS PADJADJARAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI D4 KEBIDANAN
BANDUNG
2007