KMB 2

KELOMPOK 2

Nur Intan Ana Sofian

Adinda Mery Ashari
Nur Fitri
A Fajri Nur Islami
Sitti Nur Anisah Aisyah Laide
DEMAM TYPOID
 D E F I N I S I

Thipoid adalah penyakit infeksi sistemik akut yang disebabkan

infeksi salmonella Thypi. Organisme ini masuk melalui makanan
dan minuman yang sudah terkontaminasi oleh faeses dan urine
dari orang yang terinfeksi kuman salmonella
 ETIOLOGI

Penyakit demam typoid umumnya disebabkan oleh

bakteri salmonella typhi, salmonella paratyphi A, dan
salmonella paratyphi B, kadang-kadang dapat juga
disebabkan oleh jenis salmonella yang lain, namun
demam typoid yang disebabkan oleh salmonella typhi
lah yang cenderung untuk berkembang menjadi
penyakit yang lebih besar
 PATOFISIOLOGI

Feses dan muntah pada lalat akan hinggap Kemudian kuman masuk ke
penderita typhoid dapat Kuman tersebut dapat dimakanan yang akan dalam lambung, sebagian
menularkan kuman salmonella ditularkan melalui perantara dikonsumsi oleh orang yang kuman akan dimusnahkan
thypi kepada orang lain lalat sehat oleh asam lambung

1 2 3 4

Sel-sel retikuloendotelial ini Di dalam jaringan limpoid ini

kuman selanjutnya masuk kemudian melepaskan kuman berkembang biak, sebagian lagi masuk ke
limpa, usus halus dan kuman ke dalam sirkulasi lalu masuk ke aliran darah usus halus bagian distal dan
kandung empedu. darah dan menimbulkan dan mencapai sel-sel mencapai jaringan limpoid
bakterimia retikuloendotelial

8 7 6 5
MANIFESTASI
KLINIS
Demam
1 Demam lebih dari seminggu. Siang hari biasanya terlihat segar
namun menjelang malamnya demam tinggi.

2 Lidah kotor
Bagian tengah berwarna putih dan pinggirnya merah.

Mual berat sampai muntah

3 Bakteri Salmonella typhi berkembang biak di hatidan limpa,
Akibatnya terjadi pembengkakan dan akhirnya menekan
lambung sehingga terjadi rasa mual

Diare
Sifat bakteri yang menyerang saluran cerna menyebabkan
4 gangguan penyerapan cairan yang akhirnya terjadi diare

Lemas, pusing, dan sakit perut

5 Demam yang tinggi menimbulkan rasa lemas, pusing.
Terjadinya pembengkakan hati dan limpa menimbulkan rasa
sakit di perut
 PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

Pemeriksaan leukosit
demam typhoid terdapat leukopenia dan limposistosis relatif

Pemeriksaan SGOT dan SGPT Biakan Darah

SGOT dan SGPT pada demam typhoid Biakan darah positif menandakan demam
seringkali meningkat typhoid

Uji Widal Pemeriksaan tubex

menetukan adanya aglutinin dalam mendeteksi antigen spesifik dari kuman
serum klien yang disangka menderita salmonella melalui pemeriksaan IgM anti
thypoid salmonella (tubex TF)
 DIAGNOSA KEPERAWATAN

Hipertermi berhubungan dengan Peningkatan

metabolisme suhu tubuh

Ketidak seimbangan nutrisi kurang

dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan anoreksia mual

Intoleransi aktivitas berhubungan dengan

kelemahan fisik
 INTERVENSI
Hipertermi
b/d Peningkatan metabolisme suhu tubuh

Anjurkan keluarga untuk membatasi

Observasi suhu, N, TD, RR tiap 2-3
jam 1 4 aktivitas klien

Beri kompres dengan air dingin (air

Catat intake dan output cairan dlm
24 jam 2 5 biasa) pada daerah axila, lipat paha,
temporal bila terjadi panas

Kaji sejauh mana pengetahuan keluarga Kolaborasi dalam pemberian

dan pasien tentang hyperthermia 3 6 antipiretik, cairan dan pemeriksaan
kultur darah
Thank You