2. Negara diartikan sebagai suatu organisasi utama yang ada didalam suatu wilayah
karena memiliki pemerintahan yang berwenang dan mampu untuk ikut campur
dalam banyak hal dalam bidang organisasi-organisasi lainnya.
3. Negara merupakan organisasi kekuasaan dari kelompok manusia yang telah berdiam
di suatu wilayah tertentu.
NEGARA
B. Sifat-Sifat Negara
1. Sifat Memaksa
2. Sifat Monopoli
3. Sifat Mencangkup Semua
F. Tujuan Negara
1. Menciptakan Kebahagian Rakyatnya
2. Terdapat Di Dalam Pembahasan Pembukaan UUD 1945
Teori-Teori Tentang Tujuan Negara:
Teori Kekuasaan
Teori Perdamaian Dunia
Teori Jaminan Hak dan Kebebasan
NEGARA
G.Fungsi Negara
1. Melaksanakan Ketertiban (Law and Order).
2. Mengusahakan Kesejahteraan dan Kemakmuran Rakyatnya
3. Pertahanan
4. Menegakkan Keadilan
KONSTITUSI
A. Pengertian Konstitusi
1. Dalam Arti Luas
Konstitusi (Hukum Dasar) dalam arti luas, meliputi hukum dasar tertulis dan tidak tertulis
2. Dalam Arti Sempit
Konstitusi (Hukum Dasar) dalam arti sempit, adalah hukum dasar tertulis, yaitu UUD. Dalam
pengertian ini UUD merupakan konstitusi atau hukum dasaryang tertulis
KONSTITUSI
B. Kedudukan Konstitusi
A.Konstitusi sebagai Hukum Dasar karena ia berisi aturan dan ketentuan tantang hal-hal yang
mendasar dalam kehidupan suatu negara.
B.Konstitusi sebagai Hukum Tertinggi Negara.
C. Tujuan Dari Konstitusi
1. Berbagai Lembaga-Lembaga Kenegaraan dengan wewenang dan tugasnya masing-masing.
2. Hubungan antara Lembaga Negara.
3. Hubungan antara Lembaga (Pemerintah) dan Warga Negara (Rakyat).
4. Adanya jaminan atas Hak Asasi Manusia.
5. Hal-hal lain yang sifatnya mendasar sesuai dengan tuntunan jaman.
KONSTITUSI
D. Klarifikasi Konstitusi
1. Konstitusi Tertulis dan Tidak Tertulis (Written Constitution and Unwritten Constitution).
2. Konstitusi Fleksibelitas dan Konstitusi Rigid (Flexible and Rigid Constitution).
3. Konstitusi Derajat Tinggi dan Derajat Tidak Tinggi (Supreme and Not Supreme Constitution).
4. Konstitusi Negara Serikat dan Negara Kesatuan (Federal and Unitary Constitution).
5. Konstitusi Pemerintah Presidensial dan Pemerintah Parlementer (President Executive and
Parliamentary Executive Constitution).
SISTEM KETATANEGARAAN INDONESIA
Bentuk Negara adalah Kesatuan
Bentuk Pemerintahan adalah Republik
Sistem Pemerintahan adalah Presidensiil
Sistem Politik adalah Demokrasi atau Kedaulatan Rakyat
HUBUNGAN NEGARA DAN KONSTITUSI
Konstitusi lahir merupakan usaha untuk melaksanakan Dasar Negara.
Dasar Negara memuat norma norma ideal, yang penjabarannya
dirumuskandalam pasal-pasal oleh UUD (Konstitusi).
Dimana dalam pembukaan UUD 1945 tercantum Dasar Negara Pancasila,
melaksanakan Konstitusi pada dasarnya juga melaksanakan Dasar Negara