Menurut ahli kata negara Sokrates, Anistoteles dan Plato (SPA), adanya negara
dimulai 400 tahun SM. Keberadaan negara dalam masyarakat menurut Thomas
Van Aquino didorong oleh dua hal yaitu manusia sebagai makhluk sosial (animal
social) dan manusia sebagai makhluk politik ( animal politicum).
C. UNSUR-UNSUR NEGARA
1. Penduduk
Penduduk adalah semua orang yang berdomisil serta penyatakan
kesepakatan diri ingin bersatu. Yang dimaksud dengan semua orang adalah
penduduk Indonesia dan negara lain (asing) yang sedang berada diindonesia
untuk wisata, bisnis, dan lainnya.
2. Wilayah
Negara memiliki batas/territorial yang jelas atas darat, laut, dan udara
diatasnya. Wilayah Indonesia terletak diantara dua benua yaitu benua Asia
dan Australia, dua samudra yaitu samudra India dan Pasifik.
3. Pemerintahan
Sistem pemerintahan yang dianut Indonesia adalah system pemerintahan
presidensial. Dalam system ini, presiden memiliki hak prerogatif untuk
memilih dan mengangkat serta memberhentikan para mentri sebagai
pembantunya.
D. KLARIFIKASI NEGARA
1. Jumlah orang yang berkuasa dan orientasi kekuasaan
Sekelompok orang, atau banyak orang. Orientasi kekuasaan juga ada 2 yaitu
berkuasa disebut bentuk negative dan apabila berorientasi demi kepentingan
umum (rakyat) disebut bentuk positif.
2. Bentuk negara ditinjau dari sisi konsep dan teori modern terbagi menjadi dua,
yaitu :
A. Negara Kesatuan
B. Negara Serikat (Federasi)
3. Asas penyelenggaraan kekuasaan.
F. FUNGSI NEGARA
1. Fungsi pertahanan dan kamanan
2. Fungsi oengaturan dan ketertiban
3. Fungsi kesejahteraan dan kemakmuran
4. Fungsi keadilan menurut hak dan kewajiban
I. SISTEM PEMERINTAHAN
1. Badan Legislatif
Adalah badan yang berfungsi sebagai pembuatan undang-undang(UU) atau
peraturan daerah (Perda) yang pengesahannya dilakukan bersama presiden
atau kepala daerah.
2. Badan Eksekutif
Adalah badan yang berfungsi menjelankan undang-undang yang
mendapatkan persetujuan secara bersama-sama antara DPR dengan
presiden.
3. Badan Yudukatif
Adalah badan yang berfungsi mengadili penerapan undang-undang.
Lembaga ini meliputi Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, dan Komisi
Yudisial.
Badan/lembaga penegak hukum yang berada langsung dibawah kendali
pemerintahan negara adalah Kepolisian Negara, Kejaksaan Agung, dan
Pengadilan.
BAB II