Anda di halaman 1dari 17

Asisten Penanggung Jawab :

Hadhi Yuda Ajisena


Suci Rahmawati
Asa Rudi Asmaradhanthi
Ikhwan Muhammad Ridha
L-W RELATIONSHIP

 Mengetahui hubungan panjang-berat dan faktor kondisi relatif pada beberapa spesies ikan

 Memperkirakan berat berdasarkan data panjang atau sebaliknya

 Mengetahui keadaan atau kegemukan pada ikan atau populasi ikan


L-W RELATIONSHIP

 Hubungan Panjang-Berat atau L-W Relationship merupakan pengaruh perubahan panjang terhadap berat atau sebaliknya.

 Hubungan panjang-berat ikan dapat dinyatakan dalam persamaan


W = a Lb
Apabila ditransformasikan :
Log W = b log L + Log a (pers. garis lurus)
a : konstanta
b : eksponen
W: berat ikan (gr)
L : panjang ikan (cm) (Effendie, 1979)
L-W RELATIONSHIP

 Hubungan Panjang-Berat menunjukkan tipe pertumbuhan suatu spesies ikan.

 Tipe pertumbuhan ditentukan oleh nilai b yang didapatkan.

 Berdasarkan harga b, pertumbuhan dapat dibagi 2:


o pertumbuhan simetri atau isometrik, nilai b = 3
o pertumbuhan allometrik, nilai b ≠ 3

b > 3 (allo positive) atau b < 3 (allo negative)

 Menurut Carlender (1969), nilai b berkisar antara 1,2 – 4,0 (tetapi umumnya 2,4 – 3,5)
L-W RELATIONSHIP
Grafik Isometrik
data

best-fit curve power function

W = aLb
Weight

W = weight
L = length
a and b are parameters

Length
L-W RELATIONSHIP

Grafik Allo negative b < 3


data

power function
best-fit curve
W = aLb
Weight

W = weight
L = length
a and b are parameters

Length
L-W RELATIONSHIP

Grafik Allo positive b > 3


data

best-fit curve power function

W = aLb
Weight

W = weight
L = length
a and b are parameters

Length
FAKTOR KONDISI

 Faktor Kondisi atau Ponderal Index merupakan kondisi kegemukan ikan.

 Persamaan faktor kondisi menggunakan data panjang dan berat ikan.

 Nilai FK biasanya bernilai antara 1 – 2


FAKTOR KONDISI

 Rumus yang digunakan untuk mencari nilai FK adalah :

Isometrik : Allometrik :
FK = 100W/L3 FK = W/aLb

dimana :
K = Faktor kondisi a = kostanta
W = Berat ikan (gram) b = eksponen
L = Panjang ikan (cm)
Alat dan Bahan

1. Data Panjang-Berat Ikan

2. Laptop dan Kalkulator

3. Penggaris

4. Kertas Milimeter Blok

5. Bolpoin 3 Warna

6. Lembar Kerja
Prinsip Kerja

1. Memisahkan Data Panjang-Berat Ikan Jantan dan Betina.

2. Mencari nilai a dan b , Kemudian Menyajikan Data Dalam Bentuk Grafik Panjang-Berat, dan Menentukan Tipe Pertumbuhan.

3. Mencari Nilai FK Menggunakan Rumus Yang Telah Tersedia, Sesuai Tipe Pertumbuhan
Langkah Kerja

1. Memisahkan Data Panjang-Berat Ikan Jantan dan Betina.

2. Mencari nilai a dan b menggunakan rumus


Langkah Kerja (lanjutan..)

3. Atau Menggunakan Pengolah Data Ms. Excel dengan Power Function.

4. Data yang telah disortir disiapkan.

5. Kemudian Klik Menu Insert, pada bagian Chart, Klik Icon Scatter tanpa garis

6. Kemudian Select Data, Panjang sebagai X values, Berat sebagai Y values, Klik OK.
Langkah Kerja (lanjutan..)

7. Tambahkan Trend Line pada grafik yang telah jadi, Pilih Power Function.

8. Checklist juga pada Equation dan R-square value.

9. Hitung juga FK menggunakan rumus sesuai tipe pertumbuhan.

10. Kemudian salin Grafik pada milimeter blok.


Tugas
1. Mencari data panjang-berat ikan dari jurnal atau skripsi
(terbitan 7 tahun terakhir)
2. Mencari jurnal atau skripsi mengenai hubungan panjang
berat ikan dan faktor kondisi, serta aspek biologi ikan
tersebut (terbitan 7 tahun terakhir)
3. 1 golongan 3 jurnal (berbeda tiap golongan)
4. Dikirim ke asarasmaradhanthi@gmail.com maksimal
tanggal 27 Oktober 2019 pukul 23.59 WIB
5. Subject e-mail diisi: Tugas LW-FK Golongan ...

Anda mungkin juga menyukai