Lothar Meyer

Lothar Meyer mengusulkan sistem periodik berdasarkan massa atom. Menurut

Meyer, volume atom suatu unsur yang diplotkan dengan massa atom tersebut akan
membentuk grafik yang berperiodik secara teratur. Unsur-unsur yang sifatnya mirip
membentuk suatu keteraturan
Kelebihan dari spu Meyer adalah lebih sederhana dan mudah dipahami daripada spu
Mendeleev dan juga hanya mengkalisifikasikan elemen dengan valensi. Kekurangannya
adalah sistemnya hampir sama dengan sistem periodik Mendeleev.
 Seaborg
Menemukan unsur Transuranium, yaitu unsur dengan nomor atom
94-102. Penemuan tersebut menimbulkan masalah mengenai
penempatannya pada tabel periodik. Akhirnya masalah tersebut
terpecahkan dengan cara membuat garis baru pada tabel periodik
modern.
Kelebihannya adalah spu nya mudah dibaca dan dipahami. Strukturnya
jelas dan tertata, berhasil menyusun golongan transisi, menyisakan
tempat bagi unsur yang belum ditemukan. Kelemahannya adalah belum
ada kekurangan baik pada susunan tabel maupun peletakkan setiap
unsurnya.
 Newlands

Pengelompokkan unsur berdasarkan kenaikan masa atom yang

mempunyai sifat yang berulang setiap unsur kedelapan. Hukum
Newlands dikenal dengan nama Hukum Oktaf. Saat itu baru
ditemukan 60 unsur dan gas mulia tidak termasuk ke dalam sistem
oktaf karena belum ditemukan. Kelebihannya adalah Newlands
merupakan orang yang pertama kali menunjukkan bahwa unsur kimia
bersifat periodik. Kelemahannya adalah hukum oktaf hanya berlaku
untuk unsur-unsur ringan dengan massa atom yang rendah.
Mendeleev

Sistem periodik Mendeleev disusun berdasarkan kenaikan massa

atom dan kemiripan sifat. Kelebihannya adalah dapat meramalkan sifat
dan menyediakan tempat untuk unsur yang belum ditemukan, serta
mengoreksi kesalahan pengukuran Mr beberapa unsur. Kelemahannya
adalah panjang periodik tidak sama, beberapa unsur tidak disusun
berdasarkan kenaikan massa atom, Valensi unsur yang lebih dari satu sulit
diramalkan dari golongannya, penyimpangan unsur hidrogen dari unsur
yang lain tidak dijelaskan.
 Moseley

Mengelompokkan unsur didasarkan pada kenaikan nomor atom, dikenal

dengan sistem periodik modern yang berbunyi sifat-sifat unsur merupakan fungsi
periodik dari nomor atomnya. Kelebihannya adalah berhasil memperbaiki
kekurangan pada sistem periodik Mendeleev dan berhasil menemukan bahwa
urutan unsur dalam tabel periodik sesuai kenaikan nomor atom. Kelemahannya
adalah masih ada beberapa elemen yang kenaikan Mr-nya ternayata sesuai dengan
kenaikan nomor atom dan tidak dapat menempatkan unsur gas mulia pada tabel
periodiknya.
SPU 2018
Pada tahun 2016 empat unsur baru telah ditambahkan ke dalam tabel periodik
unsur melengkapi baris ke-7 tabel periodik. Keempat unsur tersebut ditemukan
dengan cara membanting inti ringan pada satu sama lain dan melacak peluruhan
radioaktif unsur-unsur super berat, yaitu Nihonium(Nh), Moscovium(Mc),
Tennesine(Ts), dan Ogganesson(Og). Sampai saat ini ditemukan 118 unsur